Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

Waspadai Hepatitis Akut Misterius, Seluruh Fasilitas Kesehatan Diminta Monitor dan Waspada

Bali Tribune / Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Buleleng dr. Sucipto
balitribune.co.id | SingarajaHingga saat ini kasus Hepatitis Akut Misterius pada anak di Kabupaten Buleleng belum ditemukan. Namun untuk kewaspadaan Pemerintah Kabupaten Buleleng melalui Dinas Kesehatan telah melakukan sejumlah langkah antisipasi jika ditemukan kasus tersebut.
 
Kepala Dinas Kesehatan Buleleng dr. Sucipto mengatakan, semua daerah termasuk Buleleng memiliki potensi dan resiko yang sama tertular Hepatitis Akut Misterius yang saat ini ditemukan dibeberapa tempat menyerang anak-anak. Apalagi, sumber penularan hepatitis akut itu belum diketahui.
 
“Secara spesifik kita belum menerima instruksi apapun soal adanya kasus penularan penyakit hepatitis akut tersebut. Hanya saja kami sudah meminta kepada semua faslitas kesehatan untuk waspada jika ada gejala-gejala seperti itu muncul,” kata dr. Sucipto, Minggu (8/5).
 
Bentuk peningkatan kewaspadaan dan antisipasi itu diantaranya melakukan surveilans epidemiologi di fasilitas kesehatan seperti Puskesmas dan rumah sakit untuk melakukan pemantauan dan monitor jika ditemukan sindrom seperti itu pada anak.
 
”Kalau ada gejala yang menyerupai agar segera dilaporkan. Dengan demikian kita bisa lakukan tindakan secara cepat dan tepat untuk melakukan antisipasi,” imbuhnya.
 
Untuk itu, menurut dr.Sucipto langkah umum yang diminta untuk dilakukan baik kepada para pekerja medis maupun anggota masyarakat, selalu menerapkan prilaku hidup bersih dan sehat. Diantaranya tetap mengenakan masker ketempat umum, menuci tangan menggunakan sabun. Selain itu, katanya, jika memakan makananan sebaiknya benar-benar bersih dan dalam kondisi matang penuh. Termasuk diantaranya tidak bertukar makanan maupun media atau alatnya dengan orang lain.
 
”Hindari kontak dengan orang sakit ataupun membatasi kegiatan outdoor seperti berenang atau aktivitas lain diareal publik,” ujarnya.
 
Karena sumber penularan Hepatitis Akut Misterius ini belum jelas, dr. Sucipto kembali mewanti-wanti masyarakat untuk tetap mematuhi standar kesehatan seperti yang telah disebutkan sebagai langkah antisipasi agar terhindar dari kemungkinan tertular.
 
“Kami himbau kepada masyarakat patuhi standard kesehatan seperti dimasa pandemi Covid-19, kenakan masker dan kurangi kontak saat berada diarea publik,” tandasnya.
 
Seperti diberitakan Badan Kesehatan Dunia (WHO) baru-baru ini melaporkan kasus hepatitis akut misterius menginfeksi anak-anak di Amerika, Eropa, dan Asia sejak 15 April 2022, serta resmi dipublikasikan sebagai kejadian luar biasa. Bahkan disejumlah tempat di Indonesia kasus terinfeksi telah ditemukan. Disebut misterius karena anak-anak yang sakit saat ditest tidak menunjukkan gejala positif pada semua jenis Hepatitis yang sudah dikenal, yakni yang ditimbulkan oleh virus penyebab hepatitis A, B, C, D dan E. Sebagai salah satu penyakit yang belum diketahui penyebabnya, Hepatitis Akut adalah salah satu penyakit yang harus diwaspadai.
 
wartawan
CHA
Category

Patung Anyaman Bambu Octopus Queen Raih Rekor Muri

balitribune.co.id | Semarapura - Kadis Pariwisata Ni Made Sulistiawati mewakili Bupati Satria bersama Wakapolres Klungkung Kompol I Made Ariawan P, S.H., dan Kapolsek Nusa Penida AKP I Ketut Kesuma Jaya, menghadiri kegiatan Ceremony Penghargaan Rekor MURI atas karya Patung Anyaman Bambu terbesar di Indonesia Octopus Queen yang berlokasi di Obyek Wisata Penida Swing Park, Banjar Sompang, Desa Bunga Mekar, Nusa Penida, Klungkung, Kamis (25/9) lalu.

Baca Selengkapnya icon click

Bupati Klungkung Tinjau Pengerjaan Sodetan Aliran Sungai Tudad Bubuh

balitribune.co.id | Semarapura - Pemerintah Kabupaten Klungkung menanggapi ancaman abrasi yang semakin parah di wilayah Pantai Tegal Besar, Desa Negari, Kecamatan Banjarangkan. Bupati Klungkung I Made Satria meninjau pengerjaan sodetan aliran sungai Tudad Bubuh di Pantai Tegal Besar, Minggu (28/9). 

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Cegah Aksi "Ulah Pati", Badung Kebut Pemasangan Railing di Jembatan Tukad Bangkung

balitribune.co.id | Mangupura - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Badung melalui Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) mengkebut pemasangan pagar railing di areal Jembatan Tukad Bangkung, Desa Plaga, Kecamatan Petang. Ini menyusul aksi ulah pati atau bunuh diri yang kembali terjadi di jembatan tersebut.

Baca Selengkapnya icon click

Bersiap Hadapi Musim Hujan, Bupati Tinjau Trash Rack Tukad Mati dan Jalan Simpang Teuku Umar Barat

balitribune.co.id | Mangupura - Bupati Badung I Wayan Adi Arnawa meninjau alat penyaring sampah (trash rack) di alur Tukad Mati, Kelurahan Legian, Kuta, pada Jumat (26/9). Turut hadir Ketua Komisi II DPRD Badung I Made Sada, serta Plt. Kadis PUPR Kabupaten Badung I Nyoman Karyasa beserta jajaran.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Gabungan Komisi di DPRD Badung Turun ke GWK, Siapkan Surat Pemanggilan

balitribune.co.id | Mangupura - Gabungan 4 Komisi di DPRD Kabupaten Badung, masing-masing Komisi I, II, III, dan IV, turun langsung mengecek lokasi penutupan akses jalan warga oleh manajemen Garuda Wisnu Kencana (GWK) di Desa Ungasan, Kecamatan Kuta Selatan, Badung pada Jumat (26/9) siang.

Baca Selengkapnya icon click

Rai Mantra Soroti Lemahnya Sinkronisasi Program Makan Bergizi, Minta Pengawasan Diperketat

balitribune.co.id | Denpasar - Anggota DPD RI asal Bali, Ida Bagus Rai Dharmawijaya Mantra atau Rai Mantra, menilai maraknya kasus keracunan massal akibat makanan yang disalurkan melalui program Makan Bergizi Gratis (MBG) di sejumlah daerah akibat lemahnya sinkronisasi kewenangan antara pemerintah pusat dan hal ini dinilai menjadi titik lemah dalam pelaksanaan Program Makan Bergizi (MBG) untuk anak sekolah.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.