Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

PLN Pastikan, Penyebab Listrik Mati di Nusa Penida karena Gangguan Tokek

JELASKAN - PLN Bali Timur jelaskan penyebab gangguan listrik di Nusa Penida.


 BALI TRIBUNE - Terkait seringnya terjadi gangguan listrik di kawasan Nusa Penida diakui karena persoalan non teknis. Yang menyebabkan seringnya terjadinya listrik mati mendadak karena disebabkan faktor gangguan binatang seperti tokek, tupai, ular, kucing dan sejenisnya yang sering menjadi faktor matinya aliran listrik mendadak di Nusa Penida.  Hal itu ditegaskan Ansats  Manager UP3 PLN Bali Timur saat bertemu media baru-baru ini.  Namun dirinya juga mengharapkan masyarakat ikut proaktif melaporkan segera kondisi gangguan yang terjadi,disamping medan yang luas di Nusa Penida. Sementara itu secara umum kini PLN melakukan penguatan sistem kelistrikan di Bali menjadi fokus utama PLN menjelang tahun 2019. Upaya peningkatan keandalan terus dilakukan baik dari sisi pembangkit, transmisi hingga distribusi. Hal tersebut telah dilakukan oleh PLN baik dengan pemeliharaan maupun penambahan jaringan. Khusus di sisi pembangkitan, peningkatan keandalan terus dilakukan melalui pemeliharaan mesin-mesin pembangkit secara berkala. Pemeliharaan juga diatur secara bertahap agar pembangkit-pembangkit besar tidak keluar sistem secara bersamaan.  Untuk saat ini, sedang dilakukan pemeliharaan tiga unit mesin pembangkit di PLTU Celukan Bawang secara bergantian sampai dengan 4 Januari 2019. Pemeliharaan ini akan mempengaruhi pasokan listrik di wilayah Bali. “Kami mohon kerjasama seluruh masyarakat untuk mengurangi pemakaian listrik 10 hingga 20 persen terutama pada jam beban puncak (18.00-22.00 Wita),” imbau Senior Manager Niaga dan Pelayanan Pelanggan PLN Unit Induk Distribusi Bali Handoko. Mengurangi pemakaian listrik dapat dilakukan dengan cara menyalakan lampu secukupnya, matikan peralatan listrik yang tidak digunakan, gunakan peralatan elektronik berdaya besar (setrika, mesin cuci, rice cooker, hairdryer, microwave, dll) di pagi hari. “Menghindari terjadinya pemadaman bergilir, kami harap masyarakat dapat berhemat,” harap Handoko.

wartawan
Ketut sugiana
Category

Barong Brutuk Terunyan Diusulkan Jadi WBTB

balitribune.co.id | Bangli - Pemerintah Kabupaten Bangli melalui Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Disparbud) Kabupaten Bangli tahun ini mengusulkan satu unsur budaya untuk ditetapkan sebagai Warisan Budaya Tak benda (WBTB) Indonesia. Adapun yang diajukan adalah tarian Barong Brutuk,  Desa Terunyan, Kecamatan Kintamani.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Akhir 2025 TPA Suwung Tutup Permanen, Mulai 1 Agustus Tidak Terima Sampah Organik

balitribune.co.id | Denpasar - Terhitung mulai 1 Agustus 2025, Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Regional Sarbagita Suwung tidak lagi menerima kiriman sampah organik. Selanjutnya, TPA seluas 32,4 hektare ini akan ditutup secara permanen pada akhir Desember 2025. Informasi tersebut disampaikan Sekretaris Daerah Provinsi Bali, Dewa Made Indra, dalam siaran pers pada Rabu (30/7).

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Menjaga Warisan Budaya Dunia Jatiluwih

balitribune.co.id | Dalam beberapa tahun belakangan ini, eksistensi Jatiluwih sebagai warisan budaya dunia terus menjadi perbincangan dari berbagai kalangan karena ditengarai  adanya pembangunan fisik yang semakin masif. Pesatnya pembangunan tersebut seiring dengan meningkatnya jumlah wisatawan yang mengunjungi kawasan Jatiluwih.

Baca Selengkapnya icon click

Kapal Tanker Pertamina Diduga Bocor, Bencana Lingkungan Mengintai

balitribune.co.id | Singaraja – Kondisi kapal tanker Floating Storage Ofloading (KSO) Cinta Natomas Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Hulu Minyak dan Gas Bumi (SKK Migas) yang sedang tambat di Pelabuhan Celukan Bawang semakin mengkhawatirkan. Kapal yang memuat limbah Bahan Berbahaya dan Beracun (B3) akibat endapan minyak mentah itu diduga mengalami kebocoran.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.