Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

Puncak Karya Ngenteg Linggih di Pemerajan Keluarga Bupati Badung

Bupati Nyoman Giri Prasta bersama keluarga melaksanakan Karya Ngenteg Linggih "Wraspati Kalpa lan Padudusan Alit di Pemerajan Keluarga Bupati Badung, Rabu (31/10).

      BALI TRIBUNE -  Keluarga besar Bupati Badung I Nyoman Giri Prasta, melaksanakan Karya Ngenteg Linggih "Wraspati Kalpa lan Padudusan Alit" medasar caru panca rupa di Pemerajan Keluarga Bupati Badung Giri Prasta yang puncaknya dilaksanakan pada rahina buda wage wuku ukir, Rabu (31/10). Ditemui disela-sela karya di rumahnya di Desa Pelaga, Kecamatan Petang, Bupati Badung I Nyoman Giri Prasta selaku Manggala Karya menjelaskan, bahwa Karya ngenteg linggih ini digelar, dimana sebelumnya orang tua Beliau meninggal dunia dan telah dibuatkan upacara atiwa-tiwa, atma wedana lan sawa prakerti, hingga upacara ngelinggihang ring rong tiga. "Melanjutkan upacara tersebut, pada rahina wage ukir, 31 Oktober 2018, kami sekeluarga melaksanaka karya ngenteg linggih, weraspati kalpa lan pedudusan alit," katanya. Ditambahkan, puncak piodalan ida bhatara ngenteg linggih, ngingkup dan pengubengan dimulai pukul 09.00 Wita. Menghaturkan upakara berupa tiga buah bebangkit dan pulegembal. Karya dipuput Ida Pedanda Istri Griya Agung Abiansemal dan Ida Pedanda Buda Griya Jadi Tabanan.  Pada puncak karya juga dipentaskan tari wali topeng sidakarya, rejang dan pendet. Malamnya pukul 20.00 wita dilanjutkan dengan upacara ngekeb yang mengikuti metatah dan tutug kelih. Juga ada hiburan wayang kulit Karbit. Lanjut dijelaskan, rangkaian karya ngenteg linggih telah dimulai sejak 12 Oktober lalu dengan upacara mepekeling dan nanceb wewangunan. Pada 17 Oktober nunas tirta, 18 Oktober negtegan beras lan ngingsah, 26 Oktober Tawur Mepepada, 28 Oktober Tawur, Melaspas lan Mendem Pedagingan. Pada 29 Oktober mendak siwi ring marga tiga, mendak ida bhatara hyang guru ring Merajan Bualu lan nangkil ring Pura Dalem. 30 Oktober mepepada karya, ngemijiang ida bhatara ring Sudamala dan 31 Oktober Puncak Karya. Sehari setelah puncak karya, 1 Nopember dilaksanakan upacara metatah (potong gigi), mejaya-jaya dan nganyaran.  "Metatah ini diikuti berlima, yakni anak titiang, anak beli (kakak) dan anak adik titiang. Yang telah sesuai dengan agama, dresta, awig-awig dan tata cara, khususnya dresta dan sima ring Desa Adat Pelaga ini," jelasnya. Selanjutnya pada 3 Nopember nyegara gunung, mepekelem ring Pura Beratan, penyenukan lan ngeluwur. "Karya ngenteg linggih, pedudusan alit dan weraspati kalpa ini berisi penyugjug dan pengenteg. Karya di Pelaga ini tingkatannya tidak boleh lebih tinggi dari Merajan Kawitan yang ada di Bualu, Nusa Dua," jelas Giri Prasta. Dalam kesempatan itu Giri Prasta juga menyampaikan terima kasih kepada semua krama yang sudah mendukung pelaksanaan karya sehingga dapat berjalan dengan baik dan lancar, sida sidaning don lan labda karya.

wartawan
I Made Darna
Category

Mantapkan Pembahasan Pembangunan TPS3R dan Koperasi Desa Kelurahan Merah Putih di Kota Denpasar

balitribune.co.id | Denpasar - Wali Kota Denpasar, I Gusti Ngurah Jaya Negara menggelar rapat bersama Forum Perbekel Lurah Kota Denpasar guna membahas pembangunan TPS3R dan perkembangan Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih Kota Denpasar, di Gedung Praja Madya, Kantor Walikota Denpasar, Rabu (21/5) siang. 

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Dewan Sayangkan Gedung IKM Bambu Belum Beroperasi Secara Optimal

balitribune.co.id | Bangli - Walupun telah diresmikan April lalu namun gedung Sentra IKM Bambu yang beralamat di Banjar Kayuambua, Desa Tiga, Kecamatan Susut belum beroperasi secara optimal.  Padahal untuk membangun gedung yang berfungsi untuk tempat produksi, pelatihan, inovasi dan pemasaran produk bambu unggulan pemerintah pusat lewat DAK telah kucurkan anggaran miliaran rupiah.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Menjaga Komisi Ojol di Level 20% untuk Keberlanjutan Ekosistem Digital dan UMKM

balitribune.co.id | Jakarta - Usulan penurunan potongan komisi ojek online (Ojol) dari 20 persen menjadi 10 persen kembali mengemuka sebagai upaya memperbaiki kesejahteraan mitra pengemudi. Namun, Menteri Perhubungan Dudy Purwagandhi memberikan pandangan yang lebih berhati-hati dan mempertimbangkan keberlanjutan ekosistem secara menyeluruh.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.