Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

Ratusan Ekor Babi di Karangasem Mati Mendadak, Dinas Pertanian Karangasem Turunkan Medik Veteriner ke Lapangan

Bali Tribune/ PETERNAKAN BABI - Nampak aktifitas di salah satu peternakan di Karangasem.


Balitribune.co.id | Amlapura - Dalam dua bulan terakhir ini ratusan ekor babi di Kabupaten Karangasem dilaporkan mati mendadak. Kasus babi mati mendadak tersebut tersebar di sejumlah kecamatan di Karangasem, utamanya di Kecamatan Manggis, Selat, Bebandem dan Kecamatan Kubu.

Kepala Dinas Pertanian, Pangan dan Perikanan, Karangasem, I Nyoman Siki Ngurah, kepada Bali Tribune, Senin (1/4/2024), membenarkan terkait ratusan babi milik peternak di sejumlah kecamatan di Karangasem yang mati mendadak tersebut. “Benar sampai saat ini berdasarkan data yang diperoleh petugas kami di lapangan, ada sebanyak 112 eekor babi yang mati, itu tersebar di seluruh kecamatan di Karangasem,” sebutnya.

Terkait hal ini, pihaknya telah mengambil langkah cepat untuk mengantisipasi bertambahnya jumlah kasus babi yang mati mendadak tersebut. diantaranya dengan menggencarkan pemantauan ke sentra-sentra peternakan babi yang ada di Karagasem, untuk sterilisasi kandang dengan penyemprotan cairan disinfektan dan edukasi bagi peternak.

Berdasarkan dari gejalanya memang dugaan sementara mengarah pada paparan Virus ASF, namun demikian pihaknya telah mengambil sample babi yang mati tersebut untuk diperiksakan lebih lanjut di Lab Veteriner Denpasar guna mengetahui penyebab pasti matinya ternak babi milik warga tersebut.

Dikatakannya, jika dibandingkan dengan jumlah populasi ternak babi yang ada di Kabuoaten Karangasem dengan jumlah total populasi 82.445 ekor, memang jumlah kasus babi yang mati tersebut relatif sangat kecil. Kendati demikian pihaknya tidak mau kecolongan hingga jumlah kasus babi yang mati kian bertambah. “Berbagai upaya akan dan telah kami lakukan, agar jangan sampai kasus babi mati ini terus bertambah. Kita berikan edukasi ke peternak tentang bagaimana memelihara babi, merawat hingga menjaga pakan dan sterilisasi kandang,” bebernya.

Saat ini ada kemungkinan terpaparnya babi milik warga hingga mati tersebut terjadi akibat mobilitas babi dari luar Karangasem cukup tinggi utamanya saat Hari Raya Galungan beberapa waktu lalu.

wartawan
AGS
Category

Tabrak Truk, Pemotor Tewas di Jalur Denpasar-Gilimanuk

balitribune.co.id | Tabanan - Seorang pengendara motor tewas dalam kecelakaan maut yang terjadi di ujung timur jalur Denpasar-Gilimanuk pada Selasa (1/7) sore. Pengendara motor yang tewas dalam kecelakaan yang terjadi sekitar pukul 13.30 Wita itu diketahui bernama Agus Muliadiman (47) dari Jembrana. Ia mengalami cidera kepala berat, patah pada kaki kirinya, dan meninggal di lokasi kejadian usai menabrak truk yang hendak berbelok ke kiri.

Baca Selengkapnya icon click

Gubernur Koster: Revitalisasi Hukum Adat Pilar Keadilan Lokal

balitribune.co.id | Denpasar - Gubernur Bali, Wayan Koster bersama Kepala Kejaksaan Tinggi Bali,  Ketut Sumedana,  Ketua DPRD Provinsi Bali, Dewa Made Mahayadnya,  Ketua Majelis Desa Adat Provinsi Bali, Ida Panglingsir Agung Putra Sukahet, dan anggota DPD RI, Rai Dharmawijaya Mantra menandatangani Komitmen Bersama Implementasi Bale Kertha Adhyaksa Provinsi Bali, di Kejaksaan Tinggi Bali, Senin (30/6).

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Potret Industri Manufaktur Bali 2025: Data yang Menentukan Masa Depan

balitribune.co.id | Denpasar - Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Bali kembali turun ke lapangan. Mulai April hingga Agustus 2025, BPS melakukan pendataan besar-besaran terhadap perusahaan industri manufaktur skala menengah dan besar di seluruh Bali. Kegiatan ini bukan sekadar rutinitas statistik, melainkan cerminan denyut ekonomi Bali dan suara nyata para pelaku usaha.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Aparatur Pemerintah Diminta Rasakan Kesulitan Rakyat

balitribune.co.id | Negara - Setelah resmi dilantik sebagai Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan Pemerintah Kabupaten Jembrana, ratusan pegawai non ASN yang lolos seleksi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) tahun 2024 ditutuntut mampu merasakan langsung kesulitan rakyat, agar tidak bekerja seenaknya dan selalu peka terhadap kondisi masyarakat.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.