Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

Pemkab Ingkari Janji, Proyek Hotel Bintang Lima Dibakar

Bali Tribune / DIKERAHKAN - Petugas gabungan dari Brimob Polda Bali dan Dalmas Polres Karangasem dikerahkan untuk mengamankan lokasi proytek pembangunan hotel di kawasan suci Pura Bukit Gumang

balitribune.co.id | Amlapura - Ribuan Warga Desa Adat Bugbug, Rabu (30/8) kembali berunjuk rasa di depan Kantor Bupati Karangasem, aksi ini dilakukan warga lantaran Pemkab Karangasem dinilai tidak serius memenuhi janjinya untuk menutup sementara proyek pembangunan Hotel Bintang Lima di kawasan suci Pura Gumang yang juga masih dalam kawasan hutan lindung Bukit Gumang, Desa Adat Bugbug, Karangasem.

Para pengunjuk rasa menilai pembangunan hotel tersebut telah melabrak Perda RTRW dan Sempadan tebing, dan juga melanggar kawasan suci Pura Gumang. Sayangnya dalam aksi unjuk rasa tersebut tidak ada satupun pejabat di Lingkungan Pemkab Karangasem yang keluar menemui massa pengunjuk rasa, termasuk Bupati dan Wakil Bupati juga tidak ada terlihat.

Hal tersebut semakin membuat warga Desa Adat Bugbug kecewa. Pun demikian rencana massa pengunjuk rasa menyampaikan aspirasi ke gedung DPRD Karangasem juga gagal lantaran para wakil rakyat tengah Kunker keluar daerah. Setelah sekitar dua jam berunjuk rasa, massa yang kecewa akhirnya membubarkan diri.

I Komang Ari Sumartawan, salah satu perwakilan warga Desa Adat Bugbug, kepada awak media menyampaikan, aksi yang mereka lakukan tersebut untuk menagih janji Pemkab Karangasem untuk menutup sementara proyek bintang lima di kawasan suci Pura Bukit Gumang tersebut. Karena proyek tersebut izinnya belum lengkap, dimana izin persetujuan bangunan gedung dan standar layak fungsi.

“Mereka (Pemkab Karangasem, red) ingkar dengan kesepakatan kemarin! Yang disampaikan secara live di Medsos yang disaksikan oleh jutaan orang, mereka berjanji akan menutup sementara proyek pembangunan hotel tersebut. Namun belakangan mereka mengeluarkan surat yang menyatakan jika mereka tidak berwenang menutup proyek hotel tersebut,” lontar Sumartawan.

Namun sebelum membubarkan diri massa sempat menyampaikan akan bergerak menuju lokasi proyek pembangunan hotel di kawasan suci Pura Gumang tersebut untuk menghentikan sementara aktifitas pembangunan hotel yang tengah berlangsung tersebut. Dan ternyata benar, ribuan warga yang marah melampiaskannya dengan membakar bangunan proyek hotel tersebut.

Kapolres Karangasem, AKBP Ricko AA Taruna, yang mengerahkan pasukan Dalmas di Back Up pasukan dari Brimob Polda Bali, berusaha menenangkan massa agar tidak anarkis. Dalam kesempatan itu, perwakilan Warga Desa Adat Bugbug, Dandim 1623 Karangasem, Kapolres dan Kepala Badan Kesbangpolinmas Karangasem berdialog hingga akhirnya dicapai kesepakatan untuk menggelar pertemuan dengan Pemkab Karangasem pada 5 September 2023 mendatang.

“Tadi kita sudah lakukan upaya persuasif dengan massa warga Desa Adat Bugbug yang menamakan diri  Gema Santhi, tadi ada Pak Dandim dan dari Pemkab Karangasem ada Kepala Kesbangpolinmas dan ada juga salah satu anggota dewan. Nah kita tadi bedialog dan dicapai kesepakatan untuk menggelar pertemuan pada Tanggal 5 Septembebr 2023 mendatang,” tegas Kapolres.

Sementara pascakejadian pembakaran sejumlah bangunana proyek hotel tersebut, pihaknya menerjunkan ratusan personil gabungan dari Dalmas dan Brimob Polda Bali untuk berjaga di lokasi proyek hotel guna mencegah hal-hal yang tidak diinginkan kembali terjadi. 

wartawan
AGS
Category

Wujud Komitmen Reformasi Birokrasi Digital di Badung, Adi Arnawa Tinjau Layanan “Kontak Bupati” dan Pengembangan CCTV Analitik

balitribune.co.id | Mangupura - Dalam upaya memberikan pelayanan kepada masyarakat sekaligus dalam rangka mengimplementasikan reformasi birokrasi, Bupati Badung I Wayan Adi Arnawa melaksanakan kunjungan ke Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kabupaten Badung terkait dengan pelaksanaan Layanan Pengaduan dan Aspirasi Masyarakat “Kontak Bupati” serta Operasional Pengembangan CCTV Analitik di Kabupaten Badung, bertempat di Ruang Command Center, Di

Baca Selengkapnya icon click

BPJAMSOSTEK Gianyar Sebut Elizabeth International Raih Juara I Paritrana Award 2025

balitribune.co.id | Gianyar - Tahun ini Elizabeth International kembali raih penghargaan Paritrana Award 2025 sebagai Juara I Tingkat Provinsi Bali, dalam kategori Badan Usaha Menengah dan Besar. Paritrana Award merupakan penghargaan tertinggi untuk perlindungan jaminan sosial ketenagakerjaan.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Kerap Makan Korban, Truk Dilarang Pakir di ACJN Rambut Siwi

balitribune.co.id | Negara - Sejak dilebarkan tahun 2017 lalu, justru sopir truk menggunakan bahu jalan di depan Anjungan Cerdas Jalan Nasional (ACJN) sebagai tempat pakir liar. Tidak sedikit kecelakaan yang memakan korban jiwa terjadi di lokasi. Kini bahu jalan di jalur cepat tersebut dilarang digunakan untuk parkir kendaraan.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Sinergi dengan Polres Jembrana, Astra Motor Bali Gaungkan Kesadaran #Cari_Aman

balitribune.co.id | Negara - Dalam rangka mendukung program Polantas Menyapa yang diinisiasi oleh Polres Jembrana, Astra Motor Bali turut ambil bagian memberikan edukasi safety riding kepada 500 peserta yang terdiri dari komunitas motor, perwakilan sekolah, serta pengemudi ojek online (ojol).

Baca Selengkapnya icon click

Pedagang Sembako Meninggal, BPJAMSOSTEK Denpasar Serahkan Santunan Rp42 Juta Kepada Ahli Waris

balitribune.co.id | Denpasar - Badan Penyelenggara Jaminan Sosial Ketenagakerjaan (BPJAMSOSTEK) Cabang Bali Denpasar kembali menyerahkan klaim Jaminan Kematian (JKM) kepada peserta informal Almarhum Ni Made Asih seorang pedagang sembako terdaftar sebagai peserta di Kantor Perisai Koperasi Dana Rahayu yang diterima ahli warisnya I Made Sarwa sebesar Rp42 juta.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.