Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

Pengunjung PKB Disajikan Berbagai Pilihan Busana

PKB
PKB - Suasana di stan pameran PKB area Ardha Candra, Art Centre, Selasa siang (14/6) terpantau ramai.

Denpasar, Bali Tribune
Perhelatan Pesta Kesenian Bali (PKB) 2016 yang digelar setiap setahun sekali telah memasuki hari keempat. Berdasarkan pantauan pengunjung di stan pameran produk usaha kecil menengah (UKM) Bali di area Ardha Candra, Art Centre Denpasar terlihat ramai. Pengunjung mengaku tertarik membeli pakaian adat Bali yang dijual di stan pameran PKB. Seperti disampaikan pengunjung dari Pesanggaran, Denpasar, Eva ketika ditemui saat memilih kain songket di Art Centre, Denpasar, Selasa (14/6).

Menurutnya dengan adanya sejumlah stan yang menjual busana untuk ke Pura di area PKB memudahkan dirinya mendapatkan motif yang diinginkan. "Di PKB ini ada banyak stan yang menjual kain endek maupun songket. Saya membeli songket untuk anak upacara potong gigi. Lebih baik saya membeli disini karena banyak pilihan. Kalau saya beli di Klungkung pastinya kain yang dijual disini juga didatangkan dari Klungkung," ucapnya.

Meski suasana di stan pameran Ardha Candra ramai lalu lalang pengunjung namun beberapa pedagang masih merasa sepi pembeli. Menurut Putu Suandewi pemilik stan Anyar Kebaya, ramainya pembeli yang melakukan transaksi di stannya pada hari Sabtu dan Minggu.

"Sabtu dan Minggu kemarin pembeli lumayan banyak begitu juga pengunjung ramai sekali. Kalau hari ini pengunjung dan penjualan termasuk sepi, dagangan yang laku sekitar 5 picis sehari," katanya.

Suandewi yang selama 10 tahun ikut andil dalam memeriahkan stan PKB mengaku tahun ini menyewa stan senilai Rp 12 juta selama berlangsungnya PKB. Dia juga mengatakan jika sekarang ini kebaya yang dijahit dengan desain "kutu baru" diminati pembeli.

"Desain kutu baru kan sudah dari jaman dulu tapi sekarang kembali tren. Saya desain kombinasi dengan endek. Kalau bahan dasarnya sutra, katun dan modif," imbuh Suandewi.

Dia menyebut harga yang ditawarkan pun bervariasi mulai Rp 300 ribu sampai Rp 700 ribu disesuaikan dengan bahan.

Sementara itu penjaga stan Andrayna Art yang menjual pakaian jadi berbahan endek mengatakan saat pembukaan PKB dalam sehari terjual hingga 20 picis. Busana yang terbuat dari endek ini dibandrol mulai Rp 350 ribu hingga jutaan rupiah.

"Kami sampai kehabisan stok. Meski dari sisi harga hingga jutaan rupiah namun minat pembeli begitu tinggi," sebutnya.

PKB yang ke-38 berlangsung 11 Juni hingga 9 Juli 2016 ini selain sebagai ajang kreasi budaya Bali, juga menjadi tempat bertemunya antara pelaku UKM dengan pembeli.

wartawan
Ayu Eka Agustini
Category

Pebalap Astra Honda Melesat Raih Prestasi, Persembahkan Kemenangan di HUT RI ke-80

balitribune.co.id | Jakarta – Kado peringatan kemerdekaan Republik Indonesia ke-80 dipersembahkan oleh pebalap binaan PT Astra Honda Motor (AHM) . Mereka melesat kencang raih hasil terbaiknya diajang yang diikuti pada 17 Agustus 2025, masing-masing Redbull MotoGP Rookies Cup (RBRC) seri Austria, Mandalika Racing Series (MRS) dan Kejurnas Motocross di Wonosobo, Jawa Tengah.

Baca Selengkapnya icon click

Astra Motor Racing Team Raih Podium di Tiga Kelas Mandalika Racing Series

balitribune.co.id | Mandalika - Berlokasi di sirkuit Mandalika International, Lombok tim Astra Motor Racing Team di bawah naungan Astra Motor kembali raih podium di tiga kelas berbeda gelaran Mandalika Racing Series (MRS) ronde ke tiga pada 16-17 Agustus 2025.

Turun di kelas kejurnas yaitu NS250cc, NS150cc dan Junior NS150cc dengan menggunakan motor Honda CBR 250RR dan Honda CBR 150R.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Di Badung, Dagang Nasi Jinggo dan Be Genyol Juga Didata Petugas Pajak

balitribune.co.id | Mangupura - Belum selesai protes-protes soal kenaikan Pajak Bumi dan Bangunan Pedesaan dan Perkotaan (PBB P2) yang dianggap bombastis. Kini sejumlah pedagang nasi jinggo dan be genyol di wilayah Kecamatan Mengwi, Badung mengaku resah.

Pasalnya, usaha kecil mereka belakangan didatangi oleh petugas pajak bentukan Pemkab Badung. Pelaku UMKM inipun mengaku khawatir usaha mereka bakal dipajaki.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Buleleng Festival Kedepankan Sinergi Seni Budaya, UMKM, Digitalisasi, dan Pembangunan Hijau

balitribune.co.id | Singaraja - Buleleng Festival (Bulfest) 2025 kembali digelar dengan nuansa baru yang mengedepankan sinergi seni budaya, pemberdayaan UMKM, transformasi digital, serta konsep pembangunan hijau dan berkelanjutan. Festival ikonik Kabupaten Buleleng ini tidak hanya menjadi ajang hiburan, tetapi juga wadah besar untuk menggerakkan potensi lokal sekaligus menjaga keberlanjutan lingkungan.

Baca Selengkapnya icon click

Amed Jukung Race, Perhelatan Perahu Layar Tradisional yang Memikat

balitribune.co.id | Amlapura - Selain terkenal dengan keindahan alam bawah laut dan pantainya yang berada di bawah lembah, nelayan di Pantai Amed, Desa Purwakerti, Kecamatan Abang, Karangasem, juga memiliki event tahunan yakni Amed Jukung Race. Lomba perahu layar tradisional yang digelar setiap hari kemerdekaan RI ini menjadi event yang paling dinanti wisatawan asing.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.