Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

Ternyata, Jro Dalem Samudra yang Pasang Patung Nyi Roro Kidul

Bali Tribune/ Made Tutik Remaja alias Jro Dalem Samudra saat membongkar patung Nyi Roro Kidul yang dipasangnya

balitribune.co.id | Denpasar - Terjawab sudah siapa yang pemasang patung Nyi Roro Kidul di atas batu karang di area kawasan Pantai Waterblow, ITDC, Nusa Dua. Dia adalah Made Tutik Remaja alias Jro Dalem Samudra (45), warga Jalan Gatot Subroto IV Blok XI Ujung, Banjar Lingkungan Umasari Kelurahan Dangin Puri Kaja, Kecamatan Denpasar Utara. Patung Nyi Roro Kidul tersebut juga telah dibongkar Selasa kemarin pukul 12.35 Wita. Di hadapan Kapolsek Kuta Selatan AKP Yusak Sooai dan pihak ITDC, Selasa (26/5) siang, Made Tutik Remaja mengakui bahwa dirinya yang  memasang patung tersebut atas pewisik (bisikan) yang ia dapat ketika melakukan meditasi di Pura Rong Telu miliknya pada 6 Mei 2020.  Diakuinya bahwa bisikan tersebut ia diharuskan untuk ngiring dan juga harus memasang patung Nyi Roro Kidul di Pantai Waterblow, karena pantai tersebut merupakan pantai perbatasan pantai selatan di Bali. Sehingga pada tanggal 9 Mei 2020 pukul 17.00 Wita, ia datang ke lokasi bersama dengan I Ketut Widana yang merupakan calon suaminya.  "Saya memohon maaf sebesar-besarnya kepada Kapolsek Kuta Selatan dan khususnya pihak ITDC yang sudah dirugikan. Saya mengakui bahwa yang memasang patung tersebut. Saya sangat menyesal karena perbuatan saya tersebut menjadi viral di masyarakat dengan banyaknya pendapat yang berbeda-beda," ungkapnya. Meski demikian, ia mengakui bahwa bukan dirinya yang memposting di youtube tetapi calon suaminya Ketut Widana. "Karena dia dendam dan kepingin menghancurkan saya. Ada bahasa percakapan di WA, dia berkata akan menghancurkan saya dan tunggu tanggal mainnya," tuturnya.  Terkait dengan adanya video kesurupan tersebut, ia juga menjelaskan bahwa itu bukan dirinya. "Saya heran kenapa dikaitkan dengan saya walaupun celana yang dipakai sama persis. Sekali lagi atas pribadi saya meminta maaf dengan apa yang saya lakukan dan saya tidak akan mengulanginya serta akan mencabut patung tersebut," ujarnya. Kapolsek Kuta Selatan, AKP Yusak Sooai menanyakan, apa dasarnya memasang patung yang menyerupai Nyi Roro Kidul tersebut di area Pantai Waterblow. "Tolong nanti Ibu klarifikasi. Nanti Humas agar memvideokan permintaan maaf yang bersangkutan dan meng-share ke akun-akun yang viral memberitakan peristiwa tersebut. Sehingga masyarakat mengetahui sebenarnya dan tidak kembali menimbulkan opini-opini tentang kemunculan patung tersebut," kata Kapolek Kuta Selatan, AKP Yusak  Sebagaimana diketahui, sebuah patung menyerupai sosok Nyi Roro Kidul membuat heboh masyarakat dan viral di media sosial. Patung itu, ditemukan di Pantai Water Blow, Kawasan ITDC, Nusa Dua, Badung, Bali, Minggu (24/5) kemarin, sekitar pukul 16.00 Wita. Patung tersebut yang berada di atas batu karang seperti patung Nyi Roro Kidul (Ratu Pantai Selatan) berwarna hijau dengan ukuran sekitar 30 sentimeter," kata Kapolsek Kuta Selatan, AKP Yusak Agustinus, sebagaimana dilansir merdeka.com, Senin (25/5). Penemuan patung itu, berawal dari tiga orang security kawasan bersama Babinsa Kelurahan Benoa melaksanakan patroli di area Pantai Water Blow. Mereka sekaligus mengecek keberadaan korban peristiwa jukung terbalik. Kemudian, sambil memantau keberadaan korban secara tidak sengaja salah satu petugas keamanan melihat adanya salah satu benda yang berada di atas batu karang. Selanjutnya, setelah dilakukan pengecekan dengan kamera dan di zoom. Dipastikan, bahwa benda itu merupakan sebuah patung dengan ciri-ciri berwujud Nyi Roro Kidul.  

wartawan
Bernard MB
Category

Investor Asal Prancis Jadi Pengedar Narkoba

balitribune.co.id | Mangupura - Seorang investor asal Prancis berinisial QAAS (35) ditangkap anggota Polres Badung karena kedapatan membawa berbagai jenis narkotika di kawasan Canggu, Kuta Utara, Kabupaten Badung,  Jumat (28/11) sekitar pukul 13.30 WITA. Peran tersangka sebagai pengedar narkoba. Menariknya, ia sempat melakukan perlawanan saat diamankan.

Baca Selengkapnya icon click

Batalkan Putusan PN Singaraja, MA Vonis Terdakwa Kasus Penusukan 3 Tahun Penjara

balitribune.co.id | Singaraja - Upaya hukum Kasasi yang dilakukan Kejaksaan Negeri (Kejari) Buleleng atas kasus pembunuhan di Desa Pemuteran, Kecamatan Gerokgak, Buleleng, dengan terdakwa I Wayan Suarjana alias Jana (46), dikabulkan Mahkamah Agung (MA). Melalui putusannya MA menjatuhkan vonis tiga tahun penjara kepada Suarjana setelah dinyatakan terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindakan pembunuhan.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

BKSAP DPR RI Kunjungi Pemkot Denpasar, Bahas Waste Management dan Quality Tourism

balitribune.co.id | Denpasar - Badan Kerja Sama Antar Parlemen (BKSAP) DPR RI menegaskan bahwa Provinsi Bali, khususnya Kota Denpasar, memerlukan perhatian lebih besar dari pemerintah pusat untuk menjaga keberlanjutan pembangunan dan kualitas pariwisata. 

Baca Selengkapnya icon click

OJK, PPATK dan BSSN Sepakat Jaga Integritas Sektor Jasa Keuangan

balitribune.co.id | Jakarta - Otoritas Jasa Keuangan (OJK) bersama Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK) dan Badan Siber dan Sandi Nasional (BSSN) menyepakati perjanjian kerja sama terpisah dalam memperkuat sinergi untuk menjaga integritas dan keamanan sektor jasa keuangan.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Desa Adat Bongan Puseh Berharap Tradisi Mesuryak Kian Lestari

balitribune.co.id | Tabanan - Desa Adat Bongan Puseh berharap tradisi Mesuryak kian lestari setelah ditetapkan sebagai warisan budaya tidak benda (WBTB) oleh Pemerintah Pusat pada 15 Oktober 2025 lalu.

Selain terpelihara kelestariannya, tradisi Mesuryak yang sebagian besar dilaksanakan warga Desa Adat Bongan Puseh, bisa dikemas menjadi suatu atraksi budaya untuk kepentingan diversifikasi wisata di Tabanan.

Baca Selengkapnya icon click

Alas Kedaton “Panen” Turis

balitribune.co.id | Tabanan - Galungan dan Kuningan, menjadi waktu sangat berharga bagi Manajemen Operasional Daya Tarik Wisata (DTW) Alas Kedaton di Desa Kukuh, Kecamatan Marga. Di momen itu, terutama Umanis Galungan, objek wisata alam berupa hutan yang menjadi habitat kawanan monyet ini banyak dikunjungi turis baik domestik maupun mancanegara.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.