Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

Waspada Iming-iming Provinsi Lain

Ketut Suwandi
Ketut Suwandi

BALI TRIBUNE - Ketua Umum KONI Bali Ketut Suwandi kembali mengingatkan agar atlet potensial Bali yang ditawari provinsi lain dengan iming-iming menggiurkan untuk pindah dari Bali, hendaknya lebih waspada dan jangan terjebak karena iming-iming itu justru memiskinkan atlet Bali yang pindah itu sendiri. Seruan itu disampaikan Ketut Suwandi kepada para atlet Bali yang hanya berpikir pendek dengan tergiur iming-iming yang belum jelas ke depannya. Agar tidak sampai fatal akibatnya, KONI Bali meminta para atlet Bali berpikir lebih jernih. “Saya berbicara itu seandainya dari kalangan menengah ke bawah tapi memiliki talenta yang bagus. Saya maksud jangankan miskinkan atlet itu, jangan sampai ketika atlet itu pindah dengan iming-iming yang berlebihan, tapi ketika justru tidak berprestasi di provinsi lainnya, lantas dibiarkan begitu saja. Inilah yang saya maksud dimiskinkan,” pinta Ketut Suwandi, Selasa (17/8). Dijelaskannya, semua itu diserukan karena KONI Bali ingin mengamankan para atlet yang memang berbakat meski belum pernah prestasi di PON, dibuat tak jelas masa depan atlet Bali itu nantinya. “Apa sih yang kurang dari KONI Bali yang sangat respek untuk memberikan perhatian kepada para atlet yang berprestasi tak hanya atlet senior, namun juga atlet junior yang memiliki talenta dengan direkrut di pelatda pratama,” tambah mantan Ketua Umum KONI Badung itu. Bahkan lanjut Suwandi, dana pembinaan dan latihan yang diberikan atlet pelatda Bali dan pelatda pratama, nilainya masih lebih tinggi ketimbang beberapa provinsi lainnya yang juga menghelat pelatda. “Sekali lagi saya tidak ada niatan untuk menghambat atlet. Tapi jika saya minta lebih baik berprestasi dengan bagus untuk Bali, dengan tekad dan jiwa kedaerahan tinggi, ketika soal sekolah atau lainnya, bisa kita komunikasikan. Ya harus dilihat juga bagaimana perhatian Bali mulai dari masih menjadi atet belum apa-apa sampai bisa berprestasi,” tukas Ketua Umum KONI Bali dua periode itu.

wartawan
Djoko Purnomo
Category

Korban Hilang Pascabanjir Belum Ditemukan, Desa Adat Mengwitani Gelar Upacara

balitribune.co.id | Mangupura - Satu keluarga hingga Minggu (14/9), masih dinyatakan hilang pascabanjir bandang melanda Perumahan Permata Residence, Lingkungan Gadon, Kelurahan Mengwitani pada Rabu (10/9).

Tim gabungan terus melakukan pencarian di lokasi, sementara Desa Adat Beringkit menggelar ritual adat untuk mendoakan para korban.

Desa Adat Beringkit menggelar ritual Mecaru Guru Piduka dan Bendu Piduka di lokasi kejadian. 

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Bersama JRX SID dan Komunitas Pantai Kuta, Bupati Badung Tegaskan Komit Penataan dan Pengelolaan Ikon Pariwisata

balitribune.co.id | Mangupura - Bupati Badung I Wayan Adi Arnawa melaksanakan dialog dengan Klkomunitas sekitar Pantai Kuta, bertempat di Skatepark Pantai Kuta, Jalan Pantai Kuta, Kuta, Sabtu (13/9). Pertemuan ini membahas tentang pengelolaan dan penataan Pantai Kuta.

Baca Selengkapnya icon click

Menteri Ekraf Bahas Penguatan Sistem Royalti Musik dengan LMKN

balitribune.co.id | Denpasar - Menteri Ekonomi Kreatif (Ekraf), Teuku Riefky Harsya bersama Komisioner dan Pengurus Lembaga Manajemen Kolektif Nasional (LMKN) membahas tentang keberlanjutan ekosistem musik nasional, khususnya dalam aspek perlindungan hak ekonomi pencipta, pemegang hak terkait, serta para pelaku industri kreatif yang menjadi pengguna musik.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

BMKG: Musim Hujan Datang Lebih Cepat, Ada Ancaman Bahaya Sekaligus Peluang Pertanian

balitribune.co.id | Jakarta - Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memprediksikan musim hujan 2025/2026 di Indonesia akan datang lebih awal dari kondisi normal. Berdasarkan pemantauan iklim terkini, sebagian wilayah Indonesia mulai memasuki musim hujan sejak Agustus 2025, dan secara bertahap akan meluas ke sebagian besar wilayah pada periode September hingga November 2025.

Baca Selengkapnya icon click

Dinas Kebudayaan Buleleng Gelar Eksibisi Megangsing di Desa Gobleg

balitribune.co.id | Singaraja - Permainan megangsing kembali di populerkan melalui pertandingan eksibisi. Dinas Kebudyaan Kabupaten Buleleng, menggelar permainan tradisional itu anak-anak SD dan SMP di Desa Gobleg, Kecamatan Banjar, pekan lalu. Para peserta beradu ketangkasan agar gangsing mereka bertahan paling lama berputar. Sementara penonton bersorak sorai menyemangati permainan tradisional yang nyaris punah itu.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.