Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

Penghijauan Perbaiki Lingkungan dan Cegah Longsor, Pemkab Karangasem Bersama Pemprov Bali Tanam Pohon di Sengkidu

Pemprov
TANAM POHON - Bupati IGA Mas Sumatri dalam acara menaman pohon bersama Pemprov Bali di Desa Sengkidu, Kecamatan Manggis, Karangasem, Jumat (8/12).

BALI TRIBUNE - Gerakan penanaman pohon penting dilakukan untuk memperbaiki lingkungan serta mencegah bencana tanah longsor yang bisa muncul akibat musim hujan. Meningkatkan kesadaran menanam dan memelihara pohon secara berkesinambungan, sehingga hasilnya di masa mendatang benar-benar memberikan manfaat yang besar dalam memperbaiki lingkungan dan kesejahteraan masyarakat.

Pemerintah Kabupaten Karangasem bersama Pemerintah Provinsi Bali melaksanakan penanaman pohon di Desa Sengkidu, Kecamatan Manggis Karangasem, Jumat (8/12). Acara penghijauan itu dimotori oleh Dinas Tanaman Pangangan, Hortikultura dan Perkebunan Provinsi Bali, bekerjasama dengan Pemerintah Kabupaten Karangasem. Tidak kurang dari seribuan orang dilibatkan dalam penanaman pohon yang dipusatkan di Desa Sengkidu, Kecamatan Manggis, Karangasem.

Ikut dalam kegiatan adalah Gubernur Bali Made Mangku Pastika beserta jajaran, Bupati Karangasem IGA Mas Sumatri, OPD Karangasem beserta staf, PPL Karangasem, Kepala Desa beserta staf, warga Desa Adat Sengkidu, STT Desa Adat Sengkidu dan Siswa-Siswi sekolah. Kegiatan yang dimulai mulai pukul 06.30 di Desa Adat Sengkidu itu  menanam jenis tanaman buah-buahan seperti, manggis, durian, kaliasem dan mangga.

Bupati Karangasem IGA Mas Sumatri menyampaikan bahwa gerakan penanaman pohon penting dilakukan untuk memperbaiki lingkungan serta mencegah bencana tanah longsor yang bisa muncul akibat musim hujan, apalagi hujan lebat yang terus mengguyur wilayah Karangasem berpotensi menimbulkan bencana tanah longsor di beberapa wilayah terindikasi rawan bencana longsor. 

Mas Sumatri berpesan agar warga meningkatkan kesadaran diri dalam menanam dan memelihara pohon secara berkesinambungan. Sehingga pada akhirnya hasilnya dimasa mendatang benar-benar memberikan manfaat yang besar dalam memperbaiki lingkungan dan kesejahteraan masyarakat di Kabupaten Karangasem. Dan Bupati berharap agar warga turut menjaga pohon yang ditanam agar bisa hidup, “Mari kita tingkatkan kesadaran akan arti pentingnya melakukan penanaman pohon, untuk memperbaiki lingkungan dan mencegah longsor. Sekarang ini masih musim hujan jadi saya yakin pohonnya pasti tumbuh, namun saya berharap warga turut juga memperhatikan dan menjaga pohonnya agar tidak mati,” pintanya.

wartawan
Redaksi
Category

Peluncuran Program Jaga Desa dan Teken Perjanjian Kerjasama dengan Kejaksaan Negeri

balitribune.co.id | Tabanan - Bupati Tabanan I Komang Gede Sanjaya menghadiri acara Peluncuran Program Jaga Desa yang dirangkaikan dengan penandatanganan perjanjian kerjasama antara Bupati/Walikota se-Provinsi Bali dengan Kepala Kejaksaan Negeri se-Provinsi Bali, di Kantor Kejaksaan Tinggi Bali, Jalan Tantular No. 5 Denpasar, Kamis (11/9).

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Sampaikan Aspirasi, Puluhan Perbekel Datangi Dewan Bangli

balitribune.co.id | Bangli - Sekitar 27 orang  perbekel yang tergabung dalam Forum Komunikasi (Forkom) Perbekel Kecamatan Kintamani mendatangi gedung  DPRD Bangli pada Kamis (11/9). Kedatangan para perbekel  diterima oleh Ketua DPRD Bangli I Ketut Suastika, didampingi Wakil Ketua Komang Carles serta sejumlah anggota komisi I DPRD Bangli. 

Baca Selengkapnya icon click

33 Titik Bencana Tercatat di Tabanan, BPBD Terus Siaga dan Perbarui Data

balitribune.co.id | Tabanan - Badan Penanggulangan Bencana Daerah atau BPBD Tabanan mencatat ada tiga 33 titik longsor dan banjir akibat hujan nonsetop sejak tiga hari lalu. Data ini masih berpeluang bertambah karena proses pembaruan data masih berlangsung dengan melibatkan seluruh camat di Kabupaten Tabanan. 

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Banjir Sapu Jembrana dan Gianyar Renggut Lima Nyawa

balitribune.co.id | Negara - Perubahan iklim kini semakin terasa. Dampak cuaca ekstrim kini kembali melanda Kabupaten Jembrana. Hujan deras yang mengguyur lebih dari 24 jam sejak Senin (8/9) kembali membawa petaka. Debit air sungai yang meningkat drastis tidak hanya merendam permukiman warga di banyak tempak, musibah kali ini bahkan menelan korban jiwa.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.