balitribune.co.id | Bangli - Proses reviltalisasi pasar Singamandawa, Kecamatan Kintamani diawali dengan pembongkaran bangunan ruko depan pasar. Proses pembongkaran sedang berlangsung dan dijadwalkan tuntas dalam waktu dekat ini. Sementara untuk pembanguan pasar sedang tahap proses di Unit Layanan Pengadaan (ULP) Pemkab Bangli.
Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan I Wayan Gunawan, terkait recana revitalisasi pasar Singamandawa, tahap awal telah dibangun tempat untuk relokasi pedagang. Tempat relokasi pedagang memanfaatkan pelataran GOR Kintamani dan UPTD Dinas Pendidikan. ”Pembangunan tempat relokasi sudah tahun kemarin dengan anggaran Rp 1 miliar lebih,” ujar Wayan Gunawan, Senin (4/4).
Lanjut Wayan Gunawan, tahap awal pembanguanan menyasar banguan ruko depan pasar. Proses pembongkaran sudah berlangsung sejak pekan kemarin. ”Setidaknya ada 28 ruko yang di bongkar dan proses pembongkaran masih berjalan,” jelas Kadis asal Desa Yangapi, Kecamatan Tembuku ini.
Terpisah, Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) Pembangunan Pasar Singamnadawa Dede Agusta Sastrayana mengatakan pembangunan pasar Singamandawa dilakukan secara bertahap (multy year). Tahap I pembangunan pasar Singamandawa dialokasikan anggaran sebesar Rp 7,8 miliar. Untuk proses sudah masuk di Unit Layanan Pengadaan (ULP) dan sedang di godok di pokja. ”Kemungkinan dalam waktu dekat sudah masuk masa sanggah dan akhir bulan ini sudah ada pemenang tender,” sebutnya.