BALI TRIBUNE - BAGI sebagian turis asing memang momen terjadinya erupsi gunungapi adalah hal yang sangat dinantikan. Tidak jarang turia datang khusus untuk menyaksikan fenomena gunungapi meletus.
Namun terkait Gunung Agung saat ini, Gubernur Bali I Made Mangku Pastika meminta kepada pelaku usaha tidak menjual paket wisata Gunung Agung.
Hal tersebut diungkapkannya saat bertemu dengan pelaku usaha pariwisata di Dinas Pariwisata Provinsi Bali, Denpasar, Selasa (3/10).
"Kami minta pelaku pariwisata tidak menjual paket wisata Gunung Agung. Kalau Gunung Batur boleh saja," tegasnya.
Seperti diketahui semenjak adanya status Gunung Agung menjadi awas dunia pariwisata di Bali sedikit menurun. Menurutnya penurunan tersebut merupakan hal yang wajar.
"Dengan situasi saat ini. Penurunan jumlah kunjungan wisatawan ke Bali hal yang wajar. Dan mudah-mudahan tidak banyak-banyak amat,"bebernya.
Menurutnya, wisata Bali mungkin berkurang turis yang datang. Namun harapannya tetap ada di Indonesia daerah wisata lainnya.
"Jadi kami kira tidak ada hal-hal yang patut untuk membuat dunia pariwisata itu terpuruk. Hanya mungkin turun sedikit ya wajarlah. Tapi dengan kita berikan penjelasan secara terus menerus dan bukti maka dunia akan segera paham,"terangnya.
Pastika menegaskan, bahwa tidak ada yang perlu dikwahatirkan untuk saat ini saat berkunjungbke Bali.