Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

Transformasi Digital: Rumah Sakit Mata Bali Mandara Tingkatkan Kemudahan Akses Layanan Kepada Peserta JKN

Bali Tribune / KUNJUNGAN - Direktur Teknologi Informasi BPJS Kesehatan Dr. Ir. Edwin Aristiawan, M.M (tengah) melakukan kunjungan lapangan ke Rumah Sakit Mata Bali Mandara pada Jumat (25/10).

balitribune.co.id | Denpasar – Program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) merupakan program dari BPJS Kesehatan untuk membantu setiap peserta dalam menjamin kesehatannya. Melalui program JKN, peserta JKN dapat memiliki jaminan apabila terjadi sakit dan ingin melakukan pengobatan. Untuk memastikan peserta JKN mendapatkan pelayanan yang sesuai dan memenuhi harapan di rumah sakit, Direktur Teknologi Informasi BPJS Kesehatan Dr. Ir. Edwin Aristiawan, M.M melakukan kunjungan lapangan ke Rumah Sakit Mata Bali Mandara pada Jumat (25/10).

Pada kunjungan ini, BPJS Kesehatan memberikan apresiasi melalui penghargaan kepada Rumah Sakit Mata Bali Mandara atas segala komitmen dan pencapaian yang sudah dilakukan melalui Implementasi Sistem Antrean Online, Integrasi Sistem Klaim, Implementasi E-SEP dan Fingerprint.

“Penghargaan ini sebagai bukti nyata atas komitmen BPJS Kesehatan dalam mewujudkan pelayanan kesehatan yang berkualitas dan sesuai melalui hadirnya berbagai inovasi. Melalui adanya transformasi digital, dapat memberikan kemudahan kepada peserta JKN atas setiap pelayanan yang menjadi ultimate goal dari BPJS Kesehatan,” ungkap Edwin.

Selain itu, Edwin mengatakan transformasi digital itu sangat penting dalam menunjang visi dan misi dari BPJS Kesehatan. Adanya transformasi digital menjadi salah satu kunci sukses dalam mendukung keberlanjutan dan efektivitas Program JKN.

“Salah satu pilar utama dalam transformasi digital BPJS Kesehatan adalah penerapan nilai-nilai INISIATIF, yang meliputi Integritas, Kolaborasi, Pelayanan Prima, dan Inovatif. Melalui pendekatan ini, BPJS Kesehatan terus berupaya memberikan pelayanan berkualitas kepada peserta,” jelasnya.

Dengan memanfaatkan teknologi sebagai elemen kunci dalam memberikan kemudahan bagi peserta. Bukan hanya membuka akses yang luas, namun proses administrasi kini menjadi lebih mudah dalam memberikan pelayanan kesehatan yang kian baik kepada peserta JKN. Menurutnya, inovasi dan integrasi teknologi yang dilakukan untuk memastikan Program JKN dapat memberikan manfaat maksimal bagi seluruh peserta JKN.

Program JKN kembali mendapatkan apresiasi dan mendapat tanggapan positif bagi peserta JKN. Sebagai salah satu peserta JKN, Nyoman Astawa Riadi merasa bahwa dengan adanya transformasi digital melalui aplikasi Mobile JKN sangat membantu sekali karena untuk melakukan pendaftaran pelayanan kesehatan dapat dilakukan dari rumah saja tanpa harus mengantre lama di faskes.

“Saya berharap kedepannya, masyarakat dapat memanfaatkan kemudahan yang ada melalui aplikasi Mobile JKN, sehingga tidak ada lagi istilah ribet ketika peserta JKN ingin berobat,” tegas Riadi.

Setiap peserta JKN layak diberikan pelayanan yang sama dan tanpa membeda-bedakan. Selain didukung oleh sarana dan prasarana seperti antrean online, hal ini tentu saja harus didukung pula oleh peserta JKN yang siap mengikuti prosedur dan ketentuan yang berlaku.

“Terima kasih program JKN, berkat program ini saya tenang ketika harus berobat kef askes. Semoga program JKN akan selalu ada untuk seluruh rakyat Indonesia,” ucap Riadi.

Dengan sistem antrean online yang telah terintegrasi melalui Aplikasi Mobile JKN, Edwin berharap kedepannya dapat diimplementasikan oleh seluruh Faskes yang bekerjasama dengan BPJS Kesehatan sehingga pelayanan peserta dapat berjalan dengan mudah, cepat dan setara.

Selanjutnya, bagi peserta JKN yang kondisinya saat ini sedang sehat, Edwin merekomendasikan dapat mengakses fitur Bugar dan skrining riwayat kesehatan di aplikasi Mobile JKN guna terus memantau kondisi kesehatan.

“Melalui fitur Bugar, peserta JKN dapat memantau secara langsung dan mudah kondisi kebugaran fisiknya melalui beberapa indikator. Sedangkan melalui pengisian skrining riwayat kesehatan, peserta dapat mendeteksi sedari dini resiko terkena diabetes, hipertensi, gagal ginjal dan jantung koroner,” pungkas Edwin.

wartawan
RG/rm
Category

Tampilkan Tradisi Sakral, Sekaa Gong Ejo Bang, Kiadan, Desa Plaga "Napak Pertiwi" di PKB 2025

balitribune.co.id | Mangupura - Sekaa Gong Ejo Bang, Desa Adat Kiadan, Desa Plaga, Kecamatan Petang, Badung  menampilkan tradisi sakral "Napak Pertiwi" di Kalangan Angsoka, Art Center, Denpasar dalam Pesta Kesenian Bali (PKB) 2025, pada Kamis (3/7).

Baca Selengkapnya icon click

Proses Pengerjaan Perbaikan Jalan Teuku Umar Barat Dimulai Bulan Juli Ini

balitribune.co.id | Denpasar - Pemerintah Kota Denpasar melalui Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) akan melakukan perbaikan Jalan Teuku Umar Barat di tahun 2025 ini. Perbaikan ini bertujuan untuk menciptakan infrastruktur jalan berkualitas di Kota Denpasar. Setelah dokumen dan tahap persiapan selesai, pengerjaan fisik akan dilaksanakan pada Bulan Juli ini.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Penertiban Pesisir Bingin Dinilai Tebang Pilih, Masyarakat Tuntut Keadilan

balitribune.co.id | Denpasar - Polemik terus bergulir di kawasan pesisir Pantai Bingin, Kabupaten Badung, Bali. Masyarakat lokal menggugat langkah Pemerintah Provinsi Bali yang dinilai tebang pilih dalam penertiban bangunan di zona pesisir dan tebing yang termasuk dalam kawasan lindung.

Baca Selengkapnya icon click

Dukung Penegakan Hukum, Made Sunarta Hadiri Pemusnahan Barang Bukti Perkara Tindak Pidana Umum di Kantor Kejari Badung

balitribune.co.id | Mangupura - Wakil Ketua III DPRD Badung I Made Sunarta menghadiri pemusnahan barang bukti (BB) perkara tindak pidana umum (PIDUM) di Kantor Kejari Badung, pada Rabu (2/7). BB yang dimusnahkan ini telah memiliki kekuatan hukum tetap (incraht) periode November 2024 - Juni 2025. Kehadiran Made Sunarta ini sebagai bentuk dukungan DPRD Badung dalam penegakan hukum di Gumi Keris.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Karam di Selat Bali, Tim SAR Evakuasi 27 Penumpang Korban KMP Tunu Pratama Jaya

balitribune.co.id | Negara - Setelah Kapal Motor Penyeberangan (KMP) Tunu Pratama Jaya dilaporkan tenggelam di perairan Selat Bali pada Kamis (3/7/2027) dini hari, operasi pencarian kini masih terus dilakukan. Hingga Kamis siang ada sejumlah penumpang yang ditemukan meninggal dunia di perairan Pebuahan, Negara.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.