Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

Pandemi Menerpa, Usaha Bisnis Mobil Bekas Tekor

Bali Tribune/ SHOWROOM - Showroom Krisna Gemilang Mobilindo di Jl. Tukat Badung, Renon, Denpasar Selatan.


balitribune.co.id | Denpasar - Pandemi menerpa, jual beli mobil bekas tekor. Banyak showroom di Kota Denpasar sepi pembeli dan omzet penjualan turun drastis. Meski begitu, para pemain mobil bekas ini masih bertahan. Mereka optimis kelak Covid-19 segera berlalu. Dengan begitu bisa bangkit kembali.

Dampak Covid-19 di Bali tidak hanya berimbas pada pelaku industri pariwisata. Nyatanya, bisnis jual beli mobil bekas juga harus menghadapi hambatannya tersendiri.

Seorang pegawai showroom, Kadek Suar (41) asal Singaraja, yang menolak untuk disebutkan nama usahanya, Rabu (13/4), mengatakan bahwa  penjualan mobil bekas di perusahaannya sudah dua tahun mengalami kemacetan.

Dari berbagai merk mobil yang ditawarkannya seperti Honda, Toyota dan BMW, hanya beberapa yang bisa terjual. Dulu, katanya menjelaskan, setiap bulan bisa melepas 5 unit perbulannya. Tapi kini, mereka harus pasrah dengan hanya bisa menjual 1 unit selama 5 bulan.

“Tiga mobil stok lama terpaksa hanya menjadi pajangan saja di showroom,” kata Kadek.
 
Kelesusan ekonomi ini membuat orang cenderung menjual ketimbang membeli mobil. “Setiap harinya bisa ada 3 sampai 4 orang yang menawarkan mobil mereka, tetapi tentu tidak bisa kita ambil karena tidak ada penjualan. Kalau kita ambil semua pasti rugi karena pemasukan dan pengeluaran tidak berputar,” ujarnya.

Faktor lainnya, lanjut Kadek, niat konsumen untuk membeli mobil juga melorot tajam. Karena masyarakat lebih mementingkan biaya sekolah anak atau untuk kebutuhan sehari-hari ketimbang membeli mobil.

Hal ini juga, tandas Kadek, berimbas pada pendapatannya. Ia membeberkan bahwa sebelumnya bisa mendapatkan penghasilan tambahan dari bonus-bonus penjualan unit mobil. Namun selama beberapa bulan ini tidak ada pemasukan sama sekali. Sehingga ia harus bergantung pada gaji pokok yang tidak seberapa.

Meski kondisi pandemi perlahan-lahan membaik, ia membocorkan bahwa tidak ada perubahan terkait penjualan mobil selama beberapa waktu belakangan. Disinggung tentang upayanya untuk bersaing dengan bisnis serupa yang kini kian menjamur, Kadek mengungkapkan bahwa binis ini harus tetap bertahan walau diterjang situasi sesulit apapun. Sementara itu, Vender (31) kerabat dari pemilik showroom Krisna Gemilang Mobilindo yang berlokasikan di Jl. Tukad Badung, mengaku bahwa pandemi yang melanda selama dua tahun belakan gan berdampak langsung pada usahanya.
 
“Terjadi penurunan penjualan yang signifikan,” tandasnya seraya menambahkan, “Sementara orang yang menawarkan mobil lebih banyak dari yang membeli.”

Ia memamerkan beragam merk mobil di tempatnya. Mulai dari Avansa, Inova hingga Agia. Dulunya, bisa laku terjual sampai 20 unit dalam sebulan. Tapi dengan kondisi sekarang hanya 10 unit.
 

Oleh sebab itu, ia punya trik lain untuk tetap bertahan. “Berani main harga dan jenis mobil yang ditawarkan. Kami juga memperbanyak marketing dan sales luar,” katanya.

Selain itu, sambungnya lagi, perusahaannya juga menawarkan mobil mereka ke situs-situs resmi jual beli online, seperti Marketplace dan OLX.

wartawan
M2
Category

Sengketa Tanah Pulau Serangan, Ipung Segera Ajukan Permohonan Eksekusi

balitribune.co.id | Denpasar - Sengkata tanah di Pulau Serangan Denpasar Selatan (Densel), seorang warga asli Pulau Serangan Sarah alias Hajjah Maisarah yang menggugat PT Bali Turtle Island Development (PT BTID), Walikota Denpasar, Lurah Serangan dan Desa Adat Serangan kembali menang di tingkat kasasi. 

Baca Selengkapnya icon click

Bumerang Kebijakan Baru, Pemasukan Daerah dari Sektor Pajak Reklame Turun

balitribune.co.id | Amlapura - Pendapatan atau penerimaan pajak daerah dari sektor pajak reklame belum mencapai target, dimana hingga Tahun 2025 berjalan, realisasi pajak reklame baru mencapai 58,93 persen dari target yang ditetapkan. Kepala Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) I Nyoman Siki Ngurah, kepada awak media Senin (15/125) pun tidak menampik terkait hal tersebut.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Dari DPRD ke Gerakan Koperasi, Suwirta Siap Bangkitkan Ekonomi Rakyat Bali

balitribune.co.id | Denpasar - Ketua Komisi IV DPRD Provinsi Bali, I Nyoman Suwirta, resmi terpilih sebagai Ketua Dewan Koperasi Indonesia Wilayah (Dekopinwil) Provinsi Bali masa bakti 2025–2030. Penetapan tersebut berlangsung dalam Musyawarah Wilayah (Muswil) Dekopinwil Bali di Gedung Wiswa Sabha Utama, Kantor Gubernur Bali, Sabtu (13/12).

Baca Selengkapnya icon click

Kemenpar: Seluruh Akomodasi Dipasarkan OTA Wajib Miliki Izin Usaha

balitribune.co.id | Denpasar - Kementerian Pariwisata (Kemenpar) Republik Indonesia menegaskan seluruh akomodasi yang dipasarkan melalui Online Travel Agent (OTA) wajib memiliki izin usaha paling lambat pada 31 Maret 2026. Merchant yang tidak memenuhi ketentuan akan dihentikan penjualannya di OТА. Demikian dikutip dari akun resmi Kementerian Pariwisata Republik Indonesia (kemenpar.ri).

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Yayasan AHM Kembangkan Desa Sejahtera Astra Honda di Ciamis

balitribune.co.id | Jakarta – Yayasan Astra Honda Motor (Yayasan AHM) menghadirkan Program Desa Sejahtera Astra Honda Jalatrang di Ciamis yang memiliki potensi terhadap wisata berkelanjutan di wilayah Jawa Barat (10/12). Pengembangan desa binaan ini diharapkan mampu menguatkan berbagai potensi daerah melalui kolaboraksi aktif masyarakat setempat.

Baca Selengkapnya icon click

BPJamsostek Gianyar Apresiasi Bangli Luncurkan Program Perlindungan Pekerja Rentan Jaminan Sosial Ketenagakerjaan

balitribune.co.id | Gianyar - Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Ketenagakerjaan atau BPJamsostek Bali-Gianyar menyambut baik komitmen Pemerintah Kabupaten Bangli yang mendaftarkan 1.473 pekerja rentan menjadi peserta BPJamsostek.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.