Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

Percepat Pemerataan Pembangunan, Koster Perjuangkan Tol Denpasar-Gilimanuk

pendidikan
Saat simakrama di Desa Air Kuning, Kecamatan Jembrana, Calon Gubernur Bali nomor urut 1, Wayan Koster, berbincang dengan Mahania, yang sempat memukau publik Tanah Air berkat penampilan apiknya di Liga Dangdut Indosiar.

BALI TRIBUNE - Calon Gubernur Bali nomor urut 1, Wayan Koster menggelar kampanye dialogis di Kabupaten Jembrana. Kandidat yang diusung PDI Perjuangan, Hanura, PAN, PKPI, PKB dan PPP itu mendapat dukungan luas dari warga di sejumlah desa. Ketua Tim Pemenangan Wayan Koster-Tjok Oka Artha Ardhana Sukawati (Koster-Ace) Kabupaten Jembrana, Made Kembang Hartawan, memaparkan kontribusi konkret Wayan Koster terhadap pembangunan di Jembrana.

Selain membangun sekolah, Akademi Komunitas (universitas negeri gratis untuk masyarakat miskin), pengadaan wantilan, gong, gamelan dan sejumlah hal lainnya. Yang tak kalah penting menurut Kembang adalah perjuangan Wayan Koster untuk pembangunan infrastruktur jalan di Kabupaten Jembrana. “Tiap tahun DAK penugasan senilai Rp100 miliar disalurkan Pak Koster untuk Jembrana. Kita gunakan dana itu untuk membangun infrastruktur. Makanya jalan di sini bagus-bagus, yang rusak tinggal 10 persen saja. Tahun 2019 semua tuntas jalan kabupaten dan desa. Persoalannya adalah jalan nasional sepanjang 71 kilometer itu masih rusak dan krodit,” jelas Kembang di hadapan ratusan warga Desa Tuwed, Kecamatan Melaya, Selasa (17/4).

Ia percaya jika Koster terpilih jadi Gubernur Bali, maka persoalan infrastruktur jalan milik nasional yang disebutkannya bisa segera dituntaskan. Sebab, Koster merupakan tokoh nasional yang memiliki pergaulan luas di Jakarta semasa masih menjadi anggota Komisi X DPR RI. “Beliau punya kedekatan dan akses langsung ke Jakarta. Yakin dan optimistis cita-cita kita membangun tol dari Jembrana ke Denpasar bisa diwujudkan. Kita butuh pemimpin yang kuat dan punya akses luas,” tegas dia. Mendengar keinginan warga di Jembrana, Wayan Koster tak tinggal diam. Ia siap memperjuangkan keinginan warga agar ada percepatan pembangunan infrastruktur berupa tol yang menghubungkan Denpasar-Gilimanuk.

Begitu terpilih menjadi Gubernur Bali, Koster berjanji akan akan segera berkomunikasi dengan pusat untuk merealisasikan pembangunan jalan tol Denpasar-Gilimanuk. “Saya akan segera proses. Saya yakin dari sisi bisnis tidak ada masalah karena menguntungkan. Padat sekali kendaraan di sini,” katanya. Secepat mungkin ia akan berkomunikasi dengan sejumlah pihak terkait soal pembangunan tol ini. Baginya, pembangunan infrastruktur jalan merupakan salah satu upaya menyeimbangkan pembangunan antara Bali selatan, Bali utara, Bali barat dan Bali timur.

“Saya akan berbicara dengan pihak-pihak terkait soal ini. Ini adalah salah satu cara menyeimbangkan pembangunan melalui infrastruktur,” papar dia. Tak hanya berkomitmen memperjuangkan pembangunan jalan tol Denpasar-Gilimanuk, Koster juga menegaskan infrastruktur jalan di Kabupaten Jembrana akan mendapat bantuan dari provinsi. “Infrastuktur jalan juga akan dibantu provinsi. PAD Jembrana Rp 128 miliar. Ini amat kecil jika Jembrana ingin mengembangkan daerahnya dalam hal infrastruktur. Ini yang akan saya lakukan untuk Bali agar ke depan pembangunan adil, seimbang, merata dan kesejahteraan masyarakat meningkat,” demikian Koster.

Sementara itu, saat simakrama di Desa Air Kuning, Kecamatan Jembrana, diramaikan dengan kehadiran Mahania, penyandang disabilitas yang memukau publik Tanah Air berkat penampilan apiknya di Liga Dangdut Indosiar. Mahania pun menyanyikan lagu berjudul Salam Satu Jalur versi dangdut. . Koster amat terkesima dengan penampilan dan suara merdu Mahania. Usai menyanyikan lagu, Koster langsung naik ke atas panggung menghampirinya. Koster langsung mengajak dialog Mahania. Ia bertanya tentang latar belakang Mahania. Yang membuat Koster sedih kala Mahania bercerita jika ia putus sekolah usai lulus SLTP di Sekolah Luar Biasa (SLB).

 “Saya putus sekolah,” kata Mahania menjawab pertanyaan Wayan Koster. Koster kemudian kembali bertanya kepada Mahania apakah ia masih ingin melanjutkan pendidikannya. “Masih mau sekolah?” tanya Koster yang dijawab mau oleh Mahania. Koster kembali mengulang pertanyaannya dengan bertanya keseriusan Mahania untuk melanjutkan sekolahnya. “Iya, saya serius mau (melanjutkan kembali sekolah),” jawab Mahania. Koster berjanji menanggung biaya pendidikan Mahania jika benar-benar serius ingin melanjutkan kembali pendidikannya. “Ya sudah, saya urusin sekolahnya. Mau yang formal boleh, mau non-formal juga boleh. Saya urusin sekolahnya,” tegas Koster.

Ia berpesan agar Mahania semangat menimba ilmu. “Harus rajin nanti sekolahnya. Lanjutkan nyanyi terus biar lebih hebat lagi. Tunjukkan kamampuan bahwa orang Bali bisa bersaing di tingkat nasional,” kata Koster. Ayah Mahania, Supriyadi (55) mengucapkan terima kasih atas bantuan yang diberikan Wayan Koster kepada anaknya tersebut. Ia tak menampik salah satu alasan putus sekolah anaknya adalah keterbatasan biaya. “Alhamdulillah, saya bersyukur sekali. Terima kasih banyak kepada Pak Wayan Koster yang sudah membantu pendidikan anak saya. Terima kasih juga sudah terus men-support anak saya dalam karirnya. Saya doakan apa yang dicita-citakan Pak Koster tercapai,” ucap Supriyadi.

wartawan
Redaksi
Category

Matangkan Keterbukaan Informasi, Diskominfosan Bangli Terima Visitasi Komisi Informasi Bali

balitribune.co.id | Bangli – Dinas Komunikasi Informatika dan Persandian (Diskominfosan) Kabupaten Bangli menunjukkan keseriusan dalam mengelola keterbukaan informasi publik dengan menerima kunjungan penting dari Tim Monitoring dan Evaluasi (Monev) Komisi Informasi (KI) Bali, Kamis (6/11).

Baca Selengkapnya icon click

Serangan Tikus di Tegalalang: Petani Pasrah Gagal Panen 3 Kali Musim, Merugi Tanpa Jaminan Asuransi

balitribune.co.id | Gianyar - Di tengah usaha petani mempertahankan lahan sawahnya dari alih fungsi, justru hama tikus menggerogoti. Di Subak Pujung Kaja, Desa Sebatu, Tegallaalang, Gianyar, bahkan ada petani yang mengalamai gagal panen dalam tiga musim berturut-turut. Hal ini sangat ironis, kerugian material dan inmaterial cukup siginifikan tanpa jaminan asuransi.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Wamen Isyana: GENTING Wujudkan Jamban Sehat untuk Keluarga Berisiko Stunting di Karangasem

balitribune.co.id | Amlapura - Wakil Menteri Kependudukan dan Pembangunan Keluarga, Ratu Ayu Isyana Bagoes Oka, menegaskan pentingnya kolaborasi lintas sektor dalam mempercepat penurunan stunting. Saat meninjau dua keluarga berisiko stunting di Banjar Dinas Kebon, Desa Bukit, Kecamatan Karangasem, Wamen Isyana menyoroti peran masyarakat dan dunia usaha yang bergotong royong melalui Gerakan Orang Tua Asuh Cegah Stunting (GENTING).

Baca Selengkapnya icon click

Danamon: #JanganKasihCelah Terhadap Ancaman Penipuan Berbasis AI Deepfake

balitribune.co.id | Jakarta - Kemajuan teknologi tidak hanya membuat hidup semakin mudah, tetapi juga memunculkan tantangan baru. Salah satu ancaman nyata yang kini semakin berkembang adalah penipuan yang menggunakan teknologi kecerdasan buatan (AI) dengan teknik deepfake yang mampu meniru wajah dan suara seseorang secara sangat realistis.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Akses ke Pura Dibatasi, Pansus TRAP DPRD Bali Tindaklanjuti Aduan Warga Adat Jimbaran

balitribune.co.id | Denpasar - Panitia Khusus Tata Ruang, Aset, dan Perizinan (Pansus TRAP) DPRD Provinsi Bali segera menindaklanjuti keluhan warga Desa Adat Jimbaran, Kabupaten Badung, terkait pembatasan akses ke sembilan pura yang berada di kawasan yang dikuasai oleh PT Jimbaran Hijau (PT JH).

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.