Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

Peresmian Pasar Desa, Bupati Tabanan Dukung Pembangunan Sektor Perekonomian Desa Adat Bongan

Bali Tribune / Bupati Tabanan, Dr. I Komang Gede Sanjaya S.E., M.M dan Gubernur Bali Wayan Koster saat Peresmian Pasar Adat, Desa Adat Bongan Puseh, Desa Bongan Kecamatan Tabanan, Rabu (5/1).

balitribune.co.id | Tabanan – Desa Bongan sebagai salah satu desa yang memiliki potensi lahan pertanian produktif yang keunggulan pertaniannya harus mendapat perhatian khusus serta lebih dipopulerkan, kini memiliki tempat untuk memasarkan hasil potensi yang berlilmpah tersebut. Hal itu disampaikan langsung oleh Bupati Tabanan, Dr. I Komang Gede Sanjaya S.E., M.M saat menghadiri Udangan Peresmian / Grand Opening Pasar Adat, Desa Adat Bongan Puseh, Desa Bongan Kecamatan Tabanan, Rabu (5/1).

Pembukaan pasar tersebut diresmikan langsung oleh Gubernur Bali Wayan Koster, dan dihadiri oleh Bendesa Agung Majelis Desa Adat Provinsi Bali, Wakil Bupati dan Sekda Tabanan, Para Penglingsir dan Pemangku, Jajaran Forkopimda Kabupaten Tabanan, Kepala OPD dan perangkat daerah, pimpinan BUMN, BUMD, Bendesa Madya Majelis Adat, Camat dan unsur muspika Kecamatan Tabanan, Perbekel Bongan dan Bendesa Adat Se-Kecamatan Tabanan, tokoh masyarakat setempat dan diramaikan juga oleh para pedagang Pasar Bongan Puseh.  

Gubernur Koster sangat mengapresiasi dan mendukung penuh pembangunan di Kabupaten Tabanan, terlebih dalam mewujudkan harapan masyarakat untuk memiliki Pasar Desa. Dengan pemberian tanah hak milik Provinsi Bali yang kini digunakan sebagai lokasi pasar desa adat dengan luas 72 Are, diharapkan mampu memajukan sektor perekonomian yang mengedepankan potensi dan kearifan lokal Desa di Kabupaten Tabanan. Dan hal ini dikatakannya sangat sesuai dengan visi Nangun Sat Kerthi Loka Bali melalui Pola Pembangunan Semesta Berencana menuju Bali Era Baru.

Bupati Tabanan sangat mengapresiasi serta sangat berterimakasih atas perhatian dari Pemprov Bali dengan telah melimpahkan tanah untuk mewujudkan keinginan masyarakat memiliki Pasar Desa. Sebagai salah satu Desa di Tabanan yang memperoleh limpahan anugerah berupa lahan pertanian yang produktif, air yang melimpah serta penduduk yang giat bekerja, adanya pasar desa diyakini oleh Bupati Sanjaya mampu menggeliatkan potensi-potensi yang dimiliki Desa Bongan. Hal ini juga terhitung sebagai upaya dalam mempopulerkan sayur gonda dan jukut kangkung sebagai hasil pertanian khas yang dihasilkan petani di Desa Adat ini.  

“Pemerintah Kabupaten Tabanan senantiasa berupaya untuk mencurahkan perhatian terhadap 3 hal, yaitu produksi yang sudah dilakukan dengan sangat baik, distribusi sudah sangat kita upayakan dengan berbagai pembangunan termasuk pengaspalan jalan hotmix, permasalahannya masih ada di pemasaran” Kata Sanjaya. Namun dukungan Pemerintah Provinsi, menurut Sanjaya, sudah sangat membantu sektor pemasaran tersebut. “Berkat inisiasi dari Bapak Gubernur dan BI, Perusahaan daerah Tabanan diajak untuk bekerjasama dengan pihak-pihak hotel untuk membeli hasil pertanian di Tabanan, hal itu sangat luar biasa dalam membantu pembangunan” tambahnya. 

Seirama dengan apresiasi yang diberikan Bupati Sanjaya, Jro Bendesa Adat Desa Bongan juga mengungkapkan terima kasih kepada jajaran pemerintah yang terus memperhatikan masyarakat dan kondisi desa. Serta tanggapnya respon dari Bupati Tabanan terhadap aspirasi masyarakat, termasuk saat Bendesa Adat memohon untuk perbaikan jalan dan langsung ditepati. “Meskipun lika-liku banyak dihadapi dalam pembangunan pasar ini, namun kami sangat berterima kasih pada Bupati Tabanan, kami juga sudah siapkan tempat parkir yang luas sesuai konsep Bupati Tabanan, semoga pasar ini bisa cepat ramai” ungkapnya.  

Selanjutnya pasar ini akan dikelola oleh Bupda Desa Adat Bongan Puseh yang selaras dengan pencapaian Visi Nangun Sat Kerthi Loka Bali di Kabupaten Tabanan khususnya dalam pencapaian Jana Kerthi. Dengan harapan, pasar ini kedepannya akan menjadi tempat penyaluran bagi potensi produk khas desa adat yang terus meningkat. 

“Di Bongan banyak sekali hasil taninya dan saya berbangga sekali karena ekonomi Kabupaten sudah mulai bergeser. Utara ke Wanasari, Selatan di Bongan, jadi merata perekonomian di kabupaten. Mudah-mudahan bisa menjadi contoh bagi Desa-Desa lain di Kabupaten Tabanan bahwa kita sepakat untuk terus membangun dari desa” pungkas Sanjaya. Acara diresmikan dengan penandatanganan prasasti oleh Gubernur Bali dan dilanjutkan dengan peninjauan ke lokasi.

wartawan
RED
Category

Serangan Tikus di Tegalalang: Petani Pasrah Gagal Panen 3 Kali Musim, Merugi Tanpa Jaminan Asuransi

balitribune.co.id | Gianyar - Di tengah usaha petani mempertahankan lahan sawahnya dari alih fungsi, justru hama tikus menggerogoti. Di Subak Pujung Kaja, Desa Sebatu, Tegallaalang, Gianyar, bahkan ada petani yang mengalamai gagal panen dalam tiga musim berturut-turut. Hal ini sangat ironis, kerugian material dan inmaterial cukup siginifikan tanpa jaminan asuransi.

Baca Selengkapnya icon click

Wamen Isyana: GENTING Wujudkan Jamban Sehat untuk Keluarga Berisiko Stunting di Karangasem

balitribune.co.id | Amlapura - Wakil Menteri Kependudukan dan Pembangunan Keluarga, Ratu Ayu Isyana Bagoes Oka, menegaskan pentingnya kolaborasi lintas sektor dalam mempercepat penurunan stunting. Saat meninjau dua keluarga berisiko stunting di Banjar Dinas Kebon, Desa Bukit, Kecamatan Karangasem, Wamen Isyana menyoroti peran masyarakat dan dunia usaha yang bergotong royong melalui Gerakan Orang Tua Asuh Cegah Stunting (GENTING).

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Danamon: #JanganKasihCelah Terhadap Ancaman Penipuan Berbasis AI Deepfake

balitribune.co.id | Jakarta - Kemajuan teknologi tidak hanya membuat hidup semakin mudah, tetapi juga memunculkan tantangan baru. Salah satu ancaman nyata yang kini semakin berkembang adalah penipuan yang menggunakan teknologi kecerdasan buatan (AI) dengan teknik deepfake yang mampu meniru wajah dan suara seseorang secara sangat realistis.

Baca Selengkapnya icon click

Akses ke Pura Dibatasi, Pansus TRAP DPRD Bali Tindaklanjuti Aduan Warga Adat Jimbaran

balitribune.co.id | Denpasar - Panitia Khusus Tata Ruang, Aset, dan Perizinan (Pansus TRAP) DPRD Provinsi Bali segera menindaklanjuti keluhan warga Desa Adat Jimbaran, Kabupaten Badung, terkait pembatasan akses ke sembilan pura yang berada di kawasan yang dikuasai oleh PT Jimbaran Hijau (PT JH).

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.