Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

Ulun Danu Beratan Art Festival IV Resmi Dibuka

DIBUKA- Ulun Danu Beratan Art Festival IV dibuka, Minggu (23/6), beragam tarian hingga parade gebogan bunga dipentaskan.

BALI TRIBUNE -  Ulun Danu Beratan Art Festival IV resmi dibuka, Minggu (24/6), di DTW Ulun Danu Beratan. Pemecahan kendi dan pelepasan burung merpati mengawali pembukaan Festival ini.  Dalam Opening Ceremony yang berlangsung sangat meriah ini, para penonton mendapat suguhan berbagai kesenian di antaranya tarian rejang renteng, Weda Wakya Show, tarian bungan sandat serasi yang merupakan maskot Tabanan, hingga parade gebogan bunga sebagai ciri khas Kecamatan Baturiti yang melibatkan ratusan ibu-ibu PKK. Hadir dalam acara tersebut Bupati Tabanan Ni Putu Eka Wiryastuti, Wakil Bupati Tabanan I Komang Gede Sanjaya, Anggota DPD RI Arya Wedakarna, Ketua DPRD Bali I Nyoman Adi Wiryatama, Deputi Bidang Pengembangan Pemasaran Kementrian Pariwisata I Gede Pitana, Kepala Dinas Pariwisata Bali AA Gede Yuniartha Putra, Forum Koordinasi Pimpinan Daerah dan OPD Tabanan. Bupati Eka dalam sambutanya memberikan apresiasi atas festival ini serta semua pihak yang terlibat di dalamnya. Diungkapkannya, festival ini merupakan moment dan hajatan rakyat, karena melibatkan seluruh elemen masyarakat. Tokoh-tokoh masyarakat, ibu-ibu, muda-mudi bahkan pecalang juga sangat sibuk. Bupati Eka menjelaskan Tema yang diangkat dalam Festival ini adalah Danu Kertih. Sesuai dengan Nangun Sat Kerthi Loka Bali, harus menyeimbangkan alam semesta sehingga menjadi harmonis. Dikatakannya acara ini juga berbeda dengan tahun sebelumnya karena partisipasi dari banyak pihak. “Acara ini berbeda dengan sebelumnya tidak hanya karena tema yang diangkat, namun  dalam festival ini ada saudara-saudara kita dari flobamora, bandung, dan lain-lain ikut berpartisipasi. Ke depan diharapkan banyak saudara kita di luar bali yang bisa berpartisipasi untuk menyatukan niat kita bahwa kita semua bersaudara. Kerukunan itu menyenangkan dan damai. Jaga kerukunan bangsa kita,” jelasnya. Disamping merupakan ajang promosi, festival ini juga merupakan media untuk menggali dan melestarikan potensi budaya serta mengenalkan kearifan lokal yang ada di Tabanan khususnya di DTW ini. Ketua Panitia festival Wayan Mustika menjelaskan secara keseluruhan Festival ini dilaksanakan selama 18 hari mulai tanggal 13 juni sampai dengan 1 juli 2018. Adapun acara pembukaan Festival pada tanggal 13 Juni dan puncak dari festival berlangsung dari tanggal 24 hingga 26 Juni. Dimana kesenian ditampilkan oleh seniman Gebog Pesatak Pura Ulun Danu, seniman dari Kabupaten Tabanan, Buleleng, Gianyar, Tari Flobamora, pentas sanggar seni koloborasi mancanegara. “Selain beragam kesenian, Festival ini juga menampilkan parade gebogan, lomba memasak, lomba menggambar, produk kuliner kreatif masyarakat Tabanan yang dikombinasikan dengan pameran industri kecil menengah yang dapat memberikan gambaran kepada pengunjung festival mengenai kearifan lokal di Tabanan,” jelasnya. I Gede Pitana memberikan apresiasi atas penyelenggaraan Festival tersebut karena penyelenggaraanya yang sangat inklusif. Pihaknya menambahkan  Festival seperti ini adalah salah satu cara yang efektif dalam mempromosikan destinasi pariwisata yang pada akhirnya bermuara pada kesejahteraan masyarakat. 

wartawan
Komang Arta Jingga
Category

Kunjungan Bupati dan Wabup Karangasem ke Lokasi Banjir di Desa Antiga Pastikan Penanganan Cepat Warga Terdampak

​balitribune.co.id | Amlapura - Bupati Karangasem, I Gusti Putu Parwata atau Gus Par bersama Wakil Bupati Pandu Prapanca Lagosa, meninjau langsung kondisi rumah warga yang terendam air akibat banjir bandang di Banjar Dinas Tengading, Desa Antiga, Kecamatan Manggis, pada Minggu (14/9). Kunjungan ini merupakan respons cepat pemerintah daerah untuk memastikan penanganan darurat berjalan lancar.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Sampaikan Duka Mendalam, Bupati Jembrana Beri Santunan Keluarga Korban Bencana Banjir

balitribune.co.id | Negara - Hujan deras yang mengguyur lebih dari 24 jam pada Senin (8/9/2025) hingga Rabu (10/9/2025) membawa petaka. Debit air sungai yang meningkat drastis tidak hanya merendam permukiman warga di banyak tempak, musibah kali ini bahkan menelan korban jiwa. Duka yang dialami keluarga kedua korban juga menjadi perhatian serius pimpinan daerah di Jembrana.

Baca Selengkapnya icon click

Banjir Cara Alam Membersihkan Dirinya

balitribune.co.id | Hari Raya Pagerwesi di Bali tahun ini meninggalkan catatan getir. Alih-alih hening, Bali malah diguyur hujan deras yang berujung banjir bandang pada Rabu (10/9). Air bukan hanya merendam jalanan, tapi menyapu apa yang menghalanginya. Seolah manusia diingatkan alam. Ketika kita tak mau berbenah, menyucikan diri, tak lagi mau "eling", alam punya cara sendiri membersihkan dirinya yang dianggap "leteh".

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Walikota Jaya Negara Dampingi Presiden Prabowo Subianto Pastikan Penanganan Pascabencana Cepat dan Tepat

balitribune.co.id | Denpasar - Walikota Denpasar, I Gusti Ngurah Jaya Negara, mendampingi Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto, menyambangi para warga Kota Denpasar yang menjadi korban bencana banjir yang berlokasi di seputaran Pasar Badung dan Jalan Gajah Mada Gang IV, Sabtu (13/9).

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.