PPKM Darurat, Pemeriksaan Pintu Masuk Bali Diintensifkan | Bali Tribune
Bali Tribune, Kamis 16 Januari 2025
Diposting : 6 July 2021 01:04
PAM - Bali Tribune
Bali Tribune/ KETAT - Pelaku perjalanan masuk Bali harus melalui pemeriksaan dan validasi rapid test antigen negatif di Pelabuhan Penyeberangan Gilimanuk.
balitribune.co.id | Negara  - Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat di Jembrana terus diawasi secara ketat. Bahkan di pintu masuk Bali di Pelabuhan Penyeberangan Gilimanuk dilakukan pemeriksaan secara ketat. Sedangkan di awal PPKM Darurat, di Jembrana juga mulai dilakukan vaksinasi bagi anak usia 12 sampai 17 tahun.
 
PPKM Darurat resmi diberlakukan di Jembrana. Sejumlah pembatasan diterapkan termasuk   pengetatan jam malam operasional usaha guna mencegah kerumunan. Penerapan PPKM Darurat ini mendapat pengawasan ketat. Patroli gabungan rutin digelar setiap malam untuk memastikan aturan benar-benar dipatuhi.
 
Selain menyisir tempat-tempat yang menjadi pusat keramaian seperti Pasar Senggol Negara, kawasan Kota Negara, patroli juga menyasar objek wisata seperti salah satunya Pantai Delod Berawah, Mendoyo.
 
Tim Gabungan terdiri dari personel kepolisian, TNI, Satpol PP menyasar aktivitas usaha milik masyarakat. Termasuk memantau jam operasional warung, rumah makan, kafe serta  tempat keramaian lainnya, yang dibatasi hingga pukul 20.00 Wita.
 
Secara persuasif petugas mengingatkan warga yang masih melaksanakan aktivitas. Termasuk membubarkan warga yang kedapatan berkerumun di jalan. Langkah pembatasan dilakukan sebagai upaya mencegah kerumunan dan membatasi penyebaran virus Covid-19.
 
Terlebih saat ini kasus Covid-19 di Jembrana kembali mengalami lonjakan signifikan. Bupati Jembrana I Nengah Tamba, Senin (5/7) menyatakan pihaknya melihat PPKM Darurat di Jembrana sejak hari pertama Sabtu (3/7) lalu sudah berjalan baik dan masyarakat sudah sadar serta bertanggung jawab mengamankan pemberlakuan PPKM Darurat yang merupakan  kebijakan Pemerintah Pusat.
 
"Dari pemantauan memang sudah baik. Toko-toko, warung makan sudah tutup sesuai aturan jam operasional. Fasilitas umum yang biasa menjadi tempat kumpul warga, juga sepi. Mudah-mudahan hal ini bisa dipertahankan, kondusif hingga akhir nanti pada tanggal 20 Juli," harapnya.
 
Sedangkan di Pelabuhan Penyeberangan Gilimanuk, pemeriksaan terhadap pelaku perjalanan yang masuk Bali dilakukan secara ketat dan terpadu. Seluruh penumpang harus melalui pemeriksaan dan validasi surat rapid test antigen negatif.
 
Kapolsek Kawasan Laut Gilimanuk Kompol Gusti Putu Dharmanatha mengatakan, untuk pemeriksaan masuk Bali di Gilimanuk pihaknya di- back up personel Brimob dan TNI AD.
 
“Kami di Gilimanuk pemeriksaannya terpadu. Seluruh pelaku perjalanan harus validasi surat keterangan rapid test. Kalau yang tidak bawa harus dirapid test antigen. Tapi belum ada yang positif dan dikembalikan,” ujarnya.
 
Ia menyebut arus masuk Bali saat PPKM Darurat masih tetap normal. Sementara itu, di Jembrana juga dilakukan program vaksinasi bagi anak-anak umur 12-17 Tahun di SMP 3 Negara. Target vaksinasi sebanyak 618 siswa kelas VIII dan IX yang dibagi dalam 2 titik dengan 2 tim vaksinator.
 
“Selama pelaksanaan vaksinasi siswa tetap menjaga prokes yang ketat. Untuk kehadiran siswa diatur per 30 menit sehingga tidak terjadi kerumuman.  Apalagi saat ini di Kabupaten Jembrana juga sedang dilaksanakan PPKM Darurat Jawa-Bali. Terkait vaksinasi selanjutnya di sekolah lainnya jadwalnya sudah dikoordinasikan oleh masing masing puskesmas yang mewilayahi,” ungkap Kepala Dinas Pendidikan Kepemudaan dan Olahraga (Dikpora) Kabupaten Jembrana, Ni Nengah Wartini saat memantau vaksinasi.