Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

Serah Terima Kirab Pataka I Gusti Ngurah Rai, Wabup Artha Dipa Ingatkan Pentingnya Mengenalkan Sejarah Puputan Margarana

Bali Tribune / SERAH TERIMA - Wakil Bupati Karangasem, I Wayan Artha Dipa dalam apel serah terima Pataka PAnji-panji perjuangan I Gusti Ngurah Rai

balitribune.co.id | Amlapura - Sebagai bagian dari rangkaian peringatan Hari Puputan Margarana yang diperingati setiap Tanggal 20 Nopember, Pataka Panji-panji perjuangan pahlawan I Gusti Ngurah Rai yang dikirab dari Kabupaten Buleleng, Senin (13/11) tiba di Bumi Lahar Karangasem, untuk diserah terimakan kepada Pemkab Karangasem guna dikirab keliling Kabupaten Karangasem, sebelum kemudian disemayamkan selama satu hari untuk selanjutnya di serahkan ke Pemkab Klungkung.

Upacara serah terima dilaksanakan dengan Apel penerimaan pataka dengan inspektur upacara Wakil Bupati Karangasem, I Wayan Artha Dipa, serta dihadiri oleh anggota Forkompimda, Pemuda Panca Marga, segenap OPD siswa dan sejumlah organisasi kepemudaan lainnya, bertempat di Lapangan Tanah Aron, Amlapura.

Dalam apel serah terima pataka tersebut, juga dibacakan pesan-pesan perjuangan I Gusti Ngurah Rai, termasuk pembacaan Surat Sakti I Gusti Ngurah Rai. Wakil Bupati Karangasem, I Wayan Artha Dipa kepada awak media menyampaikan, betapa pentingnya mengingat dan menyampaikan sejarah sejarah perjuangan pahlawan, utamanya sejarah perang puputan margarana, dengan strategi perang pahlawan I Gusti Ngurah Rai, selaku Kepala Devisi Sunda Kecil yang memimpin Tentara Keamanan Rakyat (TKR) saat melawan pasukan Belanda yang kembali datang setelah kekalahan Jepang.

“Tanpa perjuangan pahlawan salah satunya I Gusti Ngurah Rai, tidak mungkin kemerdekaan itu tercapai, karena perjuangan itu menjadi landasan dari pembangunan serta berkembangnya sebuah negara dan daerah,” tegas Artha Dipa.

Jadi menurut Artha Dipa, sangat penting sekali mengenalkan dan mengajarkan sejarah kepada masyarakat utamanya anak-anak dan generasi muda, utamanya sejarah perang puputan margarana yang berkecamuk di Bali, bagaimana perjuangan I Gusti Ngurah Rai dengan pasukan TKR nya dalam mengusir Belanda guna membebaskan Bali dari penjajahan.

“Pasukan TKR saat itu bertempur dengan habis habisan untuk mengusir Pasukan Belanda yang ingin menguasai kembali wilayahnya yang direbut Jepang pada Perang Dunia II. Perang itu mengakibatkan kematian seluruh pasukan I Gusti Ngurah Rai yang kemudian dikenang sebagai salah-satu Puputan di era awal kemerdekaan serta mengakibatkan Belanda sukses mendirikan Negara Indonesia Timur,” tuturnya.

Semangat perjuangan inilah yang menurutnya harus terus digelorakan pada anak anak muda, sehingga bagaimana kecintaan terhadap Bali dan terus berjuang untuk memajukan Bali serta menjaga nilai-niulai budaya, adat serta tradisi Bali yang adiluhung, dalam bingkai Negara Kesattuan Republik Indonesia (NKRI).

wartawan
AGS
Category

Jaksa Serahkan Uang Pengganti Kerugian Negara ke PDAM Badung

balitribune.co.id | Mangupura - Kejari Badung mengembalikan uang pengganti Rp280. 000.000 kepada Perumda Air Minum Tirta Mangutama Kabupaten Badung dalam tindak pidana korupsi dengan terpidana I Nyoman Arya Dana dan I Wayan Mardiana. Perkara ini sudah diputus oleh majelis hakim Pengadilan Tipikor Denpasar.

Baca Selengkapnya icon click

Ketika Logo HUT RI "80" Maknanya Dikudeta

balitribune.co.id | Delapan puluh tahun Indonesia merdeka. Pencapaian ini semestinya dirayakan dengan gegap gempita, disimbolkan lewat visual yang menginspirasi: logo resmi HUT RI ke-80. Namun, alih-alih menjadi lambang kebanggaan nasional, logo hasil rancangan Bram Patria Yoshugi, anggota Asosiasi Desainer Grafis Indonesia (ADGI) dan Art Director di Thinking Room, ini justru mengalami nasib tragis.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Ubud Semakin Sesak, Parkir dan Pedagang Liar Jadi Bidikan

baliteribune.co.id | Gianyar - Menjadi magnet pariwisata, wajah  Ubud  kini semakin sesak. Tidak hanya kemacetna lalu lintas, celah untuk berjalan kaki pun  terasa sulit. Terlebih, parkir liar hingga pedagang liar terus beranak pinak. Kondisi ini pun menjadi bidikan seluruh instansi terkait dengan membentuk tim khusus.

Baca Selengkapnya icon click

Wabup Pandu Tegaskan Koperasi Sebagai Pilar Ekonomi Rakyat di Puncak Harkopnas ke-78

balitribune.co.id | Amlapura - Wakil Bupati Karangasem, Pandu Prapanca Lagosa, menegaskan bahwa koperasi adalah pilar utama ekonomi rakyat menuju Indonesia yang adil, makmur dan berdaulat secara ekonomi. Hal itu disampaikannya saat menghadiri puncak peringatan Hari Koperasi ke-78 yang digelar di Ballroom Mall Pelayanan Publik (MPP) Karangasem, Rabu (30/7).

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.