
balitribune.co.id | Denpasar - Komitmen Pemerintah Kabupaten Karangasem dalam memberikan perlindungan terhadap tenaga kerja di Karangasem, disampaikan oleh Sekretariat Daerah Kabupaten Karangasem, I Ketut Sedana Merta didampingi Kepala Dinas Ketenagakerjaan dan Transmigrasi Karangasem, Ida Nyoman Astawa saat ditemui seusai wawancara kandidat Paritrana Award Penghargaan Jaminan Sosial Ketenagakerjaan Tahun 2025 Provinsi Bali, di Four Star by Trans Hotel, Senin (29/7).
Sekda Sedana Merta menjelaskan, kehadiran ini merupakan bentuk nyata komitmen Pemkab Karangasem dalam mendorong perlindungan jaminan sosial ketenagakerjaan bagi seluruh pekerja, termasuk sektor informal dan UMKM.
Paritrana Award merupakan ajang penghargaan bergengsi dari pemerintah pusat dan BPJS Ketenagakerjaan yang diberikan kepada daerah yang berkomitmen tinggi dalam perlindungan tenaga kerja.
Kepala Kantor BPJS Ketenagakerjaan Cabang Karangasem, Ode Dasanova mengatakan, kandidat Paritrana Award 2025 berasal dari berbagai sektor, termasuk perusahaan besar, UMKM, desa, dan pemerintah daerah yang memiliki komitmen kuat untuk meningkatkan literasi dan cakupan BPJS Ketenagakerjaan. Kandidat yang terpilih akan mewakili Provinsi Bali di tingkat nasional.
BPJS Ketenagakerjaan Cabang Karangasem berharap, penghargaan ini dapat menjadi contoh bagi lainnya untuk meningkatkan kesadaran dan pemahaman tentang pentingnya program BPJS Ketenagakerjaan khususnya di Kabupaten Karangasem.
"Selain pemerintah Kabupaten Karangasem, Desa Nyuhtebel juga masuk dalam kandidat Paritrana Award, kami berharap salah satu perwakilan pemerintah kabupaten maupun desa di Karangasem dapat meraih juara Paritrana," pungkasnya.