
balitribune.co.id | Bangli - Sempat gagal tender pembangunan fasilitas pendukung (faskung) sirkuit drage race Bangli di desa Landih Kecamatan Bangli kembali dilakukan tender ulang. Proses tender ulang sudah memasuki tahap pembuktian kualifikasi.
Pejabat (Pj) Kepala Bagian Pengadaan Barang dan Jasa (PJB) Setda Bnagli Ngurah Juli Adi Saputra mengatakan sejatinya untuk kegiatan pembanguan fasiltas pendukung drage race sudah sempat tayang pada layanan pengadaan secaea elektronik (LPSE) Setda Bangli. Ada beberapa penyedia sempat ajukan penawaran namun setelah dilakukan evaluasi admintrasi, kualifikasi teknis dan harga oleh Pokja ternyata penyedia tidak memenuhi persyaratan. Langkah selanjutnya untuk kegiatan ini telah dilakukan tender ulang. ”Kegitan sudah kembali ditenderkan dan sebanyak 17 penyedia ajukan penawaran serta proses sudah masuk tahap pembuktian kualifikasi” ujar Ngurah Juli, Selasa (20/6/23).
Lanjut Ngurah Juli kegiatan pembanguan pendukung sirkuit drage race dengan nilai pagu 1,9 miliar. Adapun aitem pekerjaan diantaranya pembangunan drainase, pengerjaan tanah dan geosintetik, perkerasan aspal “Masa pelaksanaan pengerjaan selama 120 hari kalender,” kata pria asal Desa Undisan, Kecamatan Tembuku ini.
Disinggung ada beberapa kegiatan yang harus dilakukan tender ulang, kata Ngurah Juli ada 4 paket kegiatan kembali dilakukan tender ulang yakni pembanguan gedung DPT Tamanbali, kegiatan rekontruksi jalan (Kubu-Pura Pucak Pandakan Jalan Kubu-Gelinggang Jalan Belangbangan), pembangunan gedung PLUT dan Pembangunan fasilitas pendukung sirkuit drage race “Kegiatan yang sempat gagal tender sudah dilakukan tender ulang, kegiatan sudah ada yang mulai dikerjakan dan ada juga sedang berproses” jelas Ngurah Juli.