Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

Tingkatkan Kompetensi Pemandu Wisata, Wawali Arya Wibawa Buka Pelatihan Pemandu Ekowisata

Bali Tribune/ Pembukaan Pelatihan pemandu ekowisata yang diselenggarakan Dinas Pariwisata Kota Denpasar, Senin (1/11) dibuka Wakil Wali Kota Denpasar (Wawali), I Kadek Agus Arya Wibawa di Hotel Grand Mirah Boutique, Denpasar.


Balitribune.co.id | Denpasar -  Pelatihan pemandu ekowisata yang diselenggarakan Dinas Pariwisata Kota Denpasar, Senin (1/11) dibuka Wakil Wali Kota Denpasar (Wawali), I Kadek Agus Arya Wibawa di Hotel Grand Mirah Boutique, Denpasar.

Kegiatan ini berlangsung selama selama 3 hari mulai tanggal 1 sampai dengan 3 November 2021. Hadir dalam kesempatan tersebut Kadis Pariwisata, MA Dezire Mulyani, Indonesian Hotel General Manager Association (IHGMA) Bali, Ir Made Sudarta, Inbound Tour Operator Association (INTOA) BALI, Asosiasi Himpunan Pariwisata Indonesia (HPI) Bali sebagai narasumber.

Wawali Arya Wibawa dalam sambuatannya menyampaikan Pandemi Covid-19 berdampak besar, hampir di semua aspek kehidupan termasuk sektor pariwisata terdampak. “Pandemi Covid-19 di satu sisi memang merupakan musibah global yang tidak dapat dihindari. Namun di sisi lain, kita harus bijaksana menyikapi pandemi ini sebagai waktu untuk berkontemplasi dan membenahi pariwisata kita, baik dari segi sarana prasarana CHSE maupun kualitas SDM,” ujarnya.

Lebih lanjut disampaikan di tengah persaingan destinasi yang semakin kompetitif dan mulai dibukanya border pariwisata Bali untuk menerima kunjungan wisatawan mancanegara, maka kesiapan destinasi perlu terus ditingkatkan dari berbagai aspek.

Pariwisata pasca pandemi tampaknya mengalami pergeseran yang mengarah pada pariwisata yang berbasis alam. Karenanya kita perlu melakukan diversifikasi pasar dengan mengembangkan segmentasi pasar ekowisata dengan aktivitas-aktivitas yang terkait di dalamnya, serta meningkatkan kualitas layanan sebagai upaya untuk meningkatkan daya saing, serta membangun pariwisata yang lebih berkualitas, bertanggung jawab dan berkelanjutan ke depan.

Dalam kesempatan tersebut disampaikan pula kepada para peserta  untuk tetap mentaati protokol kesehatan. Disamping itu dasar pengembangan pariwisata adalah trust, lebih-lebih di masa sekarang ini, di mana semua daerah tujuan wisata di seluruh dunia berlomba-lomba ingin membuka gerbangnya, maka kita perlu menyiapkan berbagai aspek untuk dapat memenangkan persaingan global. Pelaksanaan prokes secara baik di sebuah destinasi merupakan branding yang paling utama saat ini.

 “Seluruh stakeholder pariwisata, untuk menjaga kepercayaan pasar dan menyatakan bahwa Bali aman dan nyaman untuk dikunjungi. Saya berpesan kepada seluruh peserta pelatihan ini untuk menjaga komitmen membangun pariwisata Bali yang lebih baik dengan mengikuti pelatihan ini dengan bersungguh-sungguh. Saya percaya dengan tekad dan keyakinan yang tulus, hal-hal baik akan mewujud secara nyata,” ujarnya.

Sementara Kadis Pariwisata, MA Dezire Mulyani didampingi Kabid Pengembangan Sumber Daya Pariwisata dan Ekraf I Wayan Hendaryana mengatakan pelatihan  Pemandu Wisata Buatan Ecopark bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan, motivasi, dan kompetensi para pemandu wisata alam ekowisata agar dapat memenuhi Standar Kompetensi Kerja Nasional Indonesia (SKKNI) bidang Kepemanduan Wisata alam Ekowisata. Waktu pelatihan dilaksanakan selama 3 hari mulai tanggal 1 sampai dengan 3 November 2021 Dibagi atas 2 hari teori praktek di ruangan dan hari ketiga Praktek dan diskusi kelompok bertempat di Teba Majalangu, Desa Budaya Kesiman Kertalangu, Denpasar. Peserta kegiatan pelatihan  sebanyak 40 (empat puluh) orang berasal dari Desa Wisata dan masyarakat umum di Kota Denpasar dan sekitarnya.

Narasumber pelatihan ini berasal dari Asosiasi Himpunan Pariwisata Indonesia (HPI Bali) dan Narasumber lain yang berpengalaman mengelola serta memandu wisata Ekowisata.

wartawan
YAN
Category

SOM-20, Momentum Memperkuat  Konservasi Laut dan Ketahanan Kawasan Terhadap Perubahan Iklim

balitribune.co.id | Mangupura - Pertemuan Tingkat Pejabat Senior ke-20 atau 20th Senior Officials’ Meeting (SOM-20) Coral Triangle Initiative on Coral Reefs, Fisheries, and Food Security (CTI-CFF) yang berlangsung 10-11 Desember 2025 di Kabupaten Badung, Bali ini menjadi momentum penting untuk memperkuat kerja sama regional dalam konservasi laut, pengelolaan perikanan berkelanjutan, dan peningkatan ketahanan kawasan terhadap perubahan iklim.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Tanpa Kantongi PBG, Bangunan Investor di Hutan TNBB Disegel

balitribune.co.id | Negara - Bangunan di kawasan hutan Balai Taman Nasional Bali Barat (TNBB) yang mencuat belakangan ini ternyata belum mengantongi dokumen Persetujuan Bangunan Gedung (PBG). Persoalan tersebut terungkap saat sidak yang dilakukan oleh DPRD Kabupaten Jembrana bersama instansi terkait ke lokasi bangunan tersebut berdiri.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Banjir Bandang di Manggis, Jalur Denpasar-Karangasem Lumpuh 2 Jam

balitribune.co.id | Amlapura - Banjir banjir bandang menerjang dua desa di Kecamatan Manggis, yakni Desa Antiga Kelod dan Desa Gegelang. Sejumlah rumah terendam banjir, lebih dari lima unit mobil milik warga juga terendam banjir, bahkan satu unit mobil yang terparkir di pinggir jalan di Desa Antiga Kelod juga nyaris hanyut, namun beruntung warga sigap dan langsung mengikat mobil tersebut dengan tali plastik.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.