Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

Pengembangan Bandara Perairan di Bali

Bali Tribune / ilustrasi bandara perairan untuk pesawat amfibi

balitribune.co.id | Badung - Pertumbuhan data lalu-lintas angkutan udara di Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai yang semakin meningkat disebabkan berakhirnya masa pandemi Covid-19. Sedangkan kapasitas landasan pacu sulit untuk dikembangkan karena lokasinya dikelilingi daerah padat pemukiman, sehingga pengembangan bandara perairan dinilai sebagai salah satu langkah strategi multi airport system dalam rangka perwujudan superhub airport di Bali. Demikian disampaikan Kepala Kantor Otoritas Bandara (Otban) Wilayah IV, Agustinus Budi Hartono di Badung beberapa waktu lalu. 

Pengembangan bandara perairan (water based) untuk pesawat amfibi (seaplane) di Indonesia kini mulai dikembangkan. Kehadiran bandara perairan ini, diharapkan dapat menunjang konektivitas antar pulau. Pengembangan bandara perairan tersebut sangat memungkinkan, mengingat Indonesia merupakan negara kepulauan dengan perairan yang cukup luas. 

Ia mengatakan, untuk di Bali banyak sekali lokasi yang bisa dijadikan waterbase pesawat amfibi. Dari kunjungan di beberapa lokasi yang sudah dilakukan pihaknya menemukan ada dua yang menjadi lokasi potensial. Diantaranya, kawasan Buleleng dan di kawasan Pantai Mertasari, Denpasar. "Dua lokasi ini sangat memungkinkan, karena yang satu ada di selatan, dan yang satu ada di utara. Tentu konektivitas antara Bali Selatan dan Bali Utara akan lebih mudah," ujarnya. 

Pihaknya berharap ada penetapan lokasi agar bisa dibawa ke tingkat lebih lanjut. Sementara itu Kepala Dinas Perhubungan Provinsi Bali, I Gde Wayan Samsi Gunarta, menyampaikan pengembangan bandara perairan ini sangat bagus kedepan. "Perlu diperhatikan apakah kita punya space yang cukup di laut, plus nanti potensi konflik yang terjadi dengan budaya masyarakat setempat, apa yang mereka lakukan, itu harus diperhatikan betul," katanya.

Sekretaris Direktorat Jenderal Perhubungan Udara, Cecep Kurniawan mengatakan, mengacu pada rencana pembangunan jangka menengah nasional tahun 2020-2024, ditargetkan tahun 2024 akan dibangun sebanyak 5 bandara perairan. Namun Berdasarkan capaian Ditjen Perhubungan Udara 2020-2022, pembangunan bandara perairan tersebut belum bisa direalisasikan. 

Kata dia, tahun 2020 pembangunan telah dirancang, namun sempat tertunda karena adanya refocusing anggaran tahun 2021. Pascapandemi Covid-19, rencana pembangunan bandara perairan ini akan kembali dilakukan di tahun 2023. 

"Kami harap, pembangunan bandara perairan di Indonesia khususnya di Bali ini, dapat segera tercapai," harapnya.

Terkait rencana pembangunan bandara perairan di Bali, pihak Otban Wilayah IV, telah melakukan peninjauan lapangan di beberapa lokasi berbeda. Diantaranya, Pantai Mertasari Denpasar, Pantai Geger Badung, Danau Buyan Buleleng, Pantai Sumberkima, Dermaga Lovina Buleleng, Dermaga Kedisan Bangli. 

wartawan
YUE
Category

DPRD Bali Gandeng Media Studi Tiru Pengelolaan Sampah di TPST Sandubaya

balitribune.co.id | Mataram - Di tengah darurat sampah yang melanda Kota Mataram, Nusa Tenggara Barat, Tempat Pengolahan Sampah Terpadu (TPST) Sandubaya tampil sebagai solusi nyata. Mengolah hingga 40 ton sampah setiap harinya, TPST ini tidak hanya mengandalkan inovasi lokal, tetapi juga menghindari kerumitan sistem dengan cara mandiri dan efisien.

Baca Selengkapnya icon click

Target Net Zero Emission, OJK Terbitkan Buku Perdagangan Karbon

balitribune.co.id | Jakarta - Otoritas Jasa Keuangan (OJK) secara resmi meluncurkan buku “Mengenal dan Memahami Perdagangan Karbon bagi Sektor Jasa Keuangan” sebagai bagian dari upaya strategis memperkuat peran sektor jasa keuangan dalam mendukung agenda transisi menuju ekonomi hijau dan pembangunan rendah karbon.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Sinergi Digital: Telkomsel, TikTok, dan GoPay Hadirkan SIMPATI TikTok

balitribune.co.id | Jakarta - Telkomsel, TikTok, dan GoPay meluncurkan SIMPATI TikTok, kartu perdana edisi khusus, Selasa (15/7) yang menjadi langkah awal sinergi tiga ekosistem digital terbesar di Indonesia untuk menghadirkan power of connectivity – konektivitas unggul yang mendorong kreativitas masyarakat, kreator, dan pelaku UMKM guna membuka lebih banyak peluang ekonomi di seluruh nusantara.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Lanjutkan Kerjasama Bantuan Hukum bagi Masyarakat Miskin

balitribune.co.id | Semarapura - Bupati Klungkung I Made.Satria melakukan penandatanganan perpanjangan Perjanjian Kerja Sama dengan Yayasan Lembaga Bantuan Hukum Cakra Eka Sudarsana, Senin (14/7). Acara tersebut berlangsung di Ruang Rapat Praja Mandala Kantor Bupati Klungkung turut disaksikan oleh Wakil Bupati Tjokorda Gde Surya Putra, Asisten Bupati, Para Camat serta kepala OPD terkait lainnya.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.