Pemilik Tertidur Pulas, Rumah di Gang Tambak Sari Kuta Ludes Terbakar | Bali Tribune
Bali Tribune, Minggu 22 Desember 2024
Diposting : 2 October 2017 19:34
I Made Darna - Bali Tribune
KEBAKARAN
KEBAKARAN – Sebanyak 3 unit bangunan di di By Pass Ngurah Rai Gang Tambak Sari No.39 Kuta Badung ludes terbakar, Minggu (1/10) dini hari kemarin.

BALI TRIBUNE - Kebakaran hebat melanda rumah milik AA Made Darsana, Minggu (1/10), sekitar pukul 03.00 Wita dini hari kemarin.

Kebakaran sendiri terjadi seisi penghuni rumah sedang dalam keadaan tertidur lelap. Beruntung begitu kobaran api melahap rumah, para penghuni cepat terbangun sehingga korban jiwa bisa terhindarkan. Namun, demikian rumah yang beralamat di  By Pass Ngurah Rai Gang Tambak Sari No.39 Kuta Badung tersebut ludes terbarkar. Adapun beberapa bangunan yang hangus terbakar adalah 3 unit bangunan dengan 16 kamar.

AA Putu Yoda, anak pemilik rumah menuturkan, sebelum kebakaran listrik sempat padam. Berselang dua jam kemudian tiba-tiba saja ada api yang berkobar di salah satu kamar. Kamar itu sendiri ditempati oleh adinya yang bersama AA Ari Ambari dan AA Indah Sekar Pratiwi.

Awalnya listrik sempat padam sekitar pukul 1.00, kemudian sekitar pukul 3 sudah ada kobaran api dari kamar di sebalah timur,” ujarnya.

Begitu melihat kepulan api, Yoga langsung berteriak dan menggetor satu persatu kamar agar semua saudaranya bangun. Sontak tak karena ada suara riuh, tak berselang beberapa menit seluruh penghuni langsung berhamburan keluar menyelamatkan diri.

"Begitu lihat api, saya langsung berteriak agar semua bangun," kata Yoga.

Hal senada juga diceritakan oleh

AA Made Darsana (48). Ia mengaku kaget karena ada suara gaduh yang mengatakan rumah kebakaran. “saya kaget, begitu keluar api sudah berkobar hebat di ruang tamu,” jelasnya.

Untuk menyelamatkan beberapa anggota yang masih tertidur, ia bahkan mendobrak sejumlah pintu. “Beberapa pintu kamar saya dobrak agar yang lain semua bangun,” imbuh Darsana.

Pihaknya bersama keluarga bahkan sempat berusaha memadamkan api dengan alat seadanya. Namun, karena api sudah terlanjur membumbung tinggi, usahanya pun sia-sia. “Api sudah besar, petugas pemadam kebakaran baru datang,” katanya.

Sedikitnya ada 9 unit mobil dinas pemadam kebakaran yang dikerahkan ke lokasi kejadian. Dengan jibaku petugas, api baru berhasil dipadamkan sekitar pukul 5.00. Api selain menghanguskan 3 unit bangunan dengan 16 kamar tidur, sejumlah perabotan rumah tangga seperti  2 buah AC, 8 buah TV, 4 buah Kulkas, 4 buah mesin cuci, kasur, beserta barang elektronik lainnya juga hangus terbakar.

Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Badung I Nyoman Wijaya yang dikonfirmasi terpisah membenarkan kejadian ini. Kata dia, ada tiga unit bangunan yang terbakar berikut isinya. “Beruntung tidak ada korban jiwa dalam peristiwa itu,” ujarnya.

Dugaan sementara kebakaran disebabkan oleh korsleting listrik. Sementara untuk besaran kerugian, pihaknya masih menurunkan tim untuk melakukan pendataan.  “Untuk penyebab kebakaran masih diselidiki oleh aparat terkait,” tukas Wijaya.