Ny.Putri Koster Salut Usai Menyaksikan Film "TATU" | Bali Tribune
Bali Tribune, Sabtu 27 Juli 2024
Diposting : 5 September 2022 02:16
JRO - Bali Tribune
Bali Tribune/ Ny. Putri Suastini Koster bersama kru Film TATU.

balitribune.co.id | Denpasar -  Ny.Putri Koster berkesempatan menyaksikan penayangan perdana Film "TATU" yang merupakan film karya putra putri terbaik Bali, bertempat di Ruang Audiovisual, Gedung Dharma Negara Alaya, Lumintang, Denpasar, Sabtu (3/9) lalu.

Dirinya juga sangat mengapresiasi setinggi tingginya atas kreativitas serta kesadaran dari para generasi muda untuk membangkitkan dunia perfilman khususnya di Bali dengan mengangkat tema tema kehidupan di tengah masyarakat. Untuk itu, pendamping orang nomor satu di Bali ini mengajak semua pihak baik itu pemerintah, para seniman bersinergi untuk bersatu padu membangkitkan kembali dunia perfilman.

"Kita mulai dari anak muda Bali, pemain nya orang Bali, ditonton masyarakat Bali sehingga dunia sinema semakin bergeliat," tutur wanita yang akrab dipanggil Bunda Putri.

Dirinya juga berharap agar para seniman tidak berhenti berkarya untuk  menghasilkan garapan garapan film berkualitas dengan mengangkat hal hal kecil yang terjadi di masyarakat sekitar. "Dari Bali kita mulai angkat tema film yang mengandung kearifan lokal, dari Bali kita akan mengimbas ke nusantara sehingga perfilman bangkit. Kita jadikan Bali sebagai pusat industri perfilman Nusantara," ucapnya penuh semangat.
 
Perlu diketahui bahwa Film TATU merupakan film yang sangat spesial mengingat film ini selain  bernuansa Bali dan mengambil lokasi  syuting di Desa Tenganan, Karangasem yang asri dan indah, film ini juga  disutradarai oleh putra Bali Puja Astawa dan diperankan sekitar 40 orang pemain yang juga asli dari Bali.

Film yang mengangkat tema perjuangan seorang perempuan mempertahankan hidup dengan caranya namun terhalang oleh kerasnya orang tua ini menghadirkan seniman diantaranya De Gajah, Jun Bintang, Made Adnyana, Dewi Pradewi dan IB Purwa Sidemen yang bermain peran dengan sangat apik dan natural.

Keberadaan Film karya Putra Bali sebenarnya sudah mulai berkembang di tengah para pecinta Film. Hanya saja untuk bersaing di tingkat nasional masih terbentur akan biaya atau anggaran produksi.

Seperti yang terpantau oleh wartawan ini, salah satu putra Bali yang masih bersetatus sebagai Mahasiswa ISI Bali, justru telah menorehkan berbagai prestasi di tingkat Nasional sebagai Sutradara muda.

Adalah, Gede Nadi Asmara Jaya salah satu dari Mahasiswa yang kampusnya berdampingan dengan Art Center di Jalan Nusa Indah, selalu membawa berbagai piagam atas karya Film pendek yang dilombakan di tingkat Nasional.