Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

PDAM Macet, Warga Serbu Sumber Mata Air

Bali Tribune / AIR - Suasana warga cari air di sumber mata air Anakan Dauh, Banjar Tegalalang, Bangli

balitribune.co.id | BangliPasca hancurnya jaringan pipa transmisi di sumber mata air Gamongan, Desa Kayubihi, mengakibatkan ribuan pelanggan alami krisis air. Untuk mendapatkan airbersih warga terpaksa mencari air di beberapa sumber mata air terdekat.

Pantauan Bali Tribune, beberapa warga Banjar Tegalalang, Kelurahan Kawan, Bangli mencari air di pemadian Anakan Dauh. Selain beberapa warga dari luar juga mencari air di sumber mata air yang berlokasi di sebelah barat wilayah banjar Tegalalang, Rabu (29/6/).  

Nampak warga silih berganti mendatangi pemandian anakan Dauh. Mereka membawa jeriken dan galon untuk menampung air. 

Salah satu warga Banjar Tegalalang, Kadek Raditya mengatakan, ngadatnya pasokan air dari Perumda Air Minim Tirta Danu Arta sudah terjadi sejak dua hari yang lalu dan stok air bersih di kediamannya pun sudah mulai habis. Untuk memenuhi kebutuhan akan air bersih pihaknya mengambil air dari pemandian Anakan Dauh.

"Saya sudah enam kali bolak-balik ambil air," sebutnya

Menurut  Raditya tiga galon air cukup untuk mengisi satu bak mandi. Air ini untuk kebutuhan sehari-hari, mulai dari masak cuci piring, hingga mandi cuci kakus (MCK).

Hal senada juga dikatakan Sang Putu Suwargina. Ungkapnya, air PAM sudah mati sejak dua hari lalu. Padahal saat ini bertepatan dengan kegiatan upacara piodalan di Pura Dalem Tegalalang.

Kata Sang Putu Suwargina sejatinya pada hari Selasa (28/6), Perumda sudah memberikan bantuan tanki air untuk kebutuhan di pura. Hanya saja kondisi air agak keruh. "Sehingga saya memutuskan untuk ambil air dari sini untuk keperluan upacara," ungkapnya.

Sebutnya, tidak hanya warga dari warga Tegalalang saja yang ambil air di pacuran ini, namun juga datang dari beberapa banjar tetangga ,seperti dari banjar Pule dan Banjar Geriya. Selain mengambil air banyak warga sekaligus mandi di pancuran

Disi lain, perbaikan pipa transmisi hingga kini masih terus dikebut. Direktur Perumda Tirta Danu Arta, Dewa Rono Suparso Mesi mengungkapkan, perbaikan sempat dihentikan pada Selasa pukul 23.00 wita, karena kondisi cuaca kurang bersahabat. Dan dilanjutkan pada pagi harinya. 

"Saat ini proses perbaikan sudah mencapai 90 persen. Apabila tidak ada kendala, diperkirakan pukul 18.00 wita air bagi pelanggan kami di kota Bangli sudah kembali mengalir," ujar Dewa Suparso Mesi.

wartawan
SAM
Category

Nyabit di Kebun, Made Rinun Ditemukan Tewas di Jurang

balitribune.co.id | Mangupura - Nasib tragis dialami Ni Made Rinun (56). Perempuan paruh baya ini ditemukan tewas di dasar jurang di kebunnya di Banjar Teba Jero, Desa Taman, Kecamatan Abiansemal, Badung, Senin (25/8).

Jenazah korban ditemukan di jurang sedalam 30 meter. Kuat dugaan korban terjatuh.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Perdalam Pemahaman Pola Asuh Adaptif, Rasniathi Adi Arnawa Buka Sosialisasi PAAREDI

balitribune.co.id | Mangupura - Ketua Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) Kabupaten Badung Nyonya Rasniathi Adi Arnawa membuka secara resmi Sosialisasi PAAREDI (Pola Asuh Anak di Era Digital), bertempat di Ruang Kertha Gosana, Puspem Badung, Rabu (27/8).

Baca Selengkapnya icon click

49,57 Hektar Sawah Gagal Panen, Pemkab Badung Bakal Tempuh Jalur Niskala “Ngaben Bikul” Tahun 2026

balitribune.co.id | Mangupura - Serangan hama tikus membuat para petani di Kabupaten Badung merana. Bagaimana tidak? Dari 9 ribu hektar lebih sawah yang ada di Gumi Keris, tercatat sudah ada 49,57 hektar sawah yang diserang “jero ketut” atau tikus.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Lahan Diserobot, Pemilik Lapor Polisi

balitribune.co.id | Singaraja - Pemilik lahan berlokasi di Banjar Dinas Pamesan Desa Lokapaksa Kecamatan Seririt, Kabupaten Buleleng, melaporkan kasus dugaan penyerobotan lahan ke Polres Buleleng. Lahan tersebut diduga diserobot oleh Ketut Wijana Putra (71) warga Banjar Dinas Pamesan Desa Lokapaksa. Isi lahan berupa tanah dan bebatuan di ekspolitasi kemudian diperjual belikan oleh pelaku.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.