
balitribune.co.id | Tabanan - Aksi pencurian dengan modus keprok kaca pada mobil terjadi di sekitar Lapangan Alit Saputra, Banjar Dangin Carik, Desa Dajan Peken, belum lama ini.
Korbannya seorang pegawai Dinas Komunikasi dan Informasi (Diskominfo) Tabanan, I Made Adi Sutrisna. Ia bahkan kehilangan beberapa barang elektronik yang nilainya sekitar Rp 20 juta.
Peristiwa itu terjadi pada Sabtu (16/8) sekitar pukul 18.30 Wita. Saat itu, Adi Sutrisna baru bertugas mempersiapkan gladi bersih apel HUT RI Ke-80. Ia saat itu memarkir mobil Toyota Rush putih miliknya di bekas kantor Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) di Jalan Debes.
Adi mendapati salah satu kaca mobilnya di sisi kanan sudah pecah. Tidak hanya itu, beberapa barang elektronik yang ada di dalam mobil hilang. Barang-barang yang menjadi alat kerjanya itu antara lain kamera mirrorless, iPad, dua ponsel Samsung, dan satu ponsel Redmi.
Beberapa di antaranya akan digunakan untuk mendukung tugasnya selama berjalannya apel HUT RI Ke-80. “Barang-barang itu memang milik pribadi, tapi saya bawa untuk mendukung perlengkapan tugas,” jelas Adi pada Selasa (19/8).
Menurutnya, ia mendapati kaca mobilnya sudah pecah setelah ditinggal 30 menit untuk memasang peralatan pada podium apel. “Saat kembali ternyata kaca mobil sudah dipecah,” ujarnya.
Sementara itu, Kepala Satuan Reserse Kriminal (Satreskrim) Polres Tabanan, AKP Mohammad Taufik Effendi, mengonfirmasi adanya kejadian itu. Ia menjelaskan, olah TKP (tempat kejadian perkara) serta penyelidikan awal sudah dilakukan pihaknya. “Masih lidik. Kami akan dalami kasus ini,” kata Taufik.
Selain itu, Taufik juga menyebutkan bahwa kejadian serupa juga terjadi sekitar dua bulan lalu di sekitar lokasi kejadian. “Sudah dua kali terjadi, namun pada kejadian pertama tidak ada barang yang hilang. Kasus ini tetap kami lidik,” pungkasnya.