Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

Populisme Prabowo

Bali Tribune / IGM. Pujastana

balitribune.co.id | Di masa yang jauh sebelum ‘Jokowi adalah kita’, mendiang Hugo Chaves, presiden sayap kiri Venezuela lebih dahulu berteriak, "Saya adalah rakyat". Rakyat dengan R besar. Subyek, fokus utama. Di benak Chaves, rakyat tentu saja adalah ’rakyat yang murni” yang harus dipisahkan dari elit yang korup. Pemilahan sosial yang digambarkan dengan sangat baik oleh Cas Mudde dalam bukunya yang penuh inspirasi, Populism: A Very Short Introduction.

Rakyat adalah orang kebanyakan bukan segelintir elit. “Jokowi adalah kita”  dan “Saya adalah rakyat” merupakan kampanye paling efektif untuk menggambarkan pemihakan politik pada populisme. Dalam kerangka populisme pemimpin politik acap kali menyebut dirinya berada di pihak rakyat, demi rakyat, tidak ingin mengkhianati rakyat. 

Populisme sendiri merupakan pendekatan politik menggunakan kebijakan ekonomi yang didefinisikan sebagai kebijakan yang berpihak pada “kepentingan rakyat" bawah yang miskin, bukan kepentingan kelompok atas yang disebut elite.

Dalam ilmu politik, populisme menurut Cas Muddle, didasari atas gagasan bahwa masyarakat terbagi menjadi dua kelompok yang “berselisih” - "rakyat yang murni" dan "elit yang korup".

Pemimpin populis mengklaim mewakili “kehendak rakyat" yang dipertentangkan dengan kelompok yang untungkan oleh ketimpangan sistem, yaitu kaum "elit kapitalis".

Sebagai kelompok politik terorganisir, partai politik populis dapat berada di spektrum politik mana saja. Di Amerika Latin, ada partai mendiang Presiden Venezuela, Hugo Chávez, The United Socialist Party of Venezuela (Partido Socialista Unido de Venezuela, PSUV), di Spanyol ada partai Podemos dan di Yunani label tersebut diterapkan pada Syriza, aliansi kiri radikal. Semuanya ada di sebelah kiri. “Namun populis yang paling sukses saat ini justru berada di pihak kanan, khususnya sayap kanan radikal," kata Mudde.

Sementara itu, sepanjang menyangkut Presiden Prabowo, saya tidak akan mendefinisikannya sebagai entitas politik, kiri atau kanan. Saya hanya membicarakannya sebagai policy maker yang saat ini denderung mengambil kebijakan "agak kiri", maksudnya kebijakan yang berpihak pada kepentingan populis bukan elits.

Populisme Prabowo adalah kebijakan sosial ekonomi yang memihak pada “rakyat murni” bukan elit, seperti makan bergizi gratis untuk anak sekolah, menghapuskan kemiskinan absolut dengan fokus pada investasi, ekspor, serta pengembangan sektor-sektor strategis seperti pertanian, manufaktur, dan teknologi.

Karena itu, saat ini 95% rakyat menyukainya dan memiliki persepsi positif terhadap pemerintahannya. Semangat populisme membuat Presiden Prabowo dapat dengan jelas melakukan pemihakan pada para buruh yang terancam PHK seperti  pada kasus Pabrik Tekstil Sritex di Solo. Saya adalah rakyat!

Hanya saja, menurut Nadia Urbinati dari Universitas Columbia, seorang pemimpin populis yang berkuasa “dipaksa” terlibat dalam kampanye permanen guna meyakinkan rakyatnya bahwa ia bukanlah kaum establishment - dan tidak akan pernah menjadi establishment. Dia adalah perubahan itu sendiri.

Sepertinya benang merah di antara para pemimpin populis adalah cenderung tidak menyukai "sistem demokrasi yang rumit" dalam pemerintahan modern - dan lebih memilih demokrasi langsung seperti referendum. Mungkin  karena itu populisme cenderung sering  terkait dengan otoritarianisme - kurangnya kepercayaan pada sistem demokrasi yang mapan.

Sentimen serupa itu barangkali paling baik diwujudkan oleh mendiang Presiden sayap kiri Venezuela Hugo Chávez, yang pernah berkata: "Saya bukan seorang individu - saya adalah rakyat".

Pemikiran seperti itu menyebabkan orang berpikir bahwa mereka tidak dapat salah, kata seorang ilmuwan politik yang saya lupa namanya. Tapi yang jelas pemikiran itu merestrukturisasi ruang politik dengan cara yang baru dan kadang menakutkan.

wartawan
IGM. Pujastana
Category

Unik, Akomodasi Wisata di Ubud Tawarkan Paket Lamaran Menikah

balitribune.co.id | Ubud - Selain menjadi tempat melangsungkan pernikahan atau mengikat janji suci bersama pasangan, di destinasi wisata Ubud Kabupaten Gianyar terdapat akomodasi wisata yang menawarkan paket lamaran menikah. Paket ini cukup menarik bagi wisatawan yang datang ke Pulau Dewata untuk melamar sang kekasih hati.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Warga Jatiluwih Curhat ke Bupati Sanjaya, Minta Revisi Aturan RT/RW

balitribune.co.id | Tabanan - Bupati Tabanan, Dr. I Komang Gede Sanjaya, S.E., M.M., menerima audiensi dari perwakilan masyarakat Jatiluwih, Penebel, Tabanan terkait reaksi dan aspirasi masyarakat atas penyegelan 13 unit akomodasi pariwisata oleh Pansus TRAP DPRD Bali di kawasan setempat. Kebijakan tersebut sebelumnya memicu aksi protes masyarakat berupa pemasangan tiang seng dan plastik di area persawahan sebagai bentuk penolakan.

Baca Selengkapnya icon click

Sinergi OJK-LPS Kunci Awasi Perbankan: Lawan Setoran Fiktif dan Kredit Topengan

balitribune.co.id | Surabaya - Koordinasi antara Otoritas Jasa Keuangan (OJK) dan Lembaga Penjamin Simpanan (LPS) Wilayah II Surabaya kembali dipertegas melalui pertemuan resmi yang dikemas dalam acara media gathering yang digelar Senin (8/12). Dalam forum ini, Kepala Kantor Perwakilan LPS II, Bambang Samsul Hidayat, mengupas berbagai isu krusial mengenai penjaminan simpanan hingga maraknya praktik tata kelola buruk di sejumlah bank.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Dewan Badung Gelar Sidak, Periksa Perizinan Usaha di Kuta dan Kuta Selatan

balitribune.co.id | Mangupura - Komisi I, II, dan III DPRD Kabupaten Badung melakukan inspeksi mendadak (sidak) ke sejumlah lokasi usaha di Kuta Selatan dan Kuta, Badung, Senin (8/12). Sidak ini dipimpin Wakil Ketua Komisi I DPRD Badung, I Gusti Lanang Umbara, dan melibatkan berbagai unsur terkait, seperti DPMPTSP, Satpol-PP, dan Dinas Pariwisata. Pemeriksaan ini bertujuan untuk menegakkan tertib administrasi perizinan usaha di wilayah Badung.

Baca Selengkapnya icon click

Astra Motor Bali Umumkan Pemenang Regional Festival Vokasi Satu Hati 2026

balitribune.co.id | Denpasar – Setelah melalui rangkaian kompetisi tingkat regional yang digelar pada Selasa (2/12/2025), Astra Motor Bali resmi mengumumkan para pemenang Festival Vokasi Satu Hati (FeVoSH) 2026 untuk kategori Guru SMK dan Siswa SMK. Kegiatan ini diikuti oleh 9 SMK Mitra Binaan Astra Honda di Bali, yang sebelumnya telah menjalani proses seleksi melalui pengujian praktik dan ujian tertulis.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.