Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

POBSI Bali Perlu Dana Rp 150 Juta Ikut Pra-PON

Bali Tribune/ Willy Sudarno
balitribune.co.id | Denpasar - Pengprov Persatuan Olahraga Biliar Seluruh Indonesia (POBSI) Bali memerlukan dana Rp 150 juta untuk mengirimkan full team dengan 10 pebiliar putra dan putri ke ajang Pra-PON, yang bakal digelar 21-30 Agustus mendatang di Jakarta.
 
Wakil Ketua Umum POBSI Bali, Willy Soedarno, Jumat (12/7) di Denpasar mengatakan, semua keperluan dana itu secara lisan sudah disampaikan kepada Ketua Umum KONI Bali, Ketut Suwandi, dan tinggal menunggu keputusan resminya saja. Sedangkan pengajuan dana bantuan telah disampaikan sebelumnya.
 
“Kami sudah bertemu dengan Pak Suwandi beberapa hari lalu guna mengoordinasikan dan mengomunikasikan kebutuhan biliar untuk Pra-PON itu. Tinggal menunggu kepastian resminya berapa bakal dibantu,” kata Willy Soedarno.
 
Full team dengan 10 pemain itu, lanjut dia, proyeksinya 8 putra dan 2 putri. Mereka bakal turun untuk putra yakni nomor 8-ball, 9-ball, 10-ball, 15 ball single dan double, serta snooker single 6 red dan 15 red, serta nomor English yakni inning dan poin.
 
Sedangkan untuk putri terdiri nomor 9-ball dan 10-ball single saja. “Nanti kami sesuaikan tergantung dana bantuan berapa yang bisa kami kirim. Ya, setidaknya harus minimal 6 atlet putra dan putri saja. Kalau lebih ya ditambah dari jumlah 6 tersebut. Pastinya 6 atlet itu sudah pasti dikirim,” tambah Willy.
 
Keenam pebiliar putra dan putri itu yakni penghuni pelatda seperti Made Tirta atau Marsel, Irwan Limardi dan Oei Kim Han. Sedangkan tiga lainnya yang merupakan peraih medali di kejurnas tahun lalu, yakni Edy Wirawan atau King Kong, Gede Putrawan atau Kobar, serta pebiliar putri Desak Raka Kasih Ariati.
 
“Jika ada dana nanti kami lakukan seleksi lagi untuk menambah jumlah pebiliar yang dikirim ke Pra-PON. Tapi kami masih belum tahu bakal menambah pebiliar lagi atau tidak, karena masih melihat jumlah dana bantuan yang diberikan KONI Bali nanti,” pungkas Willy.
wartawan
Djoko Purnomo
Category

Pansus TRAP Bongkar Proyek Bermasalah di Nusa Penida, Dari Lift Kaca hingga Bungee Jumping

balitribune.co.id | Nusa Penida - Proyek ambisius pembangunan lift kaca setinggi 180 meter di tebing ikonik Pantai Kelingking, Nusa Penida, resmi dihentikan sementara. Langkah tegas itu diambil usai Panitia Khusus Tata Ruang, Aset, dan Perizinan (Pansus TRAP) DPRD Provinsi Bali menggelar inspeksi mendadak (sidak) di lokasi proyek, Jumat (31/10).

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Didanai Investor Tiongkok, Proyek Lift Pantai Klingking Miliki Izin Lengkap dari Pusat

balitribune.co.id | Nusa Penida - Proyek lift kaca di kawasan wisata Pantai Klingking, Desa Bunga Mekar, Kecamatan Nusa Penida, Klungkung ramai menuai komentar baik yang pro maupun yang kontra. Meski banyak yang mengkritik, karena dikhawatirkan merusak keindahan alam, tetapi proyek yang digadang-gadang menelan biaya Rp200 miliar dan didanai investor asing Tiongkok tersebut rupanya telah mengantongi izin dari pusat.

Baca Selengkapnya icon click

Hadir dengan Penyegaran Terbaru, New Honda Genio Makin Bergaya Retro dan Fashionable

balitribune.co.id | Jakarta – PT Astra Honda Motor (AHM) memberikan penyegaran pada New Honda Genio dengan menghadirkan kombinasi warna dan striping baru yang semakin memperkuat gaya retro dan fashionable. Tampilan baru ini merepresentasikan gaya hidup kekinian bagi anak muda yang ingin tampil beda, tetap praktis, dan nyaman dalam berkendara. Hal ini merefleksikan karakter generasi muda yang ekspresif dan percaya diri.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Bupati Gus Par Buka Pelatihan URBANSAR, 44 Personel Damkar Karangasem Ditempa Basarnas

balitribune.co.id | Amlapura - Berdiri di kaki Gunung Agung, Karangasem sadar, keindahan datang bersama risiko. Saat bencana datang, harapan terakhir warga ada di tangan aparatur daerah. ​Untuk itu, Bupati Karangasem, I Gusti Putu Parwata (Gus Par), menantang langsung nyali pasukan 'Tim Api Gumi Lahar'.

Baca Selengkapnya icon click

G***k Sang Mandor, Tiga Buruh ini Ngaku Sakit Hati

balitribune.co.id | Gianyar - Dalam hitungan empat hari, sejak penemuan Mayat I Wayan  Sedhana (54) dalam kondisi Leher nyaris putus terg***k, pelakunya akhirnya terungkap. Yakni tiga buruh bangunan yang dipekerjakan oleh korban. Ketiga pelaku ditangkap di perbatasan Jember -Banyuwangi saat berupaya melarikan diri. Mereka membunuh sang mandor karena merasa Sakit hati sering diomelin dan kadang ditampar saat bekerja.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.