BALI TRIBUNE - Bupati Karangasem I Gusti Ayu Mas Sumatri didampingi Sekda Staf Ahli dan Kepala OPD terkait menerima audiensi INLA Bali tentang pembangunan Nature Living Wonderland (Taman Budaya Kasih Semesta), Selasa (6/2), di Ruang Rapat Bupati Karangasem.
Dalam pertemuan ini, salah satu pembicara dari INLA Bali Sunyata mengatakan, tujuan pertemuan tersebut mencari petunjuk kepada Bupati Karangasem tentang pembentukan proyek Nature Living Wonderland (Taman Budaya Kasih Semesta). Dimana lokasi yang akan dijadikan tempat sementara adalah di kawasan Desa Bugbug.
Sunyata menyampaikan, di Indonesia sudah ada empat daerah yang siap dengan proyek mereka. Dan yang paling siap salah satunya Palembang, dan ada rencana di Puwakerto seluas 300 hektar. “Di Bali memiliki konsep Tri Hita Karana, oleh sebab itu pihak Nature Living Wonderland sangat tertarik membentuk proyek Taman Budaya Kasih Semesta ini. Karena konsep Tri Hita Karana ada kaitannya dengan alam, dan bagaimana memperliahtkan konsep ini kepada dunia,” lontarnya.
INLA Bali sudah berkoordinasi dengan masyarakat Bugbug dan mereka merasa sangat senang sekali karena akan memberikan dampak yang sangat besar pada Bugbug, Kabupaten Karangasem dan Bali pada umumnya. Proses pembuatan proyek ini sendiri untuk kelancarannya masih dalam tahap sosialisasi. Harapan dari INLA adalah mendapatkan suport dari semua pihak agar telaksana dengan baik.
Sunyata juga menyebutkan bahwa Proyek Nature Living Wonderland (Taman Budaya Kasih Semesta) adalah untuk keindahan pesona manusia yang asli serta peduli kepada semua mahluk hidup, lingkungan hidup, flora, fauna dan alam jagat raya melalui pendidikan, tuntunan, pameran, kearifan loka, edukasi dan etika.Disamping itu tujuan yang lain adalah membangun kesejahteraan masyarakat dan sekitarnya. Semua tujuan tersebut akan tercapai apabila manusianya harmonis dengan alam. “Menurut analisa masa depan kami dalam pembangunan Nature Loving Wonderland kedepan dan seterusnya kawasan Bugbug pada khususnya dan Kabupaten Karangasen umumnya akan menjadi kawasan wisata utama di Bali yang handal, berkualitas dan berwawasan alam,” sebutnya.
Bupati Karangasem I Gusti Ayu Mas Sumatri mengatakan, pada intinya masyarakat Karangasem sangat merindukan investor masuk untuk memberikan perekonomian yang baik. “Setiap hal yang tidak mungkin atau mungkin pasti ada dalam perjalanan mencapai tujuan. Namun, selama tujuan tersebut demi kebaikan bersama dan dikerjakan dengan perencanaan matang, maka semua pasti bisa diwujudkan,” tegasnya sembari menyebutkan bahwa dari awal juga sudah ada yang ingin berinvestasi di daerah Bugbug.