Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

Warung Banyuwangi di Jalan Bypass Ir Soekarno Kebakaran

KEBAKARAN
Bali Tribune / KEBAKARAN - Kobaran api terlihat menghanguskan seluruh bagian bangunan warung Banyuwangi di jalan bypass Ir Soekarno pada Selasa (11/3) dini hari.

balitribune.co.id | Tabanan – Warung Banyuwangi di pinggir jalan Bypass Ir Soekarno, lingkungan Banjar Tegal Belodan, Desa Dauh Peken, Kecamatan Tabanan, kebakaran. Peristiwa itu terjadi pada Selasa (11/3) dini hari sekitar pukul 03.00 Wita. Api menghanguskan bangunan mulai dari atap hingga bagian bangunan lainnya yang berbahan dari kayu.

Demikian juga dengan seluruh isi di warung tersebut. Mulai dari meja dan kursi makan, seluruh peralatan masak, lemari pakaian, tempat tidur, televisi, kulkas, freezer, hingga tabung gas.

Kepala Seksi Humas Polres Tabanan, Iptu I Gusti Made Berata, mengonfirmasi kebakaran menjelang waktu sahur tersebut. “Ketahuan sekitar pukul 03.00 Wita. Korbannya (pemilik) saat itu terbangun karena mau sahur,” kata Berata.

Yang ia maksudkan korban atau pemilik warung itu adalah Haji Hartini. Saat bangun tidur, ia sudah melihat atap warung di ruang tengah sudah mengeluarkan asap. “Korban juga mendengar bunyi kretek-kretek seperti benda terbakar,” imbuhnya.

Sadar warungnya dalam keadaan bahaya, ia langsung berteriak membangunkan anggota keluarga dan seluruh karyawannya. Seorang di antara mereka yang dibangunkan korban juga diminta untuk segera menghubungi pemadam kebakaran.

Tidak berselang lama, sekitar beberapa menit kemudian, muncul kobaran api yang lebih besar sehingga korban, keluarga, dan karyawannya berlari ke arah timur untuk menyelamatkan diri. Mereka sama sekali tidak sempat menyelamatkan beberapa barang-barang yang ada di dalam warung tersebut.

Sekitar pukul 03.30 Wita, dua unit mobil pemadam kebakaran dari Pemkab Tabanan tiba di lokasi kejadian untuk menanggulangi api. “Api berhasil dipadamkan sekitar pukul 05.00 Wita,” jelasnya.

Dari keterangan saksi-saksi ditambah hasil identifikasi sementara, kebakaran diduga akibat korsleting listrik pada jaringan listrik pada plafon ruang makan di warung tersebut. “Dugaan sementara akibat korsleting listrik di plafon tempat makan bagian tengah,” kata Berata.

Namun, itu baru dugaan sementara lantaran pihak korban mumutuskan untuk tidak melanjutkan kejadian ini ke ranah hukum dan menerimanya sebagai musibah. “Yang jelas tidak ada korban jiwa. Hanya kerugian materi yang diperkirakan Rp 300 juta,” pungkasnya.

wartawan
JIN
Category

Bank BPD Bali Tingkatkan Jangkauan Layanan, Implementasikan QRIS Antarnegara

balitribune.co.id | Jakarta - Bertepatan dengan Hari Kemerdekaan Republik Indonesia ke-80 Bank Indonesia meluncurkan QRIS Antarnegara Jepang dan sandbox Tiongkok. Penggunaan QRIS di Jepang menandai perluasan QRIS ke luar ASEAN, setelah sebelumnya dengan Thailand, Malaysia dan Singapura.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Konservasi Kunang-Kunang Taro Toreh Nugraha Karya Inovatif

balitribune.co.id | Gianyar - Konservasi Kunang-kunang di Desa Taro yang awalnya dinilai hanya sekedar mencari sensansi, ternyata kini menuai apresiasi. Bahkan di Puncak Peringatan HUT RI,  sang penggagas, I Wayan Wardika warga Banjar Taro Kaya ini menyabet penghargaan eko-wisata ramah lingkungan menuju pariwisata berkualitas di Gianyar.

Baca Selengkapnya icon click

Perayaan HUT RI di Sanur Diharapkan Menjadi Daya Tarik Pariwisata

balitribune.co.id | Denpasar - Berbagai kegiatan untuk menyemarakkan Hari Ulang Tahun (HUT) Republik Indonesia ke-80 di kawasan Sanur Kota Denpasar diharapkan menjadi daya tarik bagi wisatawan. Ketua Yayasan Pembangunan Sanur (YPS), Ida Bagus Gede Sidharta Putra atau Gusde mengatakan, Sanur merupakan daerah pariwisata yang ada di Kota Denpasar.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Punya Direktur Tapi RSUD Giri Asih dan RSUD Suwiti Belum Bisa Beroperasi

balitribune.co.id | Mangupura - Pengisian jabatan di RSUD Giri Asih dan RSUD Suwiti tak serta merta membuat kedua rumah sakit baru itu bisa dibuka. Pasalnya, meski gedung kedua rumah sakit tersebut sudah lama berdiri dan sekarang ada pejabatnya, namun  rumah sakit di Abiansemal dan Plaga tersebut ternyata belum mengantongi perizinan lengkap, seperti izin operasional dan kerja sama dengan BPJS Kesehatan.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.