Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

Wacana Pungutan 10 Dolar dari Wisman Lemahkan Posisi Bali

 I Gede Sumarjaya Linggih
I Gede Sumarjaya Linggih

BALI TRIBUNE - Pemerintah semestinya tak ikut-ikutan berbisnis sebagaimana swasta. Kalau pun ada BUMN yang saat ini terjun ke dunia usaha, maka yang dijalankan seharusnya bukan murni untuk berbisnis mengejar untung, namun lebih pada upaya membangkitkan dan menumbuhkan ekonomi. "BUMN itu agent development, jadi pemerintah jangan ikut-ikutan berbisnis untuk 'melawan' rakyatnya," tegas Anggota Komisi VI DPR RI Gede Sumarjaya Linggih yang akrab disapa Demer ini, Senin (11/6) di Denpasar saat ditanya adanya rencana meraup pendapatan oleh Pemerintah Provinsi Bali dari Bandara Internasional  I Gusti Ngurah Rai, namun hal itu urung dilakukan karena pemerintah khawatir akan menggerus anggaran daerah.  Sebagaimana diketahui sejumlah kalangan di Bali saat ini lagi hangat-hangatnya membahas agar bisa  ikut mendapat sharing keuntungan dari BUMN seperti halnya Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai. Bahkan, wacana terakhir ada usulan untuk mengenakan tarif 10 dolar kepada wisatawan mancanegara yang ke Bali melalui bandara. Menurut Demer yang juga mantan Ketua HIPMI Bali ini, ide untuk ikut ambil bagian seperti memiliki saham di BUMN sangat berisiko tinggi. Sebab, kata dia, selain pemerintah ranahnya bukan berbisnis, juga  bisa menggerus anggaran daerah. "Ini sangat berisiko tinggi bermain di bisnis itu. Sebab kalau sampai rugi bisa menyedot anggaran," tegas politisi senior Golkar ini.  Lantas ia mencontohkan penempatan anggaran di bisnis jalan tol yang menurutnya kurang fisibel. Karena itu tegas Demer, sebaiknya pemerintah daerah jangan masuk ke bisnis layaknya BUMN. Namun cukup pada bagaimana bisa memanfaatkan fasilitas yang telah dibangun. "Kita bisa dapatkan  fasilitasnya dan memanfaatkannya dengan baik seperti pendapatan dari pajak," imbuhnya. Terkait rencana pengenaan 10 dolar kepada turis, menurutnya ini juga berisiko ekonomi biaya tinggi dan bisa melemahkan daya saing Bali dengan kawasan wisata lainnya. Sebab dalam kenyataannya pungutan terhadap wisatawan sudah cukup banyak. "Turis ke Bali itu sudah dipunguti macam-macam mulai nginap, makan dan lain-lainnya. Kemana larinya semua itu," ujarnya bernada tanya.  Ia juga berpendapat Apakah benar BUMN seperti AP I itu lebih menguntungkan dari BUMN lain yang ada di Bali, harus dihitung itu dulu karena kalau melihat di Jawa Timur banyak bertebaran BUMN yang jumlahnya jauh dari Bali, tapi kenapa mereka tidak pernah menuntut bagi hasil atau apapun juga. Menurut Demer,  kalau itu diberikan maka bagaimana dengan setoran BUMN pada pemerintah yang notabene akan masuk ke pendapatan negara. Kalau setoran ke negara berkurang maka akan mempengaruhi Dana Alokasi Umum (DAU) dan Dana Alokasi Khusus (DAK) yang diberikan ke pemerintah daerah akibat pengurangan yang terjadi pada BUMN. "Apakah dengan adanya bandara lantas pemerintah Bali bisa menuntut kontribusi dari BUMN tersebut, lantas bagaimana dengan daerah lain. Apakah pemerintah memberikan itu? Hati-hati menyikapinya," katanya mengingatkan.  Untuk itu ia meminta Pemprov Bali hendaknya berhitung dengan baik, lebih cermat, tapi ikuti saja mekanismenya. "Jangan hanya bunyi untuk mendapatkan simpati politik," sentilnya.

wartawan
Arief Wibisono
Category

Bupati Adi Arnawa Ikuti Gotong Royong Semesta Berencana Tanam Pohon dan Bersih Sampah

balitribune.co.id | Mangupura - Kegiatan Gotong royong Semesta Berencana Penanaman Pohon dan Bersih Sampah kembali dilaksanakan serentak di seluruh Bali. Kegiatan utama dipusatkan di Kawasan Pantai Telaga Waja, Kelurahan Tanjung Benoa, pada Minggu (30/11). Sebelum melaksanakan kegiatan penanaman 2.000 bibit pohon Mangrove dan bersih sampah, Bupati Badung I Wayan Adi Arnawa memimpin Apel kesiapan pasukan.

Baca Selengkapnya icon click

Pedas! Harga Cabai Rawit Tembus Rp 75 Ribu per Kilo di Pasaran Pascakuningan

balitribune.co.id | Amlapura - Usai Hari Raya Kuningan, harga cabai rawit di sejumlah pasar tradisional di Karangasem melonjak drastis. Di Pasar Amlapura Timur dan Pasar Terminal Karang Sokong, Subagan, Karangasem, harga cabai rawit saat ini sudah menyentuh Rp. 75.000 perkilo untuk kwalitas super, sementara untuk cabai campuran dijual  sebesar Rp. 65.000  perkilo.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Puncak Perayaan HUT ke-532 Kota Singasana Tegaskan Kejayaan Budaya dan Semangat Kebersamaan

balitribune.co.id | Tabanan - Puncak perayaan HUT ke-532 Kota Singasana Tahun 2025 berlangsung meriah di Taman Bung Karno, Jumat (29/11), bersamaan dengan Hari Raya Kuningan. Bupati Tabanan, Dr. I Komang Gede Sanjaya, S.E., M.M., dan Ketua TP PKK Kabupaten Tabanan, Ny. Rai Wahyuni Sanjaya, mengajak masyarakat merayakan perjalanan panjang Kota Singasana sebagai kota penuh budaya, perjuangan, dan keberagaman.

Baca Selengkapnya icon click

Bupati Sanjaya Buka Pameran UMKM, Puji Kreativitas Pelaku Usaha Tabanan di HUT Kota Singasana

balitribune.co.id | Tabanan - Pemerintah Kabupaten Tabanan kembali menunjukkan komitmennya dalam mendorong pertumbuhan ekonomi lokal melalui pembukaan Pameran IKM/UMKM dalam rangka memeriahkan HUT ke-532 Kota Singasana Tahun 2025. Kegiatan yang berlangsung di kawasan Gedung Kesenian I Ketut Marya Tabanan, Rabu (26/11), dibuka langsung oleh Bupati Tabanan, Dr. I Komang Gede Sanjaya, S.E., M.M., bersama Ketua Dekranasda Kabupaten Tabanan, Ny.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Asuransi Perjalanan di Aplikasi Mobile Permudah Nasabah Dapatkan Perlindungan Perjalanan

balitribune.co.id | Denpasar - Menjelang libur Natal dan Tahun Baru atau Nataru 2025/2026 bank menghadirkan layanan asuransi perjalanan melalui aplikasi. Pasalnya, minat masyarakat Indonesia untuk bepergian terus meningkat dari tahuh ke tahun. Terlihat dari data BPS Juli 2025 bahwa jumlah perjalanan wisatawan nusantara pada Juli 2025 tercatat melonjak 29,72 persen dibandingkan Juli 2024.

Baca Selengkapnya icon click

Jelang Tahun 2026, Pelaku Pariwisata Berharap Pemerintah Masuk Lagi di Sektor Pariwisata

balitribune.co.id | Mangupura - Kendati pada tahun 2025 ini pemerintah pusat memberlakukan kebijakan mengurangi perjalanan dinas, rapat di hotel, seminar dan kegiatan lainnya yang dilakukan pemerintah, pengelola akomodasi wisata di Bali masih mencatatkan pencapaian yang tidak jauh dari tahun-tahun sebelumnya. Hal itu diungkapkan President Director PT.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.