Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

PKK Dusun Permata Anyar Bentuk Kelompok Tani Agro Pertiwi

solusi
Cocok Tanam - Kelompok Tani Ibu PKK Dusun Permata Anyar Desa Ubung Kaja melakukan cocok tanam di lahan kelompok tani setempat, Sabtu (7/3) sore.

BALI TRIBUNE - Kelompok Tani Dusun Permata Anyar yang dikenal dengan nama Agro Pertiwi sudah ada sejak tahun 2017. Menariknya, kelompok tani ini merupakan yang pertama di Desa Ubung Kaja yang melibatkan ibu-ibu PKK.Kepala Desa Ubung Kaja I Wayan Mirta menyatakan bahwa, ini adalah upaya untuk pemerdayaan masyarakat khususnya dalam bidang pertanian. “Di sini kami ingin mengajak masyarakat untuk bercocok tanam, jika dilakukan bersama-sama pasti akan sangat menyenangkan, seperti yang dilakukan ibu-ibu PKK kami,’’ ungkapnya. Terkait dengan luas lahan yang dikelola saat ini mencapai 18 are yang ditanami sayur-sayuran seperti kangkung, pare, labu madu, bayam dan juga bawang. Hasil dari panen sementara ini masih dikonsumsi masyarakat desa sekitar, mengingat lahan yang dimiliki masih terbatas, sehingga panen yang dihasilkan juga belum cukup banyak. Lebih lanjut disampaikan bahwa kedepan ada rencana pengembangan lahan milik subak yang akan dikelola oleh Agro Pertiwi untuk lebih membuka ruang kawasan hijau dan menampilkan suasana alam yang alami. “Kendala kami sekarang adalah luas lahan yang kurang, maka lahan 63 hektar milik subak kami sepertinya menjadi solusi yang sangat baik,’’ ungkapnya. Ibu Hesty salah satu PKK yang aktif bercocok tanam merasa sangat senang melakoni kegiatan ini. “Saya senang dan sangat bersemangat apalagi ketika panen tiba, rasanya luar biasa senang karena dari awal kita tanam dan rawat dengan cinta kasih,’’ ungkapnya. Harapannya Kelompok Tani Agro Pertiwi dapat menginspirasi masyarakat lainnya, khususnya dalam bidang pertanian. “Semoga langkah ini mampu terus dilakukan, bukan hanya di sini tapi juga di wilayah lain, khususnya bagi anak-anak muda sehingga menjadi petani tidak lagi dipandang sebagai kegiatan yang kotor, tapi merupakan kegiatan yang menyenangkan,’’ ungkap Hesty. Plt Walikota Denpasar IGN Jaya Negara, mengatakan bahwa semangat ibu-ibu PKK tersebut patut diapresiasi dan didukung agar kegiatan tersebut dapat berjalan berkelanjutan. “Kegiatan positif seperti itu harus didukung, apalagi aksi nyata serta manfaat kedepan sangatlah besar, kebutuhan rumah tangga seprti sayur-sayuran bisa ditanam sendiri pasti akan lebih sehat,’’ ungkapnya.

wartawan
I Wayan Sudarsana
Category

Bupati Adi Arnawa dan Wabup Bagus Alit Sucipta Hadiri Pelebon Ida Pedanda Gede Sadhawa Jelantik Putra

balitribune.co.id | Mangupura - Bupati Badung I Wayan Adi Arnawa bersama Wakil Bupati Bagus Alit Sucipta menghadiri Upacara Pelebon Ida Pedanda Gede Sadhawa Jelantik Putra, di Griya Sedawa, Desa Adat Tegal Tugu, Kecamatan/Kabupaten Gianyar, Kamis (28/8). Kehadiran Bupati dan Wabup Badung sebagai bentuk penghormatan dan rasa turut berduka cita yang mendalam atas wafatnya almarhum.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Nyabit di Kebun, Made Rinun Ditemukan Tewas di Jurang

balitribune.co.id | Mangupura - Nasib tragis dialami Ni Made Rinun (56). Perempuan paruh baya ini ditemukan tewas di dasar jurang di kebunnya di Banjar Teba Jero, Desa Taman, Kecamatan Abiansemal, Badung, Senin (25/8).

Jenazah korban ditemukan di jurang sedalam 30 meter. Kuat dugaan korban terjatuh.

Baca Selengkapnya icon click

Perdalam Pemahaman Pola Asuh Adaptif, Rasniathi Adi Arnawa Buka Sosialisasi PAAREDI

balitribune.co.id | Mangupura - Ketua Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) Kabupaten Badung Nyonya Rasniathi Adi Arnawa membuka secara resmi Sosialisasi PAAREDI (Pola Asuh Anak di Era Digital), bertempat di Ruang Kertha Gosana, Puspem Badung, Rabu (27/8).

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

49,57 Hektar Sawah Gagal Panen, Pemkab Badung Bakal Tempuh Jalur Niskala “Ngaben Bikul” Tahun 2026

balitribune.co.id | Mangupura - Serangan hama tikus membuat para petani di Kabupaten Badung merana. Bagaimana tidak? Dari 9 ribu hektar lebih sawah yang ada di Gumi Keris, tercatat sudah ada 49,57 hektar sawah yang diserang “jero ketut” atau tikus.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.