Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

PHDI Badung Gelar Pesamuhan Madya, Rumuskan Sejumlah Materi

Bali Tribune / PESAMUHAN - Parisada Hindu Dharma Indonesia (PHDI) Kabupaten Badung, menggelar kegiatan Pesamuhan Madya, Minggu (24/9), di Ruang Gosana III Gedung DPRD Badung.
balitribune.co.id | MangupuraParisada Hindu Dharma Indonesia (PHDI) Kabupaten Badung, menggelar kegiatan Pesamuhan Madya, Minggu (24/9), di Ruang Gosana III Gedung DPRD Badung. Kegiatan Pesamuhan Madya ini, dihadiri hampir 100 orang peserta dari perwakilan semua komponen. 
 
Turut hadir pada kegiatan ini, Ketua DPRD Badung mewakili Bupati, Kadis Sosial Badung, Kadis Kebudayaan, ketua PHDI Badung, Ketua harian PHDI Bali, Sekretaris Dinas Pendidikan, Perwakilan Disdukcapil, Ketua Widya Sabha Badung.
 
Ditemui di sela kegiatan Ketua PHDI Badung Dr. Drs. I Gede Rudia Adiputra, M.Ag mengatakan, kegiatan pesamuhan Madya PHDI Kabupaten Badung ini, diamanatkan dalam anggaran dasar PHDI, yang minimal digelar 2 kali dalam 1 periode atau 2 kali dalam 5 tahun. Untuk di Badung kata dia, sudah dilaksanakan 2 kali, yakni tahun lalu dan tahun sekarang. "Tentu Sangat memungkinkan juga Pesamuhan bisa digelar tahun mendatang," kata Rudia
 
Lebih lanjut ia menyampaikan, pesamuhan ini merupakan forum yang melibatkan tidak hanya pengurus PHDI, namun juga dihadiri semua komponen organisasi  yang berbasis agama dan adat. "Dalam kegiatan ini juga mengundang dari perwakilan pemerintahan, seperti dari Dukcapil, Kementerian Agama, Dinas Kebudayaan, Disdikpora, para pasemetonan di Badung, lembaga pendidikan seperti pasraman di badung dan  mitra kerja lembaga, seperti widya sabha, Pinandita Sanggraha, MDA, WHDI, PSN, Listibya," bebernya.
 
Melalui kegiatan ini, pihaknya berharap, berbagai informasi yang berkaitan dengan kehidupan beragama, dapat direkam untuk disempurnakan. Sehingga, apa yang telah dirancang pada paruman sulinggih, dan paruman pandita beberapa waktu lalu, bisa disepakati, dijadikan keputusan dalam pesamuan madya. Nantinya lanjut dia, kesepakatan inilah yang akan disosialisasikan kepada umat Hindu, sebagai pedoma untuk mampu beragama yang semakin efektif, beragama yang semakin mampu meningkatkan kualitas kehidupan umat kita," ucapnya.
 
Oleh karena itu kata dia, dalam pesamuan ini, ada beberapa aspek yang dibahas. Baik itu aspek bersifat sosial kemasyarakatan, aspek ritual, aspek niskala, aspek ketuhanan. Semua kata dia diakomodir untuk dibahas dalam pesamuhan ini. "Semua aspek ini kita bahas, karena memang beragama itu tidak semata-mata berurusan dengan tuhan dengan upakaranya. Namun juga berkaitan dengan sosial kemasyarakatan, pendidikan, lingkungan, kesehatan, dan lainnya," tegasnya. 
 
Pesamuan ini lanjut dia, berhasil merumuskan beberapa materi. Pertama berkaitan dengan upacara Sudi Wadani, kedua berkaitan dengan pewarisan yang meliputi aspek Tri Hita Karana, ketiga terkait pemaknaan dan penggunaan pis bolong, penggunaan pelangkiran tempat memuja Ista Dewata di masing-masing banguna dan rumah tangga. inilah yang diputuskan, disepakati untuk diepedomani oleh umat, sehari-hari, baik untuk di rumah tangga maupun di tingkat yang lebih besar. "Semoga apa yang kita putuskan, apa yang kita sepakati dalam paruman ini, yang melibatkan Sulinggih dan Walaka dan berbagai unsur, bisa menjadi pedoman hidup bersama-sama," harapnya 
 
Sementara itu, Ketua harian PHDI Bali Ir. Putu Wirata Dwikora,S.H menyampaikan apresiasi kepada pihak PHDI Badung, terkait pelaksanaan Pesamuhan Madya ini. Apalagi kata dia, pemerintah Kabupaten Badung memberikan  support penuh untuk kegiatan ini. Pihaknya berharap dari Pesamuhan Madya ini, ada keputusan dan rekomendasi yang baik untuk nantinya bisa diterapkan kepada masyarakat Kabupaten Badung.
wartawan
ANA
Category

Sikapi Situasi Nasional, Polres Buleleng Tetapkan Status Siaga Satu

balitribune.co.id | Singaraja - Unjuk rasa berujung ricuh yang terjadi disejumlah tempat memicu ke khawatiran kondisi tersebut akan merembet ke Buleleng. Untuk mewaspadai gerakan anarkis dengan mendompleng aksi unjuk rasa, Polres Buleleng telah menetapkan wilayah hukumnya berstatus siaga satu. Kondisi itu ditandai dengan digelarnya apel siaga di polsek-polsek di bawah kendali Polres Buleleng.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Antisipasi Demo Lanjutan, Polda Bali Siagakan 1.521 Personel

balitribune.co.id | Denpasar - Sebanyak 1.521 personel Polda Bali melaksanakan apel siaga pengamanan aksi unjuk rasa lanjutan di halaman depan Mapolda Bali, Minggu (31/8) pukul 07.30 Wita.

Apel dipimpin Kepala Biro Operasional (Karo Ops) Polda Bali, Kombes Pol. Soelistijono, S.I.K., M.H.

Kegiatan ini dilakukan sebagai bentuk kesiapsiagaan Polri dalam menjaga stabilitas kamtibmas serta memberikan rasa aman dan nyaman kepada masyarakat.

Baca Selengkapnya icon click

Bupati Adi Arnawa Buka Sabdha Kite Festival V 2025 Desa Pecatu

balitribune.co.id | Mangupura - Upaya konkrit Bupati Badung I Wayan Adi Arnawa dalam memotivasi generasi muda untuk terus melestarikan tradisi serta menghadirkan inovasi yang mampu membangkitkan UMKM serta menarik wisatawan yakni dengan membuka secara resmi Sabdha Kite Festival V yang diinisiasi oleh Rare Angon Sabda dari Sekaa Teruna Bakti Dharma Banjar Kangin Pecatu di Lapangan PT. Indowisata Makmur, Pecatu, Minggu (31/8).

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Gubernur Bali Dengarkan Aspirasi, Ojol di Bali Janji Tak Demo Lagi

balitribune.co.id | Denpasar - Gubernur Bali, Wayan Koster menemui perwakilan ojek online (Ojol) di Denpasar, Sabtu (30/8) malam. Koster bersama Forkompimda sepakat untuk mendengarkan aspirasi para pengemudi Ojol yang sebelumnya melakukan aksi demonstrasi di beberapa titik di Denpasar.

Baca Selengkapnya icon click

Kesiapan Menjaga Keamanan Bali, 1 September 2025 Puluhan Ribu Pecalang Dikumpulkan di Renon

balitribune.co.id | Denpasar - Gubernur Bali, Wayan Koster, menggelar dialog dan konferensi pers bersama pemuka agama se-Bali yang dihadiri oleh Pangdam IX/Udayana, Kajati Bali, Ketua DPRD Provinsi Bali, Danlanal, Danlanud, Danrem, Majelis Desa Adat Provinsi Bali, serta majelis umat beragama dari Islam, Kristen, Hindu, Buddha, dan Konghucu, termasuk perwakilan Majelis Desa Adat se-Kabupaten/Kota di Bali, yang berlangsung di Gedung Kertha Sabha, Denpasar

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.