Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

Semakin Banyak LPD Bermasalah, Pengawasan LPD Jadi Sorotan

Bali Tribune / LPD Mendoyo Dangin Tukad.

balitribune.co.id | Negara - Kini kian banyak Laba Pacingkreman Desa (LPD) yang terbelit persoalan hukum. Adanya persoalan penyalahgunaan maupaun penyelewengan keuangan LPD. Mencegah bobolnya keuangan LPD, pengawaspun diminta lebih profesional dengan menempatkan krama yang memahami manajemen keuangan didalamnya.

 

Jumlah LPD di Jembrana terbelit persoalan hukum kini bertambah. Teranyar oknum pengelola LPD Mendoyo Dangin Tukad, Kecamatan Mendoyo dilaporkan ke kepolisian. Oknum pengelola LPD setempat dilaporkan atas dugaan korupsi hingga milyaran rupiah. Mencuatnya dugaan korupsi LPD tersebut berawal dari adanya nasabah yang tidak bisa mencairkan uang yang disimpann di LPD selama bertahun-tahun. Gonjang ganjingnya LPD Mendoyo Dangin Tukad tersebut mulai mencuat pada tahun 2020 lalu.

Sejak itu para nasabah sudah mulai tidak bisa menarik tabungannya. Setelah sekian lama menunggu akhirnya mereka melaporkan Ketua LPD tersebut ke Polres Jembrana pada Selasa (1/2). Berdasarkan informasi ada sebanyak 19 nasabah LPD yang uangnya tidak bisa ditarik. Nominal tertinggi nasabah depositonya mencapai Rp 400 juta. Para nasabah LPD yang hendak menarik uangnya justru namanya tidak terdaftar pada register LPD. Bahkan terjadi penarikan dana yang tidak diketahui para nasabah.

Dalam buku tabungan nasabah masih ada nominalnya namun dalam registrasi LPD justru sudah ada yang lebih dulu menarik depositonya. Selain itu terdapat data pinjaman 19 orang nasabah senilai sekitar Rp 1.3 miliyar. Sehingga ditambah dengan uang deposito 8 orang warga tersebut, jumlah keseluruhan nilainya sekitar Rp 1.8 miliyar. Warga menduga ada oknum pengelola LPD yang menggunakan dana nasabah untuk keperluan pribadi. Padahal karma menempatkan dana atas dasar kepercayaan.

Dengan adanya persoalan tersebut, kini nasabah mengaku khawatir, “saya tidak bisa narik deposito di LPD dari bulan September 2021. Sebelumnya pada saat LPD lancer saya bisa narik sebagian, kebetulan saya dapat bilyet yang sudah jatuh tempo. Awalnya saya tarik bunganya akan tetapi pencairannya agak lambat, setelah itu saya disuruh kekantor, akan tetapi dari info warga lainnya ada desas desus bahwa LPD tidak sehat jadinya saya was-was,” ujar salah seorang karma yang enggan ditulis namanya.

Menurut nasabah, saat mencairkan deposito karyawan LPD mengatakan tidak ada uang dan kas kosong. “Ternyata warga lainnya sudah dari dulu tahu bahwa pencairan di LPD sulit dikarenakan kasnya kosong. Info tersebut meluas dan banyak orang nagih uangnya di LPD, termasuk saya juga mau narik semuanya. Narik bunganya saja sulit apalagi narik pokoknya tambah sulit lagi. Saya mempunyai deposito sekitar Rp 300 juta,” ungkapnya. Pihak Polres Jembrana mengakui adanya laporan nasabah LPD.

“Ya ada (pelaporan terkait LPD Mendoyo Dangin Tukad) kemarin dari warga. Kami masih lakukan pendalaman,” ujar Kasat Reskrim Polres Jembrana, AKP Reza Pranata Rabu (2/2). Semakin banyaknya LPD yang bermasalah, kini pengawasan LPD menjadi sorotan. Petajuh Madia MDA Jembrana, I Ketut Arya Tangkas mempertanyakan keberadaan organ pengawas LPD baik di tingkat desa adat maupun di tingkat kabupaten, “sebenarnya kan ada pengawas LPD di desa dan Kabupaten,” ujarnya.

Pengawasan LPD juga diminta harus dilakukan secara profesional, “jangan sampai pengisian pengawas karena kedekatan dengan Bendesa atau ketua LPD. Tidak lagi secara otomatis kelihan adat jadi pengawas. Harus orang-orang profesional yang tahu manajemen keuangan dan setiap bulan melakukan pemeriksaan rutin. Hasil pemeriksaan harus dikordinasikan dengan Prajuru, Kertha dan Sabha Desa sehingga kalau ada masalah bisa cepat diatasi. Begitupula dengan Pengawas LPD Kabupaten,” tandasnya. 

wartawan
PAM
Category

Penyerahan Simbolis Penghargaan Racing Joint Marketing Pos Indonesia Periode I

balitribune.co.id | Amlapura - BPJS Ketenagakerjaan bersama Pos Indonesia menyerahkan penghargaan program Joint Marketing Racing Pendaftaran dan Pembayaran Iuran BPJS Ketenagakerjaan kepada mitra Pos Indonesia terbaik periode pertama 2025 dalam kegiatan yang digelar Rabu (12/11/2025) lalu di Amlapura, Karangasem.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Pembangunan Lift Kaca Dihentikan, Suwirta: Saya Tak Pernah Intervensi soal Perizinan

balitribune.co.id | Semarapura - Mantan Bupati Klungkung dua periode 2013–2023, I Nyoman Suwirta yang jadi sasaran hujatan dan komentar miring mengenai dihentikannya proyek lift kaca, rupanya gerah juga. Ia angkat bicara terkait polemik pembangunan lift kaca di Pantai Kelingking, Nusa Penida, yang dihentikan pembangunannya itu.

Nama Suwirta mencuat karena proyek tersebut memperoleh izin dan groundbreaking dilakukan di masa kepemimpinannya.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Wajib Pajak Diminta Segera Lakukan Aktivasi Akun Coretax

balitribune.co.id | Denpasar - Direktur Jenderal Pajak, Bimo Wijayanto, menegaskan wajib pajak di seluruh Indonesia diimbau segera melakukan pendaftaran dan aktivasi akun Coretax, agar dapat menikmati layanan perpajakan secara penuh. Pernyataan tersebut disampaikan dalam konferensi pers di Denpasar, Selasa (25/11).

Baca Selengkapnya icon click

Badai Cedera Usai, Arsenal Siap Lawan Bayern Munich dan Chelsea

balitribune.co.id | Jakarta - Tim kasta atas asal Inggris, Arsenal siap meraih gelar juara Liga Primer meski kekurangan pemain andalan akhir-akhir ini. Meski begitu tampaknya kekhawatiran mereka akan segera mereda karena pemain yang absen akan segera kembali merumput bersama The Gunners.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.