BALI TRIBUNE - Bupati Klungkung I Nyoman Suwirta didampingi Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Klungkung Dewa Gde Darmawan dan Kepala Unit Program Belajar Jarak Jauh (UPBJJ) Universitas Terbuka Denpasar Dra. Benedicta Esti Pramuki Sri Karyati, M.Pd, menghadiri kegiatan sosialisasi Universitas Terbuka (UT), di Wantilan SMA Negeri 1 Dawan, Sabtu (3/2).
UT merupakan Sebuah perguruan negeri ke -45 di Indonesia yang diresmikan pada tanggal 4 September 1984, oleh Presiden Soeharto berdasarkan Keputusan Presiden RI Nomor 41 Tahun 1984. Terbuka artinya setiap orang yang telah lulus SMA/SMK/MA atau sederajat dapat amenjadi Mahasiswa UT tanpa pembatasan tahun ijazah, usia, dan lama studi. Jarak jauh mengandung makna pembelajaran di jembatani dengan penggunaan media dan teknologi belajar berupa bahan ajar yang dirancang secara khusus agar dapat dipelajari secara mandir, dengan pilihan cara belajar tatap muka atau online sesuai kebutuhan masing-masing mahasiswa.
Karakteristik dari UT memungkinkan setiap orang di berbagai pelosok tanah air, baik yang belum maupun sudah bekerja dapat mengikuti pendidikan tanpa terkendala ruang, waktu, dan keterbatasan biaya pendidikan. Keunggulan UT antara lain, dalam ujian Akhir semester (UAS) UT yang dapat diselenggarakan dua kali dalam satu tahun di tempat-tempat yang dijangkau oleh mahasiswa, bagi mahasiswa yang tidak dapat mengikuti ujian tertulis, disediakan pilihan untuk mengikuti ujian online di kantor UPBJJ-UT dengan mendaftar pada saat registrasi mata kuliah, dan keunggulan lainnya.
Bupati Suwirta menyatakan jangan sampai salah dalam memilih jalur jurusan pada saat kuliah. Sebelum memilih jurusan dalam perkuliahan harus melihat pemetaan tentang lowongan pekerjaan yang terkini, agar nanti setelah tamat kuliah bisa langsung diterima di dunia kerja. harus dibentuk dengan suatu kompetensi dan dididik dengan pendidikan berkarakter, sehingga diharapkan kedepannya dapat menjadi penerus bangsa dengan memiliki daya saing.