Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

Ratusan Krama Ikuti Pengabenan Ketut Wirata Sindhu

Bali Tribune/war. Pihak keluarga membawa foto almarhum Ketut Wirata Shindu dalam prosesi pengabenan, Rabu (16/10).

Balitribune.co.id | SINGARAJA - Bupati Buleleng periode 1993-2002, Ketut Wirata Sindhu dikenal sosok sederhana dan rendah hati. Sehingga wajar pria yang dikenal berkumis lebat ini diantarkan ratusan orang saat dilakukan prosesi pengabenan, Rabu (16/10/2019) yang dimulai sekitar pukul 09.00 Wita.

Sejumlah pejabat pemerintahan turut hadir dan bergabung bersama keluarga, kerabat dan sahabat mendiang untuk mengantar ke tempat peristirahatan terakhir. Tampak hadir Bupati Buleleng Putu Agus Suradnyana dan Wakil Bupati dr Nyoman Sutjidra bersama sejumlah pejabat di lingkup Pemkab Buleleng.

Untuk diketahui, mantan Bupati Buleleng Ketut Wirata Sindhu berpulang di usianya 77 tahun di RS Sanglah Denpasar. Karir alamrhum mulai dari menjabat sebagai Kakanwil Penerangan Kabupaten Badung selama sembilan tahun, sekitar tahun 1975. Selanjutnya menjabat Kakanwil Departemen Penerangan Provinsi Bali sebelum mengabdi menjadi Bupati Buleleng selama sembilan tahun (1993-2002). Bahkan, mendiang pada tahun 1979 sempat mendirikan Universitas Ngurah Rai (UNR) Denpasar.

Sementara rasa duka yang mendalam terlihat pada istri mendiang, Ni Luh Nyoman Masning (70). Mendiang yang meninggal Senin (7/10) itu meninggalkan empat orang anak masing-masing Putu Umbara Sugiantara, Made Dwi Ning Ratnasari, Nyoman Diah Utari Dewi dan Ketut Manggala Putra, serta meninggalkan tiga orang cucu.

Nyoman Masning sempat bertutur tentang sosok Wirata Sindhu saat mendampinginya selama ini. Menurut Masning, sebelum meninggal, mendiang meminta selalu mendampinginya. Dan semua anak dan cucu dipanggil agar tetap disamping mediang sebelum meninggal. Bahkan beberapa kali meminta makanan.  "Beliau kadang minta pisang dan minta sayur. Padahal sebelumnya hampir sebulan tidak mau makan terlebih saat sedang dirawat di rumah sakit," katanya.

Yang masih terkenang pada sosok Wirata Sindhu, kata Masning, adalah kesederhanaan saat menjabat Bupati Buleleng dan kecintaan masyarakat terhadapnya. Selama sembilan tahun memimpin Buleleng sering kali memberikan bantuan kepada warga tanpa memandang latar belakang. "Beliau sangat sederhana, bahkan pernah hanya mengenakan sandal jepit dan celana pendek saat mendatangi sebuah peristiwa di daerah Banjar. Mendiang tidak suka dilayani secara berlebihan," kenang Masning.

Selain Masning, Bupati Buleleng Putu Agus Suradnyana juga memberikan kesaksian atas sosok Wirata Sindhu. Menurut Agus Suradnyana, mendiang merupakan seorang komunikator dengan gaya sangat merakyat. "Mendiang sangat disiplin, rajin, humoris dan dicintai rakyat. Sehingga beliau tidak ada beban usai menjabat sebagai Bupati Buleleng," kata Bupati Agus Suradnyana.

Menurut Agus Suradnyana, saat mendiang memimpin Buleleng, era itu masih sangat konservatif. Dan hebatnya, mendiang mampu memimpin dan menjaga situasi kondusif dan keamanan Buleleng tetap terjaga. "Mendiang adalah tokoh yang masih satu desa sering memberi pesan dan memberikan masukan serta nasihat dalam memimpin Buleleng," ungkap Agus. Sejumlah masukan diberikan terutama soal cara berkomuniasi, melakukan lobi-lobi politik dan pendekatan terhadap tokoh-tokoh masyarakat. "Dari mendiang saya banyak belajar," tandasnya. (*)

wartawan
Chairil Anwar
Category

Sampaikan Duka Mendalam, Bupati Jembrana Beri Santunan Keluarga Korban Bencana Banjir

balitribune.co.id | Negara - Hujan deras yang mengguyur lebih dari 24 jam pada Senin (8/9/2025) hingga Rabu (10/9/2025) membawa petaka. Debit air sungai yang meningkat drastis tidak hanya merendam permukiman warga di banyak tempak, musibah kali ini bahkan menelan korban jiwa. Duka yang dialami keluarga kedua korban juga menjadi perhatian serius pimpinan daerah di Jembrana.

Baca Selengkapnya icon click

Banjir Cara Alam Membersihkan Dirinya

balitribune.co.id | Hari Raya Pagerwesi di Bali tahun ini meninggalkan catatan getir. Alih-alih hening, Bali malah diguyur hujan deras yang berujung banjir bandang pada Rabu (10/9). Air bukan hanya merendam jalanan, tapi menyapu apa yang menghalanginya. Seolah manusia diingatkan alam. Ketika kita tak mau berbenah, menyucikan diri, tak lagi mau "eling", alam punya cara sendiri membersihkan dirinya yang dianggap "leteh".

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Walikota Jaya Negara Dampingi Presiden Prabowo Subianto Pastikan Penanganan Pascabencana Cepat dan Tepat

balitribune.co.id | Denpasar - Walikota Denpasar, I Gusti Ngurah Jaya Negara, mendampingi Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto, menyambangi para warga Kota Denpasar yang menjadi korban bencana banjir yang berlokasi di seputaran Pasar Badung dan Jalan Gajah Mada Gang IV, Sabtu (13/9).

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Bupati Adi Arnawa Salurkan Bantuan Logistik Pascabencana Banjir di Kuta

balitribune.co.id | Mangupura - Sebagai wujud perhatian dan keprihatinan mendalam terhadap warga yang terdampak bencana banjir, Bupati Badung I Wayan Adi Arnawa menyalurkan bantuan logistik serta meninjau langsung proses penanganan pasca bencana di Kecamatan Kuta.

Baca Selengkapnya icon click

The Big Bounce Bali, Wahana Bounce Terbesar Pertama di Pulau Dewata

balitribune.co.id | Mangupura - Sebuah perusahaan yang bergerak di bidang pameran dan event organizer (EO) kembali menghadirkan The Big Bounce Bali, dimana salah satu wahana utamanya adalah The Bounce House, kastil inflatable raksasa yang tercatat sebagai bounce house terbesar di dunia.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.