Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

Resmikan Rumah Keong, Wamen Setiadi Harapkan Generasi Muda Dilibatkan

Bali Tribune/Wamen Setiadi saat Kick Off RIF NSLIC, NSELRED di Balai Desa Batununggul.
Balitribune.co.id | Semarapura - Wakil Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi (PDTT) Budi Arie Setiadi tidak hanya berkesempatan meninjau keindahan dan potensi desa di Nusa Penida, Jumat (4/9) lalu. Bersama rombongan didampingi Bupati Suwirta, Ia juga berkesempatan meresmika  Rumah Keong sebagai pusat pengembangan produk desa.
 
Dalam acara Kick Off RIF NSLIC/NSELRED bertempat di Balai Desa Batununggul Kecamatan Nusa Penida. Juga diisi Webinar dengan tema Pengembangan "Rumah Keong" sebagai pusat dan semua kegiatan rantai nilai pengembangan produk turunan Pertanian dalam mendukung Program Pariwisata.
 
Bupati Suwirta dalam paparannya memperkenalkan bahwa Kabupaten Klungkung mempunyai Program inovasi Gema Santi (Gerakan Masyarakat Santun dan Inovatif) Pemkab Klungkung dan melalui Gema Santi ini, pada tahun 2018 ketika Kabupaten Klungkung mengikuti lomba Inovasi, Kabupaten Klungkung menjadi satu"nya di Kabupaten Di Bali yang masuk kedalam TOP 40.
 
"Melalui Spirit Gema Santi, masyarakat Klungkung dapat menjadi SDM yang santun dan inovatif, guna menciptakan Kabupaten Klungkung yang unggul dan sejahtera", ujar Bupati Suwirta.
 
Terkait dengan berbagai status yang sudah disandang oleh Nusa Penida, diantaranya Kawasan Konservasi Perairan, KPPN dan status lainnya, Bupati Suwirta mengharapkan agar status yang diperoleh oleh Nusa Penida tersebut dapat dioptimalkan oleh pemerintah Pusat. "Apabila Nusa Penida dapat digarap secara Optimal, maka Kabupaten Klungkung dapat menjadi Kabupaten yang unggul dan sejahtera", Ujar Bupati Suwirta.
 
Lanjutnya, dengan terwujudnya KPPN di Nusa Penida maka dapat meningkatkan kualitas Pelayanan Publik, sosial, ekonomi, pemberdayaan dan Mensejahterakan masyarakat Dalam Kawasannya.
 
Terkait Rumah keong, dikatakan Bupati Suwirta merupakan hasil pertanian masyarakat setempat meliputi, rumput laut, Poh Nusa (buah manga Nusa Penida), kelapa, dan singkong. "Harapan bahwa Rumah keong dapat menjadi ciri khas cinderamata bagi wisatawan yang berkunjung ke Nusa Penida,"ungkapnya.
 
Sementara itu, Setiadi menjelaskan mengenai Program Dana Inovasi Responsif atau Responsive Innovation Fund (RIF) Tahap Ketiga merupakan Proyek National Support for Local Investment Climates/National/ Support for Enhancing Local and Regional Economic Development (NSLIC/NSELRED), adalah Kerjasama kemitraan antara Pemerintah Indonesia melalui Kementerian Perencanaan Pembangunan Nasional (PPN)/BAPPENAS dan Pemerintah Kanada melalui Global Affairs Canada (GAC).
 
Harapannya agar Kabupaten Klungkung dapat menjadi pelopor program gerakan regenerasi petani muda Indonesia di Bali dan Organik Movement. "Potensi yang ada di Nusa Penida ini harus dapat dimaksimalkan melalui pemberdayaan peningkatan kapasitas masyarakat desa, sehingga dapat mengoptimalkan potensi yang ada untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat Desa", ujar Wamen Setiadi.
 
Dengan ditetapkannya Kabupaten Klungkung sebagai salah satu dari KPPN, kata dia, maka Kabupaten Klungkung dapat menjadi pelopor dan contoh yang baik bagi pengembangan kawasan Pedesaan di Indonesia.
 
"Kalau wisatawan ke Bali harus ingat dengan keindahan Nusa Penida dan Nusa Penida harus bisa menjadi ikon pariwisata baru bagi Provinsi Bali," ujar Wamen Setiadi.
 
Menurutnya, setelah berkeling meninjau alam Nusa Penida yang elok dan mengagumkan daapt dilihat bahwa pulau ini memiliki sektor unggulan Indonesia yang meliputi Pertanian, perikanan, dan pariwisata.
 
"Semoga Kabupaten Klungkung dapat maju dan menjadi contoh bagi kemajuan daerah-daerah lain di Seluruh Indonesia, dengan kawasan pedesaan yang inovatif, kreatif memiliki visi dan misi untuk maju,"  harapnya.
 
Diirinya menegaskan agar generasi muda Klungkung dilibatkan. Karena menurutnya desa dapat maju, apabila mempunyai tiga syarat, yakni pertama terdapat generasi muda di kawasan tersebut, kedua SDM yang inovatif dan kreatif, ketiga, adanya partisipasi warga atau masyarakat.
 
"Dalam pembangunan ini jangan sampai hanya menjadikan
Masyarakat sebagai penonton, tetapi harus menjadi pelaku aktif yang mampu menggerakkan perubahan dan kemajuan bagi daerahnya," pesan Setiadi.
wartawan
Ketut Sugiana
Category

Gubernur Koster: Reformasi OSS RBA Penting untuk Jaga Investasi dan Ruang Usaha Lokal

balitribune.co.id | Denpasar – Gubernur Bali Wayan Koster menegaskan perlunya reformasi sistem perizinan berusaha berbasis risiko (OSS RBA) agar lebih sinkron dengan kondisi dan karakteristik daerah, khususnya Bali yang padat investasi dan memiliki struktur sosial-budaya yang unik.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Astra Honda Bidik Kemenangan di ARRC 2025 Sepang dengan CBR Series

balitribune.co.id | Jakarta - Balapan Asia Road Racing Championship (ARRC) 2025 kembali bergulir, para punggawa balap binaan PT Astra Honda Motor (AHM) incar poin penuh untuk mengunci gelar juara. Berlangsung di Sepang International Circuit, Malaysia pada akhir pekan ini 11-12 Oktober 2025, M.

Baca Selengkapnya icon click

BPJS Kesehatan Nobatkan Faskes Terbaik 2025

balitribune.co.id | Jakarta - BPJS Kesehatan memberikan penghargaan kepada sejumlah fasilitas kesehatan yang dinilai berkomitmen dalam menghadirkan layanan Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) yang lebih baik. Di tengah meningkatnya kebutuhan masyarakat terhadap layanan kesehatan yang mudah, cepat, dan setara, keberadaan Program JKN telah menjadi kebutuhan nyata bagi jutaan rakyat Indonesia.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Desound Bali Padukan Premium Audio Lifestyle dengan Konsep Baru

balitribune.co.id | Mangupura - Dengan konsep premium audio lifestyle, Desound Bali menandai babak baru dalam industri audio di Indonesia. Lebih dari sekadar toko, ia menjadi simbol bahwa teknologi dan seni bisa berpadu menghadirkan kualitas suara yang bukan hanya terdengar di telinga, tapi juga menggema di hati para pencintanya.

Baca Selengkapnya icon click

Rumah Sakit Khusus Lansia di Badung Masih dalam Tahap Pembahasan

balitribune.co.id | Mangupura - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Badung berencana membangun rumah sakit (RS) khusus lansia. Wacana pembangunan rumah sakit khusus lansia ini digadang-gadang untuk memberikan pelayanan khusus terhadap orang-orang tua dan lansia  yang ada di Gumi Keris.

Tahap awal rumah sakit khusus lansia ini menurut rencana berkapasitas 50 tempat tidur dengan bangunan RS tipe D. 

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.