Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

Presiden: Jangan Terlalu Euforia Sikapi Perbaikan Situasi Pandemi

Bali Tribune/ Presiden Joko Widodo menerima perwakilan para ketua asosiasi di bidang ekonomi dan bisnis, di Istana Negara, Jakarta, Rabu (8/9/2021).

balitribune.co.id |  Jakarta - Presiden Joko Widodo mengingatkan seluruh asosiasi di bidang ekonomi dan bisnis agar tidak terlalu euforia menyikapi perbaikan situasi pandemi COVID-19.
Presiden menyampaikan hal itu saat menerima perwakilan para ketua asosiasi di bidang ekonomi dan bisnis di Istana Negara, Jakarta, Rabu.
 
"Ini saya hanya cerita ini untuk memberikan optimisme kepada bapak dan ibu sekalian bahwa posisi kita sudah seperti ini, tetapi juga jangan senang-senang dulu, jangan euforia. Bekerja, ya, tapi jangan terlalu euforia, kemudian lepas ini (masker)," kata Presiden sebagaimana disaksikan melalui cuplikan tayangan video di YouTube Sekretariat Presiden.
 
Dalam kesempatan tersebut, sebagaimana dilansir Antara, hadir para ketua asosiasi di bidang ekonomi dan bisnis, antara lain dari Kamar Dagang dan Industri Indonesia (Kadin), Asosiasi Pengelola Pusat Belanja Indonesia (APPBI), dan Asosiasi Pengusaha Ritel Indonesia (Aprindo).
 
Para perwakilan asosiasi ekonomi dan bisnis diterima Presiden yang pada kesempatan tersebut didampingi Menteri Koordinator bidang Perekonomian Airlangga Hartarto.
 
Menko Airlangga dalam keterangannya seusai pertemuan mengatakan bahwa Presiden Jokowi meminta para pelaku ekonomi dan bisnis di Tanah Air untuk membantu pemerintah mengingatkan kepada masyarakat bahwa pandemi COVID-19 belum berakhir.
 
"Pandemi COVID belum berakhir dan diminta agar seluruh masyarakat untuk terus waspada, dan diminta kepada pemimpin-pemimpin perusahaan, para CEO, para asosiasi, dan Kadin untuk juga mengingatkan," ujar Menko Airlangga.
 
Menurut Airlangga, Presiden Jokowi mengingatkan bahwa pertumbuhan ekonomi suatu negara saat ini bergantung pada penanganan COVID-19 negara tersebut.
 
Walaupun penanganan COVID-19 di Indonesia sudah mengalami perbaikan, para pelaku ekonomi dan bisnis di Tanah Air tidak boleh lengah dan menjaga agar penyebaran COVID-19 tetap terkendali.
 
"Ini harus dijaga terus karena pertumbuhan ekonomi berbanding terbalik dengan penanganan COVID. Jadi, kalau COVID-nya tinggi, ekonominya akan rendah. Sebaliknya, apabila COVID-nya rendah, ekonominya akan menggeliat," ujarnya.
 
Dalam pertemuan tersebut, para pengusaha menyampaikan sejumlah permasalahan yang dihadapi dalam kegiatan ekonomi dan bisnis. Mulai dari relaksasi restrukturisasi kredit perbankan, kenaikan biaya logistik, hingga bantuan fiskal untuk para pengusaha yang bergerak di sektor ritel.
 
Airlangga mengatakan bahwa pemerintah akan mengkaji kembali regulasi terkait sehingga menjadi lebih fleksibel dan berharap para pengusaha akan terus semangat untuk meningkatkan kegiatan usahanya sehingga pertumbuhan ekonomi nasional dapat ikut meningkat.
 
"Kami mendorong para pengusaha ini untuk terus meningkatkan kegiatan ekonominya sehingga angka pengangguran bisa kita turunkan," kata Airlangga.
wartawan
HAN
Category

48 Negara Bahas Penanggulangan Narkoba dan "Social Recovery" di Bali

balitribune.co.id | Mangupura - Indonesia melalui Badan Narkotika Nasional Republik Indonesia (BNN RI) menjadi tuan rumah dan berkolaborasi dengan International Society of Substance Use Professionals (ISSUP) menggelar ISSUP Regional Conference 2025 di Discovery Kartika Plaza Hotel Kuta. Pertemuan digelar selama 5 hari mulai pada Senin (15/9/2025) hingga hingga Jumat (19/9/2025). Kegiatan bergengsi yang diikuti oleh 505 peserta dari 48 negara.

Baca Selengkapnya icon click

Kandungan Narkoba pada Vape, BNN RI: Hasil Penyelidikan Segera Diumumkan

balitribune | Kuta - Kepala Badan Narkotika Nasional Republik Indonesia (BNN RI) Komjen Pol Suyudi Ario Seto saat ditemui di Kuta Bali, Rabu (17/9) mengatakan, penyelidikan laboratorium kandungan narkoba yang ada pada rokok elektrik atau Vape hingga saat ini terus berlanjut. Hal ini dilakukan karena adanya indikasi kandungan narkoba terhadap Vape.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Banjir Bali: Panggung Drama Apatisme dan Kegagalan Tata Kelola Lingkungan yang Harusnya Sudah Lama Diakhiri

balitribune.co.id | Bali tak lagi hanya dilanda gelombang wisatawan, tetapi juga oleh gelombang air hujan ekstrem, meluas ke jalan raya, permukiman, bahkan kawasan pariwisata yang tak pernah diduga sebelumnya akan luluh oleh banjir. Dalam fenomena ini, bukan hanya air yang turun dari langit tetapi juga kritik publik yang menggelegar.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Babak Baru Kasus Bukit Ser, Operasi Gelap Bujuk Pelapor Cabut Laporan

balitribune.co.id | Singaraja - Penyidik Polres Buleleng telah menaikkan status laporan kasus dugaan pengambilalihan lahan di kawasan Bukit Ser, Desa Pemuteran, Kecamatan Gerokgak, ketahap penyidikan. Sejumlah pihak telah dipanggil termasuk diantaranya saksi pelapor serta pihak lain yang dianggap terkait dengan kasus tersebut.

Baca Selengkapnya icon click

Polisi Tetapkan 14 Orang Tersangka UNRAS Anarkis di Bali

balitribune.co.id | Denpasar - Polda Bali menetapkan 14 tersangka dalam kasus unjuk rasa anarkis (UNRAS) di depan Mapolda Bali dan Gedung DPRD Bali pada 30 Agustus lalu. 

Kapolda Bali Irjen Pol Daniel Adityajaya menyampaikan, hasil penyidikan para pelaku yang diamankan saat terjadi unjuk rasa yang berujung pada aksi anarki di depan Mapolda dan Kantor DPRD. 

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.