Ombak Besar Hancurkan Lahan Petani Garam | Bali Tribune
Diposting : 28 May 2020 23:38
Ketut Sugiana - Bali Tribune
Bali Tribune/ Saat Bupati Suwirta meninjau tempat pembuatan garam rakyat di Karangdadi,Kusamba.
Balitribune.co.id | Semarapura - Ombak besar kembali menerjang kawasan pesisir Klungkung. Akibatnya, lahan tempat pembuatan garam di Karang Dadi, Desa Kusamba, Kecamatan Dawan, Klungkung hancur. Itu sebab, Bupati Klungkung I Nyoman Suwirta turun melihat langsung kondisi tersebut, Kamis (28/5/2020).
 
Menurut I Ketut Kaping (50) salah satu petani garam mengakui tak bisa berbuat apa-apa melihat gelombang tinggi yang menghancurkan lahan garam beserta gubuk tempat proses pembuatan garam. "Semua peralatan rusak dihantam ombak, saya tidak bisa bekerja lagi karena lahan pun tergerus ombak," ujarnya Kaping.
 
Bupati Suwirta yang melihat langsung kondisi bencana alam tersebut mendorong dan memberi semangat kepada para petani garam. "Tetap semangat yak arena kejadian ini tidak bisa kita duga. Semoga situasi normal Kembali bisa dapat berproduksi lagi garam untuk dijadikan garam beryodium," ujar Bupati Suwirta.
 
Selain itu pihaknya juga akan berkordinasi dengan Balai Wilayah Sungai (BWS) untuk penanggulan pengaman pantai di sepanjang lahan proses pembuatan garam. Lebih lanjut Bupati Suwirta juga menghimbau kepada masyarakat yang tinggal di pesisir pantai, dalam kondisi cuaca tidak menentu ini agar berhati-hati.