Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

"Patriot" Ikut Kompetisi Internasional, Mudahkan Nelayan Mengetahui Titik Kumpul Ikan di Laut

Bali Tribune/ KOMPETISI - Aplikasi "Patriot" penangkapan ikan dengan sonar yang diinisiasi Litbang Badung akan diikutsertakan dalam kompetisi tingkat dunia.


balitribune.co.id | Mangupura - Pengembangan aplikasi Fish-Go yang dinarasikan Patriot telah memberikan manfaat bagi para nelayan tradisional di Badung. Aplikasi Pendeteksi Area Tangkapan Ikan Menggunakan Sistem Internet of Things ini memakai sonar untuk pendeteksian ikan-ikan yang berkumpul di laut, sehingga dapat mempermudah  penangkapan ikan bagi para nelayan di Badung bila melaut.
 
Kepala Bidang (Kabid) Pembangunan Inovasi Teknologi Balitbang Badung I Komang Suantara menerangkan, aplikasi Fish-Go yang kini menjelma menjadi Patriot telah diakui pemerintah pusat sebagai inovasi yang sangat menjanjikan bagi kehidupan para nelayan tradisional di Badung Bali. Dengan kepercayaan tersebut aplikasi tersebut juga telah merambat menggapai tingkat internasional. Dimana aplikasi "Patriot" penangkapan ikan dengan sonar yang diinisiasi Litbang Badung ini diikutsertakan dalam kompetisi tingkat dunia.

"Ini membuktikan Badung tidak hanya membangun fisik tapi juga non fisik,” ujar Suantara, saat meninjau pemanfaatan aplikasi Patriot oleh para nelayan di Pantai Kelan, Tuban, Rabu (17/11).

Saat ini nelayan tradisional di wilayah Kabupaten Badung, Bali, telah merasakan manfaat dan keunggulan aplikasi Fish-Go dan Patriot dalam meningkatkan hasil tangkapan ikan nelayan. Berdasarkan pengalaman saat mencari ikan di kawasan perairan Badung Selatan, pihaknya mengakui keunggulan dari aplikasi itu dapat meningkatkan hasil tangkapan para nelayan. Sebab aplikasi itu sangat membantu, memudahkan nelayan karena dapat mengetahui posisi ikan berada. Hal itu jauh berbeda saat para nelayan belum menggunakan aplikasi Fish-Go maupun Patriot, dengan hasil tangkapan ikan yang didapat tidak menentu.
"Aplikasi ini banyak manfaatnya, seperti mengetahui kapan waktu yang tepat berangkat melaut untuk menangkap ikan," tegasnya.

Dipaparkannya, aplikasi Patriot yang merupakan pengembangan dari aplikasi Fish-Go, merupakan hasil riset yang dilakukan oleh Badan Penelitian dan Pengembangan (Balitbang) Badung, bekerja sama dengan tim dari Fakultas Perikanan dan Kelautan Universitas Udayana (Unud). Hal itu dilakukan untuk merespon kondisi serta permasalahan nelayan tradisional di wilayah Badung.

Aplikasi Patriot juga diakuinya memberikan informasi yang mampu memprediksi di daerah mana ikan berkumpul, sedikit maupun banyak serta potensial penangkapan ikan hingga ke tingkat spesies pada daerah tertentu.

Lebih lanjut dijelaskan, aplikasi Patriot juga dapat menentukan posisi keberadaan ikan dengan fish finder, menentukan waktu penangkapan terbaik, serta rute penangkapan yang aman untuk nelayan tradisional dan juga bisa menyampaikan emergensi bilamana sang nelayan mengalami sesuatu musibah. Keunggulan lain dari aplikasi tersebut adalah sudah terhubung dengan daerah potensial penangkapan dengan jaringan yang sangat kuat. Sehingga estimasi jarak tempuh dan waktu yang dibutuhkan nelayan untuk menangkap ikan dapat diketahui secara langsung.

"Secara alami memang pergerakan ikan selalu berubah mengikuti suhu air laut. Namun dengan adanya aplikasi ini, nelayan akan mampu memantau pergerakan kumpulan ikan sebelum melaut. Aplikasi ini juga dapat menghemat biaya para nelayan, seperti irit bahan bakar, mampu memberikan jaminan keamanan, dan memberikan informasi mengenai rute yang aman," paparnya.

Mewakili para nelayan tradisional di Badung, Ketua Kelompok Nelayan Samanjaya Kedonganan Kuta Nyoman Sudiarta  mengucapkan terima kasih kepada Pemkab Badung, yang telah memberikan aplikasi internet satelit Fish-Go maupun dengan aplikasi Patriot yang memakai sonar. Hal itu diakuinya sangat membantu mempermudah nelayan dalam penangkapan ikan di laut, dengan menggunakan biaya yang sedikit.
Setelah pemakaian aplikasi itu, dalam sekali melaut pihaknya bisa mendapatkan ikan hingga 300 kilogram. Kondisi itu jauh meningkat dari sebelum memakai aplikasi tersebut, yang hanya berkisar sekitar 50 kilogram. Karena itu ia menilai aplikasi tersebut terbukti sangat membantu nelayan tradisional.

"Biasanya kami pulang dari melaut itu pagi hari, tapi kini kami berangkat melaut sore hari dan tengah malam kami sudah kembali pulang. Sebelumnya hari-hari kemarin kami melaut hanya berdasarkan feelling rasa, namun berkat aplikasi yang diberikan Pemerintah Kabupaten Badung ini, kami sangat terbantu dalam mengetahui pergerakan dan berkumpulnya ikan dan hasil tangkapan kami jauh lebih meningkat dari hari sebelum kami menggunakan aplikasi Fish-Go dan Patriot ini,” jelasnya. 

wartawan
ANA
Category

Bangli Lepas Kirab Api Porprov XVI, Kobarkan Semangat Persatuan dan Sportivitas

balitribune.co.id | Bangli - Semangat olahraga dan persatuan berkobar di Kabupaten Bangli. Wakil Bupati Bangli, I Wayan Diar melepas kirab api Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Bali XVI Tahun 2025 di Pura Pasar Agung Batur, Kintamani, pada Minggu (7/9).

Baca Selengkapnya icon click

Berkat Kecerdasan Buatan di Ponsel Cerdas Merencanakan Liburan Jadi Mudah

balitribune.co.id | Denpasar - Merencanakan liburan sering memakan waktu lama, mulai dari mencari rekomendasi restoran hingga menemukan destinasi wisata terbaik, semua dilakukan secara manual. Kini, berkat kecanggihan kecerdasan buatan atau AI, semua bisa dilakukan hanya dalam hitungan menit, bahkan detik.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Kawasan Nusa Dua Perkuat Keamanan Melibatkan Pecalang Desa Penyangga

balitribune.co.id | Badung - Demonstrasi yang terjadi di Jakarta dan sejumlah kota di Indonesia beberapa waktu lalu telah menyebabkan sejumlah negara mengeluarkan peringatan perjalanan atau Travel Warning bagi warga negara-negara tersebut untuk berhati-hati selama berada di Indonesia. Adapun negara yang mengeluarkan Travel Warning tersebut yakni Amerika Serikat, Inggris Raya, Malaysia, Singapura, Prancis, Kanada, Jepang hingga Filipina.

Baca Selengkapnya icon click

Dulang 7 Emas, Muaythai Klungkung Juara Umum Porprov Bali 2025

balitribune.co.id | Semarapura - Kontingen Muaythai Kabupaten Klungkung kembali membuktikan dominasinya di Porprov Bali XVI 2025. Dari 22 medali emas yang diperebutkan, Klungkung sukses mengantongi 7 emas, 4 perak, dan 6 perunggu, sekaligus mengunci gelar juara umum. Sementara Buleleng menempel ketat dengan raihan 6 emas, dan Gianyar berada di posisi ketiga dengan 5 emas.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Transparansi, Kunci DPRD Klungkung Hadapi Dinamika Politik Nasional

balitribune.co.id | Semarapura - Gelombang demonstrasi yang berujung kericuhan dan penjarahan rumah sejumlah politisi di Senayan dalam beberapa hari terakhir menimbulkan keprihatinan di berbagai daerah. Meski demikian, DPRD Kabupaten Klungkung memastikan kinerja lembaga tetap berjalan normal dan tidak terdampak oleh situasi politik nasional tersebut.

Baca Selengkapnya icon click

Paralayang Klungkung Sabet Juara Umum di PORPROV Bali 2025

balitribune.co.id | Semarapura - Rabu (3/9) merupakan hari yang membahagiakan bagi Tim Paralayang Kabupaten Klungkung. Dimana tim Paralayang Klungkung ini  tampil gemilang di ajang Pekan Olahraga Provinsi (PORPROV) Bali ke-XVI Tahun 2025. 

Bertindak sebagai tuan rumah untuk cabang olahraga paralayang, Klungkung sukses keluar sebagai juara umum, dengan torehan membanggakan, 4 medali emas dan 4 medali perunggu.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.