Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

Ratusan Pesepeda PK "Tebarkan" Pesan Anti Korupsi

ANTIKORUPSI
SEPEDA ANTIKORUPSI - Wakil Walikota Denpasar IGN Jaya Negara bersama Direktur Pendidikan dan Pelayanan Masyarakat KPK RI, Sujanarko kibaskan bendera start, sebagai tanda dimulainya kegiatan bersepeda bersama, Sabtu (21/10) di depan kantor Walikota Denpasar.

BALI TRIBUNE - Ratusan Pesepeda mengikuti kegiatan bersepeda bersama yang digelar Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Republik Indonesia, Sabtu (21/10). Pada acara yang digelar serangkaian Hari Anti Korupsi Internasional ini, ratusan peseda nampak ikut menebarkan pesan antikorupsi dengan stiker “Berani Jujur Hebat’’.

Kegiatan yang bertajuk Anticoruption Messengers Bali 2017 diikuti ratusan komunitas sepeda Denpasar hingga Bali serta siswa sekolah yang dilepas Wakil Walikota IGN Jaya Negara bersama Direktur Pendidikan dan Pelayanan Masyarakat KPK RI, Sujanarko, di depan Kantor Walikota Denpasar.

Adapun rute yang dikelilingi meliputi  Jalan Surapati, Jalan Kapten Agung, Jalan Kapten Regug, Jalan Beliton, Jalan Sumatra, Jalan Hasanudin, Jalan Thamrin, Jalan Cokroaminito dan berakhir di Lapangan Lumintang Denpasar. Para pesepeda ini juga akan melanjutkan berkeliling ke 9 kabupaten/kota di Bali dengan membawa visi misi anti korupsi.

Direktur Pendidikan dan Pelayanan Masyarakat KPK RI, Sujanarko mengatakan bersepeda bersama menjadi rangkaian dari peringatan Hari Anti Korupsi Internasional puncaknya pada 9 Desember mendatang. Kegiatan yang memilih Kota Denpasar sebagai Ibu Kota Provinsi Bali tak terlepas dari kesadaran, kesiapan aktifitas masyarakat dan pemerintah dalam anti korupsi.

"Kegiatan seperti ini untuk ketiga kalinya yang pertama diawali di Kota Bandung dan Jogjakarta. Disamping menggelar sepeda bersama, kami juga menggelar diskusi bersama teman-teman mahasiswa, aktivis dan masyarakat. Kami merasa terhormat melaksanakan kegiatan Anti Korupsi ini di Kota Denpasar dan Bali pada umumnya untuk bersama-sama pemerintah, masyarakat dan komunitas anti korupsi mensosialiasikan berani jujur hebat,’’ ujarnya.

Dikatakan kejujuran saja tidak cukup dalam mencegah korupsi tapi harus konsisten dan berani dalam mengingatkan kegiatan yang menyimpang. Seperti di jajaran pemerintah daerah harus jujur, konsisten dan berani dalam mengingatkan kegiatan yang menyimpang.

Begitu juga di masyarakat dan lingkungan siswa sekolah yang harus berani, jujur dan konsisten. Menyadarkan masyarakat bahwa kerusakan korupsi tidak hanya terkait dengan para pejabat tinggi, namun dalam kehidupan sehari-hari masyarakat sangat dirugikan dari kegiatan korupsi.

"Seperti contohnya belanja ke pasar beli gula dengan harga mahal dan tidak sesuai yang tentunya sangat merugikan. Sehingga berdasarkan Undang-undang RI, melalui lembaga KPK diputuskan untuk memberantas korupsi dengan melibatkan peran serta masyarakat,’’ ujarnya.

Sementara Wakil Walikota IGN Jaya Negara  mengatakan pihaknya terus melakukan pencegahan kepada seluruh jajaran Pemkot Denpasar hingga melakukan sosialisasi pentingnya pencegahan korupsi bersama-sama masyarakat. 

Semenara salah satu peserta komunitas sepeda Samas, Hendradatta mengatakan sangat bangga dapat ikut terlibat dalam membawa visi anti korupsi.

“Kita dapat belajar bersama bahwa kejujuran sangat penting, namun juga harus dilakukan dari dalam diri sendiri yang tidak cukup dari itu namun dibutuhkan dari dukungan orang lain untuk berbuat jujur,’’ ujarnya.

wartawan
I Wayan Sudarsana
Category

Gugatan dari Pesisir Bingin: Harapan Baru untuk Dialog dan Kepastian Hukum

balitribune.co.id | Denpasar - Sengketa panjang soal status kepemilikan, izin usaha, dan penggusuran bangunan di kawasan Pantai Bingin, Badung, akhirnya memasuki babak hukum. Pada 22 Juni 2025, kuasa hukum masyarakat pesisir Bingin, Ussyana Dethan bersama rekannya Alexius Barung, SH, secara resmi mengajukan gugatan ke Pengadilan Tata Usaha Negara (PTUN) Denpasar terhadap Pemerintah Kabupaten Badung dan Pemerintah Provinsi Bali.

Baca Selengkapnya icon click

DPRD Bali Gandeng Media Studi Tiru Pengelolaan Sampah di TPST Sandubaya

balitribune.co.id | Mataram - Di tengah darurat sampah yang melanda Kota Mataram, Nusa Tenggara Barat, Tempat Pengolahan Sampah Terpadu (TPST) Sandubaya tampil sebagai solusi nyata. Mengolah hingga 40 ton sampah setiap harinya, TPST ini tidak hanya mengandalkan inovasi lokal, tetapi juga menghindari kerumitan sistem dengan cara mandiri dan efisien.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Target Net Zero Emission, OJK Terbitkan Buku Perdagangan Karbon

balitribune.co.id | Jakarta - Otoritas Jasa Keuangan (OJK) secara resmi meluncurkan buku “Mengenal dan Memahami Perdagangan Karbon bagi Sektor Jasa Keuangan” sebagai bagian dari upaya strategis memperkuat peran sektor jasa keuangan dalam mendukung agenda transisi menuju ekonomi hijau dan pembangunan rendah karbon.

Baca Selengkapnya icon click

Sinergi Digital: Telkomsel, TikTok, dan GoPay Hadirkan SIMPATI TikTok

balitribune.co.id | Jakarta - Telkomsel, TikTok, dan GoPay meluncurkan SIMPATI TikTok, kartu perdana edisi khusus, Selasa (15/7) yang menjadi langkah awal sinergi tiga ekosistem digital terbesar di Indonesia untuk menghadirkan power of connectivity – konektivitas unggul yang mendorong kreativitas masyarakat, kreator, dan pelaku UMKM guna membuka lebih banyak peluang ekonomi di seluruh nusantara.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Lanjutkan Kerjasama Bantuan Hukum bagi Masyarakat Miskin

balitribune.co.id | Semarapura - Bupati Klungkung I Made.Satria melakukan penandatanganan perpanjangan Perjanjian Kerja Sama dengan Yayasan Lembaga Bantuan Hukum Cakra Eka Sudarsana, Senin (14/7). Acara tersebut berlangsung di Ruang Rapat Praja Mandala Kantor Bupati Klungkung turut disaksikan oleh Wakil Bupati Tjokorda Gde Surya Putra, Asisten Bupati, Para Camat serta kepala OPD terkait lainnya.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.