Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

Surat dari Sahabat Warga Masyarakat Bali

Bali Tribune / Odeck Ariawan
balitribune.co.id | Sebagai orang Bali, kami bangga dengan reputasi kami dalam keramahan dan inklusivitas. Kami berusaha untuk menjadi tuan rumah yang baik bagi semua orang yang mengunjungi pulau kami, terlepas dari kebangsaan atau latar belakang mereka.
                                                                                             
Kami memahami bahwa Bali telah menjadi tujuan populer bagi orang-orang dari seluruh dunia, dan kami menyambut setiap orang dengan tangan terbuka. Namun, kami juga meminta agar pengunjung menghormati budaya dan cara hidup kami. Kami memiliki adat dan tradisi tertentu yang mungkin berbeda dari kebiasaan pengunjung, tetapi kami percaya bahwa perbedaan inilah yang membuat Bali unik dan istimewa.
Penting untuk diingat bahwa Bali bukan hanya tujuan wisata, tetapi juga tempat tinggal, bekerja, dan membesarkan keluarga. Oleh karena itu, penting bagi pengunjung untuk tidak hanya melihat Bali sebagai tempat berpesta, bersenang-senang dan menghasilkan uang, tetapi juga sebagai tempat untuk belajar tentang budaya lokal dan memberikan kontribusi positif kepada masyarakat.
                                                                                                                                                               
Kami menyadari bahwa Bali, seperti tempat lainnya, memiliki kekurangan dan kelemahan. Kami memiliki tantangan dan perjuangan kami sendiri, sama seperti komunitas lainnya. Bali menghadapi banyak tantangan, termasuk masalah kepemimpinan, sumber daya yang terbatas, dan pembangunan yang cepat, degradasi lingkungan, yang dapat mempersulit pengelolaan kebutuhan semua pemangku kepentingan. Di masa lalu, jumlah pengunjung ke Bali lebih sedikit dan lebih mudah berasimilasi dengan budaya lokal, tetapi dalam beberapa tahun terakhir, volume dan keragaman pengunjung telah meningkat secara signifikan.
Beberapa pengunjung mungkin tidak sepenuhnya memahami atau menghargai norma budaya dan sosial Bali, dan terkadang bertindak dengan cara yang tidak sopan atau tidak pantas.
 
Penting untuk diingat bahwa hukum dasar dan tata krama berlaku di mana pun kita tinggal dan bahwa kita semua harus berusaha untuk saling memahami dan menghormati satu sama lain. Bali terkenal dengan suasananya yang rileks, berpikiran terbuka, dan santai, dibandingkan dengan banyak destinasi lainnya, namun hal ini tidak boleh disalahartikan sebagai kurangnya kesopanan atau rasa hormat terhadap adat, tradisi, dan hukum setempat.
 
Sayangnya, beberapa pengunjung pulau kami berperilaku tidak mewakili mayoritas. Kita tidak boleh menilai satu sama lain berdasarkan tindakan beberapa orang, dan kita tidak boleh membiarkan tindakan beberapa orang mendikte persepsi kita tentang orang lain.
 
Kami menyadari bahwa isu persaingan kerja merupakan isu yang sensitif, baik di Bali maupun di seluruh Indonesia. Sebagai negara berkembang dengan pasar negara berkembang, pendapatan rendah, dan tingkat pengangguran dan kemiskinan yang tinggi, kita harus memperhatikan dampak pekerja asing terhadap ekonomi lokal kita. Pada saat yang sama, kita juga harus berusaha untuk memperlakukan semua orang dengan hormat dan bermartabat dan bekerja menuju komunitas yang lebih inklusif dan ramah untuk semua.
 
Ada hal-hal tertentu yang tidak dapat ditangani oleh hukum dan penerapannya secara adil, dan terserah kita semua untuk bertindak secara etis dan bertanggung jawab. Bahkan ketika kita tidak setuju dengan undang-undang atau peraturan tertentu, kita harus tetap mematuhinya dan bekerja untuk menciptakan perubahan positif melalui cara-cara yang legal dan damai. Kami memahami bahwa beberapa pengunjung mungkin memiliki harapan atau tuntutan yang lebih tinggi daripada yang lain, tetapi kami meminta mereka menghormati batasan dari apa yang mungkin di Bali dan memahami bahwa kami melakukan yang terbaik untuk memenuhi kebutuhan setiap orang.
 
Dalam situasi yang sulit dan memecah belah ini, penting untuk diingat bahwa pendulum terkadang berayun hingga ekstrem. Namun, kami berharap keseimbangan baru akan muncul dari waktu ke waktu, karena kami bekerja sama untuk menciptakan komunitas yang lebih harmonis.
                                                                                               
Terakhir, saya ingin menekankan bahwa Bali adalah rumah kita. Ini adalah tempat yang kami sayangi, dan kami ingin memastikan bahwa ini tetap menjadi komunitas yang aman, damai, dan ramah bagi semua orang. Mari kita bekerja untuk menciptakan Bali yang kita semua bisa banggakan, yang menghargai inklusivitas, saling menghormati, dan harmoni.
wartawan
Odeck Ariawan
Category

210 Warga Miskin di Badung Dapat Bedah Rumah, Bupati: Saya Tidak Ingin Ada Penyimpangan dan Nepotisme

balitribune.co.id | Mangupura - Sebagai daerah terkaya di Bali tenryata Kabupaten Badung memiliki jumlah warga miskin yang cukup banyak. Terbukti, ratusan warga di daerah berlambang keris ini menunggu bantuan bedah rumah. Dan bedah rumah tersebut baru terealiasi tahun 2025.

Baca Selengkapnya icon click

Dua Hari Hilang di Sungai Mas, Jenazah Pria Ditemukan di Sungai Batuan

balitribune.co.id | Gianyar - Drama pencarian korban Angky Aromeo Novy Wahyudi (55), pemotor asal Jakarta akhirnya berakhir. Setelah petugas menerima laporan temuan mayat yang mengambang di sungai di Desa Batuan Kaler, Sukawati.  Kondisi korban yang tidak bernyawa itu, badannya sudah membengkak dan langsung dievakuasi menuju RSUD Sanjiwani Gianyar.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Sejarah Sport Tourism Bali Utara, Buleleng Tuan Rumah Kejuaraan Dunia Vovinam ke-8

balitribune.co.id | Singaraja – Bisa jadi agenda Kejuaraan Dunia Vovinam ke-8 tahun 2025 menjadi coretan sejarah dalam dunia oleh raga Buleleng. Melalui kejuaraan yang berlangsung 1-8 November 2025 Buleleng menjadi tuan rumah kejuaraan yang diikuti hampir 400 atlet dari 26 negara. Ajang internasional ini akan menjadi tonggak penting kebangkitan sport tourism Buleleng menuju panggung global.

Baca Selengkapnya icon click

Wabup Buka Lomba Bapang Barong Buntut dan Mekendang Tunggal Regenerasi

balitribune.co.id | Mangupura - Wakil Bupati Badung, Bagus Alit Sucipta, membuka Lomba Tari Barong Buntut dan Mekendang Tunggal Regenerasi se-Badung yang ditandai dengan pemukulan gamelan di Balai Banjar Batuculung, Kerobokan, Kuta Utara, Badung, pada Sabtu (1/11). Turut hadir anggota DPRD Badung Yayuk Agustin Lessy, Camat Kuta Utara, Lurah Kerobokan Kaja, Babinsa, dan Bhabinkamtibmas serta undangan lainnya.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Denpasar-Darwin Jajaki Kerjasama Pelabuhan dan Logistik

balitribune.co.id | Denpasar - Walikota Denpasar, I Gusti Ngurah Jaya Negara menerima kunjungan resmi The Honorable Mr. Peter Styles, Lord Mayor of Darwin di Hotel Puri Santrian Sanur, Sabtu (1/11). Pertemuan tersebut dilaksanakan lantaran keinginan kedua kota untuk menjajaki kerjasama mengenai pelabuhan dan logistik dengan Pemkot Denpasar.

Baca Selengkapnya icon click

Pekan Dedikasi dan Karya Pemuda 2025, Sekda Alit Wiradana Puji Inovasi Pemuda Denpasar

balitribune.co.id | Denpasar - Sekda Kota Denpasar, Ida Bagus Alit Wiradana membuka secara resmi Pekan Dedikasi dan Karya Pemuda (Pendekar) Kota Denpasar Tahun 2025, yang berlangsung pada Minggu (2/11) ditandai dengan pemukulan Gong.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.