balitribune.co.id | Denpasar – Pemerintah Provinsi Bali melalui Dinas Kesehatan terus menggenjot proses vaksinasi Covid-19, sehingga menjadikan pulau ini sebagai zona hijau atau bebas dari paparan wabah global. Pada vaksinasi tahap kedua yang salah satunya menyasar para petugas pelayanan publik telah diikuti oleh sejumlah instansi. 

Pandemi Covid-19 diperkirakan masih akan terus berlanjut, salah satu upaya pemerintah dalam menangani hal tersebut adalah dengan memberikan vaksin kepada masyarakat. Kantor Cabang Bali Gianyar menjadi salah satu Kantor Cabang BPJS Ketenagakerjaan (BPJAMSOSTEK) yang telah memastikan seluruh personilnya mendapatkan vaksin Covid-19. Program vaksinasi ini diselenggarakan oleh Pemerintah Provinsi Bali melalui Dinas Kesehatan masing-masing wilayah sebagai bentuk penanganan atas pandemi ini.

Kepala Kantor BPJAMSOSTEK Cabang Bali Gianyar, Bimo Prasetiyo saat dikonfirmasi, Senin (8/3) menyatakan pihaknya memandang program vaksin ini sangat penting dilaksanakan, khususnya kepada pekerja yang bekerja pada kantor pelayanan publik. BPJAMSOSTEK setiap harinya melayani setidaknya puluhan hingga ratusan peserta yang hendak melakukan pencairan jaminan ataupun kegiatan administratif. "Sudah sewajarnya pegawai kami mendapatkan vaksin sebagai salah satu bentuk pencegahan atas risiko penularan Covid-19," katanya.

Program vaksinasi ini nantinya akan diikuti sebanyak 2 kali oleh seluruh personil yang memenuhi syarat, sesuai dengan ketentuan yang ditetapkan oleh pemerintah. "Kami akan selalu patuh kepada anjuran pemerintah untuk selalu memerhatikan protokol kesehatan, termasuk mengikuti program vaksinasi Covid-19 ini," tegasnya.

Lebih lanjut dia menjelaskan, dalam rangka meminimalisir penyebaran virus Covid-19 di lingkungan kantor, pihaknya telah melakukan penyesuaian mekanisme pelayanan. BPJAMSOSTEK menjalankan protokol pelayanan klaim yang mengutamakan layanan online dan tanpa kontak fisik atau yang dikenal dengan Lapak Asik (Layanan Tanpa Kontak Fisik) BPJAMSOSTEK.

Sejak covid-19 masuk ke Indonesia pada bulan Maret tahun lalu, BPJAMSOSTEK telah memperkenalkan protokol Layanan Tanpa Kontak Fisik (LAPAK ASIK) melalui kanal hibrid yaitu online, onsite dan kolektif. Untuk kanal online, peserta dapat mengajukan klaim dengan cara mengakses  antrian.bpjsketenagakerjaan.go.id. Namun bagi peserta yang mengalami kendala saat menggunakan Lapak Asik online, BPJAMSOSTEK juga membuka kanal onsite yang tersedia di kantor cabang BPJAMSOSTEK di seluruh Indonesia, dengan tetap mengedepankan protokol kesehatan.

Ia mengimbau kepada seluruh masyarakat, khususnya peserta yang datang ke kantor cabang untuk terus melakukan 5M yaitu mencuci tangan, memakai masker, menjaga jarak, menjauhi kerumunan, dan membatasi mobilitas. "Semoga dengan adanya program vaksinasi ini dapat secara signifikan mengurangi risiko terpapar Covid-19 dan nanti pada akhirnya masyarakat Indonesia secara keseluruhan dapat terbebas dari Covid-19,” tutup Bimo.