Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

Pembangunan Pelabuhan Penyebarangan Laut Sanur Resmi Dimulai, Jaya Negara Berharap Jadi Destinasi Wisata Baru, Berikan Kemanfaatan Bagi Masyarakat

Bali Tribune/ Wakil Wali Kota Denpasar, IGN Jaya Negara saat mendampingi Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi dan Gubernur Bali, Wayan Koster pada acara Ground Breaking Pembangunan Pelabuhan Sanur di Kawasan Pantai Matahari Terbit, Sabtu (12/12).
Balitribune.co.id | Denpasar - Proyek pengembangan infrastruktur Pelabuhan Penyeberangan Laut Sanur, Kota Denpasar secara resmi dimulai pengerjaanya. Pembangunan pelabuhan yang merupakan bagian tak terpisahkan dari Proyek Pelabuhan Segitiga Emas ini ditandai dengan Ground Breaking atau Peletakan Batu Pertama oleh Menteri Perhubungan RI, Budi Karya Sumadi di Kawasan Pantai Matahari Terbit, Sanur Denpasar, Sabtu (12/12) pagi.
 
Hadir dalam kesempatan tersebut Gubernur Bali, Wayan Koster, Sekda Provinsi Bali, I Dewa Made Indra, Wakil Walikota Denpasar, IGN Jaya Negara, Ketua DPRD Kota Denpasar, I Gusti Ngurah Gede, PJ. Sekda Kota Denpasar Made Toya serta undangan lainya.
 
Gubernur Bali, Wayan Koster dalam pengantarnya mejelaskan bahwa Pelabuhan Sanur Kota Denpasar merupakan proyek yang tak terpisahkan dari pengembangan dua pelabuhan lainya. Yakni Pelabuhan Sampalan di Nusa Lembongan dan Pelabuhan Bias Munjul di Nusa Ceningan Kabupaten Klungkung. Dimana, ketiga pelabuhan ini dikenal dengan Proyek Pelabuhan Segitiga Emas Bali.
 
 Menteri Perhubungan, Budi Karya Sumadi mengatakan bahwa pembangunan pelabuhan Sanur, Pelabuhan Sampalan dan Pelabuhan Bias Munjul merupakan sebuah upaya untuk membangun Transportasi Terintegrasi di Bali. Sehingga diharapkan mampu memberikan kemanfaatan bagi masyarakat Bali, utamanya dalam mendukung kemajuan pariwisata. Adapun Pelabuhan Sanur dibangun menggunakan APBN dengan pagu anggaran sekitar Rp. 398 miliar dengan skema Multiyears.
 
Budi Karya mengatakan bahwa Bali merupakan destinasi wisata utama Indonesia. Dimana, keberadaan Bali diharapkan mampu menjadi Hub Internasional dengan kearifan lokalnya menjadi ciri khas dan memiliki daya tarik tersendiri.
 
“Dengan adanya pelabuhan ini diharapkan mampu meningkatkan konektifitas masyarakat Bali serta mampu mendukung penguatan pariwisata di Bali, selain juga menciptakan akses bagi masyarakat Bali dan Nusa Penida,” jelasnya
 
Sementara itu, Wakil Walikota Denpasar, IGN Jaya Negara usai peletakan batu pertama mengatakan bahwa pada prinsipnya Pemkot Denpasar sangat menyambut baik atas realisasi pembangunan pelabuhan laut Sanur ini. Dimana pihaknya menyebut bahwa keberadaan pelabuhan ini nantinya akan mendukung pengembangan pariwisata selain juga sebagai upaya untuk mendukung konektifitas masyarakat dalam hal transportasi. Hal ini mengingat tingginya mobilitas masyarakat dari dan menuju Nusa Penida.
 
“Disamping untuk pariwisata, keberadaan pelabuhan ini juga untuk mendukung upacara adat keagamaan masyarakat atau sepiritual, selain itu juga menjadi kebutuhan masyarakat baik Denpasar maupun Nusa Penida,” jelasnya
 
“Tentu kami atas nama masyarakat Kota Denpasar berterimakasih sekali atas kebijakan Presiden RI melalui Kementerian Perhubungan yang telah merealisasikan pembangunan pelabuhan Sanur ini,” kata Jaya Negara
 
 Lebih lanjut dikatakan bahwa kedepan Pemkot Denpasar pun akan merancang fasilitas penunjang pelabuhan. Sehingga dapat memberikan kemanfaatan maksimal bagi masyarakat sekitar, UMKM dan pelaku usaha lainya. Dimana, salah satunya akan dibangun Patung Dewa Baruna sehingga selain menjadi akses penyeberangan juga menjadi kawasan pariwisata baru yang mendukung tumbuhnya geliat UMKM sekitar.
 
“Dengan adanya pengembangan Pelabuhan Sanur ini tentu akan kita sinergikan, dimana kawasan pesisir ini dapat menjadi destinasi wisata baru di Kota Denpasar termasuk penataan UMKM dan industri kreatif sehingga mampu memberikan kemanfaatam maksimal bagi masyarakat secara umum dan khususnya UMKM dan insdustri kreatif di pesisir Sanur,” pungkasnya.
wartawan
I Wayan Sudarsana
Category

IB Santosa: 90 Persen Bagi Hasil Wisata Layak untuk Desa Adat Penglipuran

balitribune.co.id | Bangli - Adanya usulan dari pihak Desa Adat Penglipuran agar ada peningkatan bagi hasil wisata dalam kerjasama pengeloaan desa wisata dengan pemerintah kabupaten Bangli. Selama ini prosentase pembagian yakni 60 peren bagi desa adat dan 40 persen bagi Pemkab Bangli. Pihak desa adat mengusulkan agar porsi yang didapat dari bagi hasil wisata  di tahun 2026 diangka 90 persen.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Jaksa Agung se-Asean ikuti Cuktural Visit di Tampaksiring

balitribune.co.id | Gianyar - Serangkaian  Penandatanganan Asean Prosecutors/Attorneys General Meeting (APAGM), Jaksa Agung se-ASEAN  berkumpul di Bali. DIhadiri sejumlah tokoh penting, di antaranya para Jaksa Agung ASEAN, Jaksa Agung Republik Indonesia Dr. St. Burhanuddin, S.H., M.H., Jaksa Agung Muda Intelijen Prof. Dr. Reda Manthovani, S.H., LL.M., Kepala Kejaksaan Tinggi Bali Dr.

Baca Selengkapnya icon click

Walikota Jaya Negara: Kita Fokus Bersihkan Kota, Agar Masyarakat Nyaman Beraktivitas

balitribune.co.id | Denpasar - Pemerintah Kota Denpasar bersama seluruh elemen masyarakat terus bergerak membersihkan sampah sisa banjir. Hal tersebut dilaksanakan guna memastikan wajah kota kembali bersih, dan aktivitas masyarakat tidak terganggu. Demikian disampaikan Walikota Denpasar, I Gusti Ngurah Jaya Negar saat turun langsung membersihkan kawasan Banjar Pemeregan, Jalan Gunung Kawi, Denpasar, Rabu (17/9). 

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Koster Temui Sejumlah Menteri untuk Optimalisasi PWA dan Normalisasi Sungai Pascabanjir

balitribune.co.id | Denpasar - Pascabanjir yang melanda Bali pada 10 September 2025, Gubernur Bali, Wayan Koster bergerak cepat berkoordinasi ke pusat guna menangani sejumlah persoalan di Bali. Orang nomor satu di Bali ini menemui Menteri Koordinator Bidang Hukum, Hak Asasi Manusia, Imigrasi dan Pemasyarakatan, Yusril Ihza Mahendra di Jakarta pada 15 September 2025. 

Baca Selengkapnya icon click

Pariwisata Bali Didorong Mengadopsi Konsep Bangunan Hijau dan Cerdas

balitribune.co.id | Mangupura - Kepariwisataan Bali yang kian populer, membuat pemilik modal tertarik berinvestasi di sektor akomodasi wisata. Pelaku usaha di sektor perhotelan di Bali didorong mampu mengadopsi konsep bangunan gedung hijau dan bangunan gedung cerdas dalam setiap proyek pembangunannya. Hal ini untuk mendukung target Bali emisi nol pada 2045 dan pemerintah pusat pada 2060 melalui pengelolaan energi yang efisien dan berkelanjutan.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.