Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

Pasien Observasi Corona Masih Dirawat, Hasil Lab WN Rusia Belum Diketahui Kapan Keluar

Bali Tribune/ PAKAI APD - Salah seorang petugas BRSUD Tabanan memakai APD lengkap sebelum memeriksa pasien.
Balitribune.co.id | Tabanan - Kendatipun hasil lab dari pasien laki-laki berusia 66 tahun yang diobservasi Virus Corona di BRSU Tabanan dinyatakan negatif, namun hal itu tidak serta merta membuat pasien tersebut langsung dipulangkan. Sebab harus dipastikan dulu kondisi kesehatannya sampai betul-betul tidak ada masalah.
 
Hal itu disampaikan oleh Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Tabanan, dr. I Nyoman Suratmika, Jumat (6/3). Dirinya menyampaikan bahwa perkembangan kedua pasien secara umum kondisinya terus membaik. Tidak ada demam, tidak ada flu dan tidak ada sesak.
 
Namun untuk hasil lab dari pasien WN Rusia yang dijadwalkan keluar hari ini (kemarin, Red) ternyata belum keluar. “Kita tidak bisa memastikan karena itu tergantung puslitbang dari Kementerian Kesehatan jadi kita tunggu saja. Yang penting mereka sekarang dalam keadaan yang makin membaik,” ungkapnya
 
Meskipun demikian, kedua pasien khususnya pasien laki-laki yang hasil labnya sudah keluar masih tetap harus di observasi satu sampai dua hari kedepan untuk memastikan benar-benar tidak ada permasalahan kesehatan. “Hasil lab dan rontgen supaya betul-betul clear baru nanti akam dipulangkan,” tegas dr. Suratmika.
 
Maka dari itu pihaknya berharap agar pasien benar-benar sembuh dan negatif corona. Sementara itu pihaknya juga telah melakukan upaya-upaya promotif, preventif dengan penyuluhan melalui Puskesmas dan media massa agar masyarakat bisa menjaga kesehatan dengan cara menerapkan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS). 
wartawan
Komang Arta Jingga
Category

Grab Bersama Mitra Pengemudi Salurkan Ratusan Paket Sembako untuk Warga Terdampak Banjir Bali

balitribune.co.id | Denpasar - Bencana banjir di sejumlah wilayah Bali pada 9-10 September 2025 meninggalkan banyak duka dan kehilangan mendalam bagi masyarakat setempat. Sebagai wujud solidaritas kemanusiaan dalam mendukung proses pemulihan pasca bencana alam ini, Grab Indonesia melalui BenihBaik.com menyalurkan ratusan paket sembako kepada Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Bali.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Astra Motor Bali Tanamkan Kesadaran Safety Riding pada 150 Siswa SMKN 2 Kuta Selatan

balitribune.co.id | Kuta – Astra Motor Bali terus berkomitmen mengedukasi generasi muda tentang pentingnya keselamatan berkendara melalui program Safety Riding Education. Kali ini, edukasi diberikan kepada 150 siswa SMKN 2 Kuta Selatan pada Selasa (16/9), dengan fokus pada kebiasaan menggunakan helm saat mengendarai sepeda motor, baik untuk jarak jauh maupun dekat.

Baca Selengkapnya icon click

Kemiskinan di Badung Turun, Triwulan I 2025 Catat Tren Positif

balitribune.co.id | Mangupura - Kabupaten Badung mencatat tren positif dalam penurunan angka kemiskinan. Berdasarkan rilis Badan Pusat Statistik (BPS), pada Triwulan I tahun 2025 angka kemiskinan di Badung turun menjadi 1,9 persen, atau berkurang 0,4 persen dari posisi 2024 sebesar 2,3 persen. Capaian ini menempatkan Badung sebagai daerah dengan tingkat kemiskinan terendah di tingkat provinsi maupun nasional.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Lindungi Biota Laut, PLTGU Pemaron Lakukan Peremajaan Jaringan Pipa Bawah Laut

balitribune.co.id | Singaraja – PT PLN Indonesia Power (PLN IP) saat ini tengah mengerjakan proyek perbaikan jaringan di terminal khusus (tersus) lepas pantai kawasan perairan Lovina. Sejumlah proyek itu diantaranya pekerjaan perbaikan Sarana Bantu Navigasi Pelayaran (SBNP), Mooring Buoy dan pemasangan pipa Bahan Bakar Minyak (BBM) bawah laut. 

Baca Selengkapnya icon click

Banyak Kera Nakal, Pengelola Obyek Wisata Uluwatu dan Sangeh Minta Pemerintah Cek Rabies Secara Berkala

balitribune.co.id | Mangupura - Pengelola obyek wisata Uluwatu di Pecatu, Kuta Selatan dan obyek wisata Sangeh di Abiansemal, Badung, mendorong pemerintah daerah setempat melakukan pengecekan rabies secara berkala.

Pasalnya, kedua obyek wisata ini "menjual" hewan kera sebagai daya tarik utama. Sementara itu kera masuk hewan penular rabies (HPR) seperti anjing dan kucing. 

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.