balitribune.co.id | Denpasar - Dalam rangka pengamanan hari raya Idul Fitri, Polda Bali bersama seluruh stakeholder terkait melaksanakan operasi kemanusiaan terpusat dengan sandi "Operasi Ketupat Agung" 2024. Pelaksanaan operasi ini ditandai dengan apel gelar pasukan yang dilakukan di Lapangan Puputan Margarana Niti Mandala Renon, Denpasar, Rabu (3/4).
Pj. Gubernur Bali, Sang Made Mahendra Jaya didampingi Kapolda Bali Irjen Pol Ida Bagus Kade Putra Narendra selaku pimpinan apel. Amanat dari Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo yang dibacakan Sang Made Mahendra mengatakan, pentingnya sinergi antara TNI-Polri dengan stakeholder terkait dalam rangka pengamanan mudik dan perayaan hari raya Idul Fitri 1445 H. Survei indikator menunjukkan bahwa kepuasan masyarakat atas penyelenggaraan dan penanganan arus mudik tahun 2023 meningkat menjadi 89,5%, naik 15,7% dibanding tahun sebelumnya. "Hal ini mencerminkan apresiasi masyarakat atas upaya bersama dalam pengamanan arus mudik yang harus dipertahankan dan ditingkatkan," sebut Mahendra.
Operasi ini melibatkan 5.784 pos, termasuk pos pengamanan, pos pelayanan, dan pos terpadu, yang tersebar di jalur-jalur rawan seperti kemacetan, kecelakaan, kriminalitas, dan bencana alam, serta di pusat-pusat keramaian. Pelayanan prima dan pengamanan optimal diharapkan dapat diberikan melalui pos-pos tersebut. Selain mengamankan lalu lintas dan kamtibmas, stabilitas harga dan ketersediaan bahan pokok serta BBM juga harus terjaga. Koordinasi antar-stakeholder harus ditingkatkan untuk menjaga stok dan harga tetap stabil. Komunikasi publik yang efektif juga menjadi fokus, dengan menyediakan informasi yang diperlukan melalui berbagai saluran komunikasi agar masyarakat dapat merencanakan perjalanan mereka dengan nyaman.
"Semua upaya tersebut diharapkan dapat menghasilkan mudik aman, ceria, penuh makna, serta mempererat silaturahmi, persatuan, dan kesatuan seluruh lapisan masyarakat selama momentum hari raya Idul Fitri," kata mantan Direktur Reskrimum Polda Bali ini.
Sementara Kade Putra Narendra melakukan pengecekan ke sejumlah titik pos pelayanan yang sudah disiagakan. Seperti pengecekan yang dilakukan hari di Posko Terpadu Lebaran Tahun 2024 Polres Jembrana. Selain mencecek pos-pos pelayanan, jendral bintang ini juga mengecekan lokasi yang akan dilalui pada saat arus mudik Lebaran. Ia berharap seluruh instansi terkait lainnya saling bekerjasama, saling berkomunikasi untuk mensukseskan mudik lebaran tahun 2024 di provinsi Bali. “Jadi harapkan kita, seluruh instansi terkait lainnya saling bekerjasama, saling berkomunikasi untuk mensukseskan mudik lebaran tahun 2024 di Provinsi Bali,” imbuhnya.
Kapolda juga berharap pada saat mudik lebaran kali ini agar semua berjalan aman dan lancar hingga arus balik nanti. "Saya berharap agar anggota memantau dan selalu mengawasi pergerakan masyarakat yang pergi maupun datang ke Pulau Bali ini sehingga nantinya masyarakat dapat mudik dan balik dengan rasa aman dan lancar," pungkasnya.