Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

Nelayan di Kedonganan Musim Menangkap Ikan Lemuru

Bali Tribune / NELAYAN - usai melaut, nelayan di Pantai Kedonganan tampak sibuk menurunkan ikan lemuru hasil tangkapannya

balitribune.co.id | BadungNelayan di Pantai Kedonganan Kabupaten Badung sejak beberapa hari ini mengakui aktivitas penangkapan ikan lemuru meningkat pesat. Salah seorang nelayan di Kedonganan, Bayu mengatakan, jika biasanya hanya melaut sekali sehari. Kini bisa melaut hingga empat kali dalam sehari untuk menjaring ikan lemuru. Sekali melaut mampu mendapatkan sekitar tiga baskom ikan, yang setara dengan sekitar 84 kilogram.

Kata dia, sekarang ini adalah musim menangkap ikan lemuru, kendati kerap terhalang cuaca yang tidak menentu dengan intensitas hujan dan angin kencang. Para nelayan di Pantai Kedonganan tetap semangat untuk melaut dan mencari ikan. Pada musim peralihan kali ini, ikan lemuru mudah didapatkan dan hasil tangkapan para nelayan pun melimpah.

Pantai Kedonganan yang terkenal dengan keindahannya, tampak kesibukan nelayan yang menurunkan ikan hasil tangkapan. Begitupun pedagang ikan lemuru tampak sibuk mengemas dagangannya untuk dijual di pasar. Ikan lemuru atau yang dikenal juga sebagai ikan pen-pen menjadi primadona di antara hasil tangkapan lainnya.

"Saya baru saja datang dari melaut. Keluarga saya membantu menurunkan ikan lemuru hasil tangkapan hari ini," ujar Bayu sembari sibuk membereskan jaring di perahunya, di Pantai Kedonganan, Badung, Kamis (16/1).

Kendati hasil tangkapan lemuru meningkat dibandingkan jenis ikan lainnya seperti tongkol atau pindang, namun harga jual ikan lemuru masih relatif rendah. Ikan lemuru yang ditangkap para nelayan langsung diambil pengepul. Harga jual ikan dari nelayan ke pengepul mulai dari Rp 2.000 per kilogram, sedangkan pengepul menjualnya kembali jauh lebih tinggi, yaitu mulai Rp 10.000 per kilogram.

"Sekarang musimnya ikan pen-pen ini, ya kalau ikan pindang sedikit, saya sudah 4 kali turun melaut. Ya kalau pagi hari kita bisa jual ikan lemuru Rp 10 ribu sampai Rp 15 ribu per kilonya, kalau sorenya dihargai Rp 2 ribu saja. Murah ini karena diambil pengepul," katanya. 

Selain tantangan cuaca yang tidak menentu seperti hujan disertai angin kencang, keberadaan sampah juga menyulitkan para nelayan untuk melaut dan mencari ikan. Sampah kiriman dari laut berupa kayu dan sampah plastik yang masih terlihat di Pantai Kedonganan tidak menyurutkan semangat para nelayan untuk tetap melaut demi memenuhi kebutuhan sehari-hari.

Seorang pedagang ikan lemuru, Ni Ketut Yun mengatakan harga ikan lemuru fluktuatif. Saat musimnya, harganya memang murah. "Harga lemuru Rp 10 ribu per kilo, ya kadang harganya naik kadang juga turun," cetusnya.

wartawan
YUE

Karam di Selat Bali, Tim SAR Evakuasi 27 Penumpang Korban KMP Tunu Pratama Jaya

balitribune.co.id | Negara - Setelah Kapal Motor Penyeberangan (KMP) Tunu Pratama Jaya dilaporkan tenggelam di perairan Selat Bali pada Kamis (3/7/2027) dini hari, operasi pencarian kini masih terus dilakukan. Hingga Kamis siang ada sejumlah penumpang yang ditemukan meninggal dunia di perairan Pebuahan, Negara.

Baca Selengkapnya icon click

Tiga Tahun Kasus Mandeg di Polresta Denpasar, Investor Australia Bersurat ke Kapolri

balitribune.co.id | Denpasar - Penanganan perkara dugaan penipuan dan penggelapan dilaporkan investor asal Australia, Jeffrey Norman Cruickshank (78) ke Satreskrim Polresta Denpasar terkesan jalan di tempat. Buktinya, lebih dari tiga tahun Jeffrey Norman Cruickshank melaporkan I Nyoman Suastika dan Rieke Indriati hingga penyidik menerbitkan SPDP (Surat Perintah Dimulainya Penyidikan) pada 10 Juni 2024, tetapi belum ada penetapan tersangka. 

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Pansus II Tekankan Data Presisi Sebagai Landasan Pembangunan Daerah

balitribune.co.id | Tabanan - Panitia khusus atau Pansus II DPRD Tabanan meminta keberadaan Data Presisi menjadi salah satu landasan utama penyelenggaraan pembangunan daerah yang akan dirangkum ke dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Tabanan 2025-2029.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Jembrana di Ambang Krisis Guru, Beban Guru Aktif Bertambah

balitribune.co.id | Negara - Dunia pendidikan di Kabupaten Jembrana tengah dihadapkan pada tantangan serius. Hingga kini tercatat terjadi kekurangan 200 lebih guru pengajar. Kondisi ini diperparah dengan bertambahnya guru yang pensiun setiap tahun. Tahun 2025 saja, sebanyak 119 guru akan memasuki masa pensiun.

Baca Selengkapnya icon click

Industri Keuangan Bali Tetap Tangguh, Kredit UMKM dan Investasi Tumbuh Positif di April 2025

balitribune.co.id | Denpasar - Sektor Jasa Keuangan di Provinsi Bali menunjukkan performa stabil dan tumbuh positif hingga April 2025. Kantor Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Provinsi Bali mencatat bahwa permodalan yang kuat, likuiditas yang cukup, serta risiko yang terjaga menjadi kunci ketangguhan sektor ini. Hal ini diungkapkan Kepala OJK Provinsi Bali, Kristrianti Puji Rahayu di Denpasar, Rabu (2/7).

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.