Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

Screening Test Wajib Bagi Pengunjung RSU Sanjiwani Gianyar

Bali Tribune / Seluruh Pengunjung dan Petugas di RSU Sanjiwani Jalani Screening test

balitribune.co.id | Gianyar - Pempersempit potensi penularan atau penyebaran Covid-19 di area rumah sakit, beberapa petugas medis beralat pelindung diri (APD) lengkap melakukan screening test atau pengecekan suhu tubuh serta mendata riwayat setiap pengunjung ataupun para petugas rumah sakit yang hendak masuk kedalam rumah sakit Sanjiwani Gianyar. Tanpa terkecuali para atasan, baik dirut harus melakukan screening test terlebih dahulu sebelum memasuki rumah sakit.

Pantuan, Minggu (12/4) pagi,  semua pengunjung atau pasien yang hendak memeriksakan kesehatannya harus melalui proses screening test terlebih dahulu. Mereka menjalani pemeriksaan suhu tubuh dan lanjut pencatatan data diri serta riwayat terkait ada atau tidaknya keluarga satu rumah yang baru pulang dari luar negeri serta ada kontak dengan mereka atau tidak.  “Bila  setelah jalani  screening test ditemukan pengunjung yang sempat berkontak langsung dengan keluarga yang baru pulang dari luar negeri maka akan langsung dibawa ke ruang isolasi untuk langkah pemeriksaan lebih lanjut,” ungkap Direktur Rumah Sakit Sanjiwani Gianyar, Dr. Ida Komang Upeksa.

Disebutkan, bahwa screening test ini sudah berjalan sekitar satu minggu yang lalu. Tujuannya, untuk memastikan semua pengunjung ataupun petugas yang hendak memasuki rumah sakit Sanjiwani Gianyar dalam kondisi sehat. “Tanpa terkecuali sayapun harus dicek terlebih dahulu ketika hendak memasuki rumah sakit," ujarnya.

Lanjutnya, screening test ini dinilai sangat efektif dalam menekan penyebaran covid-19 di area rumah sakit, khususnya Rumah Sakit Sanjiwani Gianyar.  selian itu akan memberikan rasa tenang kepada para petugas medis yang bertugas di Rumah Sakit Sanjiwani Gianyar serta khususnya para pengunjung yang datang. 

wartawan
I Nyoman Astana
Category

Buleleng Festival Kedepankan Sinergi Seni Budaya, UMKM, Digitalisasi, dan Pembangunan Hijau

balitribune.co.id | Singaraja - Buleleng Festival (Bulfest) 2025 kembali digelar dengan nuansa baru yang mengedepankan sinergi seni budaya, pemberdayaan UMKM, transformasi digital, serta konsep pembangunan hijau dan berkelanjutan. Festival ikonik Kabupaten Buleleng ini tidak hanya menjadi ajang hiburan, tetapi juga wadah besar untuk menggerakkan potensi lokal sekaligus menjaga keberlanjutan lingkungan.

Baca Selengkapnya icon click

Amed Jukung Race, Perhelatan Perahu Layar Tradisional yang Memikat

balitribune.co.id | Amlapura - Selain terkenal dengan keindahan alam bawah laut dan pantainya yang berada di bawah lembah, nelayan di Pantai Amed, Desa Purwakerti, Kecamatan Abang, Karangasem, juga memiliki event tahunan yakni Amed Jukung Race. Lomba perahu layar tradisional yang digelar setiap hari kemerdekaan RI ini menjadi event yang paling dinanti wisatawan asing.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Pura Puseh Desa Adat Dadia di Babahan Kemalingan, Ribuan Uang Kepeng Raib

balitribune.co.id | Tabanan – Pura Puseh Desa Adat Dadia di Banjar Dadia, Desa Babahan, Kecamatan Penebel kemalingan. Ribuan pis bolong atau uang kepeng yang ada di pura itu raib.

Peristiwa ini diketahui pada Rabu (20/8) siang. Saat itu, prajuru desa adat dan Pura Puseh sedang melakukan persiapan upacara Sri Rambut Sedana.

Baca Selengkapnya icon click

Prospek Ekonomi Menjanjikan, Peternakan Sapi dan Kambing Terus Dikembangkan

balitribune.co.id | Negara - Sebagai daerah agraris, sektor peternakan juga menjadi sektor ekonomi potensial di Kabupaten Jembrana. Ternak yang prospektif untuk dibudidayakan adalah sapi kambing. Berbagai upaya kini terus dilakukan untuk mendorong produktifitas peternak sapi dan kambing sekaligus menggenjot perluasan pertanian organik.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Kekurangan Data Pendukung dari Eksekutif, Pembahasan 8 Ranperda di DPRD Bangli Tertunda

balitribune.co.id | Bangli -  Hingga pertengahan Agustus ini sejumlah rancangan peraturan daerah (ranperda) yang masuk dalam program pembentukan perda (propemperda) belum juga dibahas DPRD Bangli. Hal tersebut karena adanya kekurangan  data pendukung dari eksekuitif selaku pengusul. Hal itu diungkapkan Ketua DPRD Bangli. I Ketut Suastika pada Rabu (20/8). 

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.