Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

Pangdam: Wariskan Nilai Luhur Kepahlawanan

TNI
NGURAH RAI -- Pangdam IX/Udayana Mayjen TNI Komaruddin Simanjuntak, SIP., MSc., menyempatkan diri bersilaturahmi ke keluarga besar Pahlawan Nasional Brigjen TNI (Anumerta) I Gusti Ngurah Rai.

BALI TRIBUNE - Bangsa yang besar adalah bangsa yang menghargai jasa-jasa pahlawannya, dan orang bijak mengatakan, “history repeat itself”, bahwa sejarah itu akan berulang kembali. Berbagai hal yang pernah terjadi di masa lampau, suatu saat pasti akan terjadi kembali dengan variasi yang berbeda, tapi esensinya tetap sama.

“Selain itu, para pendahulu kita pernah mengatakan, hargai sejarah. Tentara yang mengerti sejarah bangsanya, maka dia (tentara, red) akan selalu menjaga dan memelihara agar bangsanya tetap berdaulat dan disegani dunia. Sehingga dengan mempelajari catatan sejarah, kita akan lebih menghargai apa yang kita miliki sebagai bangsa,” ujar Pangdam IX/Udayana Mayjen TNI Komaruddin Simanjuntak, SIP., MSc., dengan penuh semangat, ketika ditemui “Bali Tribune” di Makodam IX/Udayana, Denpasar, Senin (28/8).

Menurut jenderal TNI bintang dua itu, betapa besar perjuangan dan pengorbanan para pahlawan Indonesia merebut kemerdekaan dari tangan para penjajah. “Para pahlawan kusuma bangsa dengan gigih dan gagah berani, serta dilandasi semangat militansi yang tulus ikhlas juga tanpa pamrih sedikitpun, rela mengorbankan harta benda dan nyawa. Semua itu harus kita sadari dan hormati, serta kita jadikan teladan dalam hidup ini,” katanya.

Untuk merefleksikan hal tersebut, di tengah kesibukannya sehari-hari, Jenderal Komaruddin yang pernah menjabat Dandim 1611/Badung dan Kasrem 163/Wira Satya itu masih menyempatkan diri bersilaturahmi dan mengunjungi kediaman keluarga besar Pahlawan Nasional Brigjen TNI (Anumerta) I Gusti Ngurah Rai di Jalan Nangka, Denpasar Utara, beberapa waktu lalu.

Saat itu, didampingi sejumlah pejabat teras di jajaran Kodam IX/Udayana, Pangdam menyampaikan rasa hormat dan penghargaan setinggi-tingginya atas jasa dan dharma baktinya kepada negara dan bangsa dalam mempertahankan kemerdekaan republik Indonesia. “Melalui momentum yang baik ini dapat menjadi penanda bagi para generasi penerus bangsa, untuk menjadikan nilai-nilai luhur perjuangan Pahlawan Nasional I Gusti Ngurah Rai sebagai suri tauladan dan pedoman bagi kita semua,” harap perwira tinggi (Pati) TNI AD yang pernah menjabat Kasdam II/Sriwijaya itu.

Nilai-nilai luhur kepahlawanan ini kata Pangdam, harus terus diwariskan dari satu generasi ke generasi berikutnya, dan tidak saja bagi prajurit TNI, tetapi juga bagi seluruh warga masyarakat. Sehingga, warisan nilai luhur kepahlawanan ini tak akan pernah luntur oleh zaman, dan tak akan lekang oleh tantangan apapun.

Hal ini bisa dijadikan sebagai pedoman dalam upaya mengabdikan diri kepada bangsa dan negara sesuai profesi masing-masing, juga diharapkan untuk terus menggelorakan semangat juang guna menjaga persatuan dan kesatuan bangsa, serta menjaga tetap tegak dan kokohnya Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI). Dengan demikian, sosok I Gusti Ngurah Rai, selain sebagai Pahlawan Nasional juga sebagai bapak sekaligus orang tua, serta sebagai pendahulu Prajurit Praja Raksaka Kodam IX/Udayana.

“Beliau (almarhum I Gusti Ngurah Rai, red) dengan semangat patriotisme yang tinggi dan selalu membara, merasa terpanggil untuk mendharma-baktikan jiwa dan raganya demi mengusir para penjajah dari bumi pertiwi ini. Oleh karena itu kita patut menundukkan kepala, memberikan penghormatan, dan penghargaan yang setinggi-tinggi atas jasa-jasa yang telah dipersembahkan kepada Bangsa dan Negara Indonesia,” ajak Jenderal Komaruddin dengan rasa haru mengenang perjuangan gigih Brigjen TNI (Anumerta) I Gusti Ngurah Rai.

Menyikapi perkembangan situasi yang terjadi belakangan ini, Pangdam mengaku sangat menyayangkan dan prihatin terhadap sikap sebagian kelompok masyarakat walaupun kecil jumlahnya yang tidak mengerti sejarah. Bahkan muncul sikap intoleransi dan selalu mendiskusikan Pancasila juga Empat Konsensus Dasar Kehidupan Berbangsa dan Bernegara yang sesungguhnya sudah final dan tidak perlu diragukan lagi.

Terkait dengan keberadaan organisasi kemasyarakatan (ormas) garis keras di Bali, Pangdam seolah tidak pernah merasa bosan dan capek untuk terus memantau dan mengawasi pergerakannya. Berbagai kesempatan dan kegiatan sosialisasi juga pendekatan terus dilakukan Pangdam beserta jajarannya terhadap gerakan garis keras ini, agar mereka bisa kembali sadar dan mengakui Pancasila sebagai Dasar Negara Indonesia.

“Setiap warga Negara Indonesia yang terkontaminasi aliran garis keras, pasti sudah terdeteksi dan sudah diketahui posisinya, serta semuanya itu sudah ada datanya,” tegas Jenderal Komaruddin yang mempunyai segudang pengalaman dalam berbagai kegiatan operasi di sejumlah wilayah di Indonesia itu, sekaligus mantan Asisten Operasi Danpaspampres yang beberapa kali dilibatkan dalam Operasi Militer Perang (OMP).

wartawan
Djoko Moeljono
Category

Dari Indonesia Sampai Polandia, Festival Fotografi Membawa Perspektif Global ke Bali

balitribune.co.id | Tabanan - Mewakili 10 negara dari Asia Tenggara, Asia Pasifik, hingga Eropa, sebanyak 34 seniman menampilkan karyanya di festival 23 hari yang dimulai dari 26 Juli sampai 17 Agustus 2025 di Nuanu Creative City, Tabanan. Dengan tema LIFE, festival ini akan menjadi platform bagi seniman fotografi global dan lokal.

Baca Selengkapnya icon click

Gubernur Koster Resmikan Gedung Universitas Terbuka Denpasar Dukung Program 1 Keluarga 1 Sarjana

balitribune.co.id | Denpasar - Gubernur Bali, Wayan Koster menargetkan angka partisipasi kasar perguruan tinggi di Bali sebesar 50 persen. Pasalnya, saat ini angka partisipasi kasar perguruan tinggi di Bali dibawah 50 persen. Sehingga pihaknya mencanangkan program 1 keluarga 1 sarjana untuk keluarga miskin di Bali. Demikian disampaikan orang nomor satu di Bali ini saat Peresmian Gedung Universitas Terbuka (UT) Denpasar (2/7).

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Penerimaan Murid Baru: Jalur Tikus Terputus, Sekolah Swasta International Jadi Trend

balitribune.co.id | Gianyar - Sistem Penerimaan Murid Baru (SPMB) tahun ajaran 2025/2026 semakian rapi dan ketat. Peluang jalur tikus dengan berbekal surat sakti atau lainnya tidak ada lagi. Kalangan Pejabat eksekutif maupun legislatif pun kini merasa lega, karena tidak ikut-ikutan dipusingkan titipan. Sementara sejumlah sekolah Swasta International justru jadi pilihan orang tua kelas menengah keatas.

Baca Selengkapnya icon click

Made Dharma Divonis Bebas Majelis Hakim dari Dakwaan Pemalsuan Surat

balitribune.co.id | Denpasar - Mantan anggota DPRD Kabupaten Badung, I Made Dharma (64) divonis bebas oleh majelis hakim Pengadilan Negeri (PN) Denpasar dalam perkara dugaan pemalsuan surat pada Selasa (1/7). Putusan ini sekaligus memulihkan hak-hak mantan anggota DPRD Badung tersebut setelah sempat ditahan sejak proses hukum berjalan.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Scoopy Velocreativity, Serunya City Rolling Bareng Konsumen Honda Scoopy Bali

balitribune.co.id | Denpasar – Astra Motor Bali kembali menggelar kegiatan seru bertajuk "Scoopy Velocreativity", mengajak 30 konsumen setia pengguna Honda Scoopy di Bali untuk merasakan pengalaman city rolling penuh gaya dan kreativitas di tengah hiruk pikuk kota Denpasar, Senin (30/6).

Baca Selengkapnya icon click

HUT ke-49 Perumda Tirta Tohlangkir, Bupati Karangasem Tegaskan Pentingnya Pelayanan Prima

balitribune.co.id | Amlapura - Suasana semarak mewarnai puncak perayaan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-49 Perumda Tirta Tohlangkir, Minggu (29/6). Kegiatan yang dirangkaikan dengan Car Free Day (CFD) di Jalan Veteran ini dihadiri langsung oleh Bupati Karangasem, I Gusti Putu Parwata, yang memberikan apresiasi serta pesan tegas kepada seluruh jajaran Perumda.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.