Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

Usai Nyepi, Arus Balik Padati Gilimanuk

kepolisian
PADAT - Hingga Minggu petang arus masuk Bali melalui Pelabuhan Gilimanuk masih padat.

BALI TRIBUNE - Setelah sempat ditutup selama 24 jam saat hari Nyepi Tahun Baru Caka 1940, Sabtu (17/3) pagi pukul 06.00 Wita, penyeberangan lintas Jawa-Bali diperaiaran Selat Bali kembali dibuka Minggu (18/3) pagi pukul 06.00 Wita.

Setelah aktivitas penyeberangan Gilimanuk dibuka, kapal pertama yang  tiba di Gilimanuk yakni Kapal Motor Penumpang (KMP) Surya Domar. Kapal penuh muatan yang berlayar dari Pelabuhan Ketapang ini sandar tepat pukul 06.00 Wita di dermaga Movile Bridge (MB) lll. Hanya berselang hitungan menit, kapal-kapal lainnya yang lebih awal melakukan pelayaran dari Ketapang juga menyusul sandar di dermaga MB I, MB Il, Ponton serta LCM.

Semua kapal yang berlabuh dipenuhi muatan sehingga situasi di Pelabuhan Gilimanuk langsung ramai dan terjadi kepadatan hingga membuat sibuk petugas kepolisian yang memeriksa surat-surat kendaraan dan barang bawaan penumpang serta barang yang diangkut truk.

Bahkan karena terjadinya penumpukan di Pelabuhan Ketapang, Banyuwangi dengan waktu bongkar muat dipercepat, kapal-kapal tersebut berlayar kembali ke Ketapang. Namun karena petugas gabungan dari Pemkab Jembrana belum tiba di Pos Pemeriksaan KTP Gilimanuk, pemeriksaan terhadap penumpang masuk Bali dilakukan oleh personel Linmas setempat.

Kondisi pengguna jasa di Pelabuhan Gilimanuk hingga pukul 08.00 Wita masih tampak lengang. Kendaraan dan penumpang yang akan menyeberang ke Jawa masih sepi. Berdasarkan data yang diperoleh dari PT ASDP Indonesia Fery Cabang Banyuwangi, kendaraan yang keluar Bali khususnya untuk roda 4 dan penumpang sejak H-7 Nyepi hingga H-1 Nyepi dari Pelabuhan Gilimanuk mengalami penurunan dibanding pada momen yang sama saat Nyepi tahun lalu.

 Sedangkan untuk roda dua (sepeda motor) masih stagnan di angka 30 ribu unit. Tahun 2017, untuk roda dua total sudah ada 183.604 orang keluar Bali, sedangkan tahun ini, turun menjadi 177.464 orang. Sedangkan untuk R4, tahun 2017 lalu tercatat 27.195 unit dan tahun ini menurun 26.526 unit.

Manajer  Usaha PT ASDP Indonesia Ferry Unit Pelabuhan Gilimanuk, Heru Wahyono dikonfirmasi petang kemarin, menyatakan pengguna jasa yang menyeberang ke Jawa mulai padat sejak siang hingga menjelang malam karena menurutnya mereka baru bisa berangkat menuju Gilimanuk setelah dimulainya ngembak geni dan perjalanan yang juga cukup lama. pihak pelabuhan  baik di Ketapang maupun Gilimanuk melakukan percepatan khususnya untuk sandar dan sailing time (waktu berlayar). Khusus untuk bersandar, dari normalnya 32 menit, dipercepat kurang dari itu.

“Sudah sejak dari pagi di Ketapang dipercepat, begitu juga di Gilimanuk. Artinya waktu sandar dipersingkat untuk mengurai kepadatan. Puncaknya menjelang siang antara pukul 10.00 Wita hingga 12.00 Wita, dimana seluruh kapal yang bersandar hanya melakukan bongkar atau dipercepat.” tandasnya.

 Sementara itu dikonfirmasi terpisah, Kapolsek Kawasan Laut Gilimanuk, Kompol Nyoman Subawa mengatakan pihaknya sejak Minggu pagi menyiagakan sedikitnya 80 personel di kawasan Pelabuhan Gilimanuk untuk melakukan pemeriksaan baik terhadap surat-surat, barang muatan maupun penumpang serta mengantisipasi lonjakan pengguna jasa yang masuk Bali maupun keluar Bali setelah penutupan sementara penyeberangan selama 24 jam saat Nyepi.

Dari pantauannya sejak pelabuhan dibuka kembali Minggu pagi, kendaraan baik kendaraan penumpang maupun kendaraan barang terus mengalir masuk ke Bali.  Hingga petang kemarin, penyeberangan menurutnya sudah berangsur kembali normal. “Sudah tidak dipercepat (bongkar) karena sudah berangsur normal. Tetapi kami masih tetap antisipasi seperti pagi tadi,” pungkasnya.

wartawan
Putu Agus Mahendra
Category

Di Badung, Dagang Nasi Jinggo dan Be Genyol Juga Didata Petugas Pajak

balitribune.co.id | Mangupura - Belum selesai protes-protes soal kenaikan Pajak Bumi dan Bangunan Pedesaan dan Perkotaan (PBB P2) yang dianggap bombastis. Kini sejumlah pedagang nasi jinggo dan be genyol di wilayah Kecamatan Mengwi, Badung mengaku resah.

Pasalnya, usaha kecil mereka belakangan didatangi oleh petugas pajak bentukan Pemkab Badung. Pelaku UMKM inipun mengaku khawatir usaha mereka bakal dipajaki.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Buleleng Festival Kedepankan Sinergi Seni Budaya, UMKM, Digitalisasi, dan Pembangunan Hijau

balitribune.co.id | Singaraja - Buleleng Festival (Bulfest) 2025 kembali digelar dengan nuansa baru yang mengedepankan sinergi seni budaya, pemberdayaan UMKM, transformasi digital, serta konsep pembangunan hijau dan berkelanjutan. Festival ikonik Kabupaten Buleleng ini tidak hanya menjadi ajang hiburan, tetapi juga wadah besar untuk menggerakkan potensi lokal sekaligus menjaga keberlanjutan lingkungan.

Baca Selengkapnya icon click

Amed Jukung Race, Perhelatan Perahu Layar Tradisional yang Memikat

balitribune.co.id | Amlapura - Selain terkenal dengan keindahan alam bawah laut dan pantainya yang berada di bawah lembah, nelayan di Pantai Amed, Desa Purwakerti, Kecamatan Abang, Karangasem, juga memiliki event tahunan yakni Amed Jukung Race. Lomba perahu layar tradisional yang digelar setiap hari kemerdekaan RI ini menjadi event yang paling dinanti wisatawan asing.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Pura Puseh Desa Adat Dadia di Babahan Kemalingan, Ribuan Uang Kepeng Raib

balitribune.co.id | Tabanan – Pura Puseh Desa Adat Dadia di Banjar Dadia, Desa Babahan, Kecamatan Penebel kemalingan. Ribuan pis bolong atau uang kepeng yang ada di pura itu raib.

Peristiwa ini diketahui pada Rabu (20/8) siang. Saat itu, prajuru desa adat dan Pura Puseh sedang melakukan persiapan upacara Sri Rambut Sedana.

Baca Selengkapnya icon click

Prospek Ekonomi Menjanjikan, Peternakan Sapi dan Kambing Terus Dikembangkan

balitribune.co.id | Negara - Sebagai daerah agraris, sektor peternakan juga menjadi sektor ekonomi potensial di Kabupaten Jembrana. Ternak yang prospektif untuk dibudidayakan adalah sapi kambing. Berbagai upaya kini terus dilakukan untuk mendorong produktifitas peternak sapi dan kambing sekaligus menggenjot perluasan pertanian organik.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.